TEMPO.CO, Jakarta - Setelah 16 tahun divonis menderita kanker usus, Iwan Setiawan, 78 tahun, memutuskan mengakhiri hidupnya dengan cara terjun dari lantai 15 Apartemen Wisma Gading Permai, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa, 21 Oktober 2014. Kakek bercucu satu ini tewas seketika setelah menghantam pelataran parkir di sisi timur gedung Apartemen Tower C.
Upad, 35 tahun, satpam Apartemen, mengatakan kejadian itu berlangsung sekitar pukul 11.50 WIB. "Saya sedang patroli keliling, saya lihat dia jatuh menghantam pelataran depan minimarket di lantai dasar Apartemen. Bunyinya keras sekali," ujar Upad. (Baca juga: Pembantu yang Diduga Bunuh Bayi Masih Buron)
Kejadian itu membuat heboh penghuni Apartemen. Pelataran dipenuhi warga yang ingin melihat kondisi Iwan. Menurut Upad, Iwan tewas di tempat dengan luka di bagian perut dan kepala.
Upad menduga luka di perut Iwan akibat tersangkut jendela di lantai 11 yang kebetulan sedang terbuka. Jendela itu pun ringsek dan kacanya pecah. Pecahan kaca terlihat bertebaran di sekitar jenazah. (Baca juga: Lompat dari Menara BCA, Tubuh Pria Ini Berceceran)
Kepala Kepolisian Sektor Kelapa Gading Kompol Sutriyono mengatakan Iwan diduga bunuh diri karena frustrasi akibat kanker yang dideritanya. Korban telah berulang kali berobat dan menjalani operasi, tapi penyakitnya tak kunjung sembuh. "Di kamar korban, kami menemukan kursi persis di dekat jendela. Kemungkinan korban naik ke atas kursi sebelum loncat dari jendela yang tidak berteralis," ujar Sutriyono.
Jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo untuk menjalani otopsi.