TEMPO.CO, Jakarta - Arus lalu lintas dari kolong Semanggi yang mengarah ke Bundaran Hotel Indonesia mulai ditutup pada pukul 11.00 WIB. Kendaraan yang boleh melintas hanya bus Transjakarta, dan Kopaja AC, sedangkan kendaraan pribadi mulai dialihkan.
Rekayasa ini dipakai menjelang datangnya presiden baru Joko Widodo dan wakilnya Jusuf Kalla di Bundaran HI, Senin, 20 Oktober 2014. Kendaraan pribadi dari arah Monas menuju Senayan, dialihkan ke Jalan Imam Bonjol. Di Jalan M.H. Thamrin, kendaraan hanya bisa melintasi satu badan jalan di pinggir pembangunan MRT.
Ribuan polisi dan tentara berjaga di tengah jalan. Mereka membentuk barikade untuk menghalau massa sehingga Bus Transjakarta masih bisa melintas.
Rencananya, pada pukul 12.10 WIB, seusai menerima jamuan kenegaraan di Gedung MPR, Jokowi-JK akan menuju Bundaran HI. Selanjutnya mereka akan diarak dengan kereta kuda, menuju Istana Negara. Ribuan peserta pawai budaya akan mengawali arak-arakan ini.
Sejak pagi tadi, warga sudah berkumpul di Bundaran HI. Mereka memakai dan membawa atribut guna menyambut presiden baru. Mereka menunggu pasangan presiden ke-7 ini melintas di depan rakyat hingga ke Monumen Nasional. Ribuan komunitas menampilkan atraksi, mulai permainan gamelan, drum band, dan kulintang. Lagu Indonesia Raya juga sempat mengalun di antara riuhnya suara massa.
PUTRI ADITYOWATI
Topik terhangat:
Pelantikan Jokowi Koalisi Jokowi-JK Kabinet Jokowi Pilkada oleh DPRD
Berita terpopuler lainnya:
Ketika Iriana Widodo Emoh Digeguyu Pitik
Gaya Anggun Sederhana Veronica Ahok
SBY: Kalian Kan Sudah Bosan Lihat Saya 10 Tahun
Berita terkait
Gelar Pemilik Mobil Isi Parang Saat Pelantikan Jokowi Palsu
5 November 2019
Polisi memastikan tiga gelar akademik milik Irwannur Latubual, pria yang menghebohkan saat pelantikan Jokowi, palsu.
Baca SelengkapnyaPemilik Mobil Isi Parang Saat Pelantikan Jokowi Mengaku Keturunan Raja
5 November 2019
Tersangka pemilik mobil saat pelantikan Presiden Jokowi, Irwannur Latubual, mengatakan dua parang yang ia bawa merupakan peninggalan dari keluarganya.
Baca SelengkapnyaKomplotan Bom Ketapel Mau Lepaskan Monyet saat Pelantikan Jokowi
22 Oktober 2019
Kelompok yang ingin menggagalkan pelantikan Jokowi itu telah membeli 8 ekor monyet untuk dilepas di gedung DPR/MPR saat pelantikan berlangsung.
Baca SelengkapnyaEggi Sudjana Dibawa Polisi, Tetangga Rumah Mewahnya Protes
22 Oktober 2019
Eggi Sudjana terseret kasus upaya penggagalan pelantikan Jokowi karena masuk dalam grup WA komplotan bom ketapel dan sempat diminta menyumbang dana.
Baca SelengkapnyaSeorang Ibu Biayai Bom Ketapel untuk Gagalkan Pelantikan Jokowi
21 Oktober 2019
Kelompok yang menggunakan peledak berbentuk bola karet dengan ketapel untuk menggagalkan pelantikan Jokowi ini beranggotakan 6 orang.
Baca SelengkapnyaUsai Dilantik, Dua KEK Batam Tunggu Tanda Tangan Jokowi
21 Oktober 2019
Usai dilantik, Pemerintah Kota Batam berharap Jokowi segera menandatangani PP tentang dua KEK di wilayah itu.
Baca SelengkapnyaJokowi Dua Periode, PUPR Tetap Fokus Infrastruktur Kerakyatan
21 Oktober 2019
Memasuki periode II kepemimpinan Jokowi, PUPR memastikan bakal tetap memprioritaskan infrastruktur kerakyatan.
Baca SelengkapnyaPimpinan KPK Berprasangka Baik terhadap Pidato Pelantikan Jokowi
21 Oktober 2019
Mimpi 2045 sejahtera mustahil tercapai bila korupsi berlanjut. Pimpinan KPK menganggap Jokowi punya gambaran di tahun itu Indonesia minim korupsi.
Baca SelengkapnyaSehari Usai Pelantikan Jokowi, IHSG Dibuka Menguat
21 Oktober 2019
Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG dibuka menguat pada perdagangan perdana setelah pelantikan Jokowi-Ma'ruf Amin.
Baca SelengkapnyaTak Terpengaruh Pelantikan Jokowi, Pasar Obligasi Tunggu Kabinet
21 Oktober 2019
Pelantikan Jokowi - Ma'ruf Amin kemarin diprediksi tak berpengaruh besar pada perdagangan obligasi.
Baca Selengkapnya