Petugas Damkar berusaha padamkan api yang menghanguskan puluhan bedeng proyek di Kampung Karet Sawah, Setiabudi, Jakarta, 14 Oktober 2014. Kebakaran tersebut berasal dari korsleting arus listrik. TEMPO/Frannoto
TEMPO.CO, Jakarta - Si jago merah mengamuk di Kampung Karet Sawah RT 01 RW 03 Setiabudi, Jakarta Selatan. Api menghanguskan sebuah bedeng proyek dan sebuah mes tempat para pekerja PT Utalia tinggal.
Salah satu pekerja PT Utalia, Maman, 37 tahun, menuturkan, saat kebakaran terjadi, semua pekerja proyek sedang melakukan aktivitas. "Kemudian ada kepulan asap hitam membumbung," katanya di lokasi, Selasa, 14 Oktober 2014.
Sontak, para penghuni mes dan pekerja langsung menyelamatkan diri. Api diketahui mulai muncul dari bedeng proyek yang didirikan oleh pekerja Apartemen Ciputra di Semanggi. "Merembet dari bedeng ke mes kami," ujar Maman. Penghuni mes berlarian sambil menyelamatkan harta bendanya.
Kejadian kebakaran tersebut diketahui terjadi pada sekitar pukul 13.30 WIB. Api pertama kali tampak dari bedeng proyek, kemudian merambat ke mes yang jaraknya sekitar 100 meter. (Baca juga: Toko Terbakar, Satu Pegawai Tewas)
Kepala Seksi Operasional Sudin Damkar Jakarta Selatan Edi Sucipto mengatakan pihaknya menurunkan 22 mobil pemadam untuk memadamkan api di lokasi kejadian. "Sekarang sedang pendinginan," ujarnya.
Sementara itu, kerugian akibat kebakaran belum bisa ditaksir. Penyebab kebakaran pun masih dalam penyelidikan polisi.
Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran
18 hari lalu
Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran
Dinas Sosial DKI Jakarta melalui Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat menurunkan bantuan berupa tenda darurat, selimut, dan makanan kepada korban kebakaran.