Taksi Uber Abaikan Peringatan Dinas Perhubungan  

Reporter

Editor

Suseno TNR

Kamis, 9 Oktober 2014 12:08 WIB

Taksi mewah yang ditawarkan pada layanan Uber.com di Jakarta. Uber.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Muhammad Akbar mengatakan taksi Uber sampai sekarang belum mengurus izin usaha. Walhasil, keberadaanya masih ilegal. "Kami sudah mengirim surat ke mereka, tapi tak berbalas," kata Akbar, Kamis, 9 Oktober 2014. (Lihat: Diancam Dihentikan, Taksi Uber Jakarta Masih Aktif)

Sejauh ini, Akbar melanjutkan, Dinas masih menunggu iktikad baik Uber. Dalam waktu dekat, diharapkan penyedia layanan taksi asal Amerika Serikat itu melapor.

Dinas Perhubungan sudah mengirim surat ke Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk memblokir aplikasi Uber. Namun, Akbar terkejut ketika mendapati informasi bahwa laman mereka masih aktif.

Padahal, isi surat yang dikirim Dinas ke Kementerian pertengahan bulan lalu itu sudah jelas, yakni meminta pemblokiran aplikasi Uber. Alasannya, masih ada masalah hukum yang harus diselesaikan.

Selain ke Kementerian Komunikasi, Dinas Perhubungan juga sudah mengirim surat ke Kepolisian Daerah Metro Jaya. "Jika melihat aktivitas Uber, agar ditindak," ujar Akbar.

Untuk menggunakan jasa Uber, seseorang mesti mengunduh aplikasi di Google Play Store atau App Store. Kemudian, dia mesti mendaftar terlebih dulu dengan memasukkan data diri, termasuk nomor kartu kredit.

Setelah terdaftar, pelanggan cukup masuk ke aplikasi tersebut dan melakukan pemesanan. Tarifnya Rp 7.000 untuk buka pintu, sedangkan per kilometernya Rp 2.850 dengan tarif minimal Rp 30.000. Pembayaran dibebankan lewat kartu kredit. (Lihat juga: Taksi UberX Didemo, Washington Lumpuh Dua Jam)



SYAILENDRA

Berita lain:
Rupiah Melemah, Jokowi Kritik DPR
Pemilihan Ketua MPR Usai, Saham Langsung Jeblok
Subsidi BBM Sehari Setara Harga Pesawat Sukhoi
Koalisi Prabowo Kuasai Parlemen, Rupiah Lesu Darah

Berita terkait

Terpopuler Bisnis: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup sampai Senin, MTI Minta Pemerintah Awasi Angkutan Gelap

13 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup sampai Senin, MTI Minta Pemerintah Awasi Angkutan Gelap

Bandara Sam Ratulangi di Manado masih ditutup imbas erupsi Gunung Ruang. Semua penerbangan dari dan ke Manado dibatalkan.

Baca Selengkapnya

Arus Balik saat Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, Pengguna Angkutan Umum Capai 1 Juta

18 hari lalu

Arus Balik saat Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, Pengguna Angkutan Umum Capai 1 Juta

Kemenhub menyatakan pergerakan penumpang angkutan umum pada arus balik dan hari pertama kerja usai libur Lebaran masih tinggi.

Baca Selengkapnya

Hasil Riset MTI: Travel Gelap Berkembang Pesat saat Pandemi

20 hari lalu

Hasil Riset MTI: Travel Gelap Berkembang Pesat saat Pandemi

Salah satu poin yang membuat masyarakat meminati travel gelap adalah layanan door to door.

Baca Selengkapnya

Travel Gelap Masih Beroperasi di Sekitar Cawang UKI, Disebut Aman dari Razia Polisi

20 hari lalu

Travel Gelap Masih Beroperasi di Sekitar Cawang UKI, Disebut Aman dari Razia Polisi

Mobil berpelat hitam yang diduga dioperasikan sebagai angkutan umum ilegal atau travel gelap masih dengan mudah ditemui di kawasan Cawang UKI

Baca Selengkapnya

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

24 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pengguna Angkutan Umum saat Arus Mudik pada H-3 Lebaran Capai 1.181.705 Orang

26 hari lalu

Pengguna Angkutan Umum saat Arus Mudik pada H-3 Lebaran Capai 1.181.705 Orang

Kemenhub mencatat pengguna angkutan umum sudah mencapai 1.181.705 orang selama H-3 Lebaran, atau Minggu, 7 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Satu Juta Pemudik Gunakan Angkutan Umum Hingga H-5 Lebaran, Naik 26 Persen

28 hari lalu

Satu Juta Pemudik Gunakan Angkutan Umum Hingga H-5 Lebaran, Naik 26 Persen

Satu juta lebih pemudik menggunakan angkutan umum hingga Jumat, 5 April. Naik 26 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Jerman Krisis Tenaga Kerja, Minta Pelajar Sopiri Trem

42 hari lalu

Jerman Krisis Tenaga Kerja, Minta Pelajar Sopiri Trem

Jerman sedang mengalami krisis tenaga kerja sehingga meminta anak muda magang menjadi sopir trem.

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

6 Maret 2024

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Berharap Operasi Keselamatan Jaya 2024 Tumbuhkan Kesadaran Masyarakat terhadap Aturan Lalu Lintas

5 Maret 2024

Polda Metro Jaya Berharap Operasi Keselamatan Jaya 2024 Tumbuhkan Kesadaran Masyarakat terhadap Aturan Lalu Lintas

Polda Metro Jaya berharap masyarakat akan lebih sadar dan patuh terhadap aturan lalu lintas.

Baca Selengkapnya