Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama aka Ahok, memegang bendera Komite Olimpiade Asia di upacara penutupan Asian Games ke-17 di Incheon, Korsel, 4 Oktober 2014. Indonesia resmi jadi tuan rumah Asian Games ke-18 yang akan dilaksanakan di Jakarta, Bandung dan Palembang. (AP/Dita Alangkara)
TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama berkeliling Kompleks Gelanggang Olahraga Rawamangun, Jakarta Timur. Lelaki yang biasa disapa Ahok itu bermaksud mengecek persiapan area yang bakal digunakan perhelatan Asian Games 2018. Tempat pertama yang dikunjungi Ahok adalah stadion atletik.
Ahok bertanya ke staf pengurus gelanggang olahraga ihwal kesiapan fasilitas stadion atletik. Dari penjelasan staf tersebut, Ahok mengatakan stadion arena seluas 13.500 meter persegi tersebut sudah memenuhi standar Federasi Atletik Internasional atau International Association of Athletics Federations. "Kami bisa gunakan stadion ini untuk Asian Games," kata Ahok di Stadion Atletik Rawamangun, Sabtu, 1 November 2014.
Blusukan itu berlanjut ke lapangan basket. Menurut Ahok, arena ini masih memerlukan perbaikan terutama di bagian atap. Alasannya, besi penyangga atap bangunan itu telah berubah menjadi karat kecokelatan dan belum pernah diganti sejak dibangun tahun 1980-an. "Ini atapnya harus diganti Pak, masak berkarat begitu?" kata Ahok kepada Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta, Ratiyono (baca: Ahok Ingin Asian Games Jakarta Lebih Wah dari Cina).
Ahok mengatakan, Pemerintah DKI juga akan memberikan dana hibah melalui Dinas Perumahan dan Gedung Pemda. Dana tersebut akan digunakan untuk membangun wisma bagi kontingen atlet peserta Asian Games. Nantinya wisma tersebut juga akan digunakan oleh mahasiswa Universtas Negeri Jakarta Fakultas Ilmu Keolahragaan. Dana hibah tersebut, kata Ahok, akan dicantumkan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2015.
Selain kompleks Gelanggang Olahraga Rawamangun, Ahok mengatakan proyek yang juga masih harus dikebut pengerjaannya yakni Stadion Bersih, Manusiawi, dan Berwibawa (BMW). Stadion yang terletak di Kelurahan Papanggo, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, ini mampu menampung 50 ribu penonton. Stadion ini nantinya berfungsi sebagai markas latihan klub sepak bola Persija dan Persitara sekaligus menggantikan Stadion Lebak Bulus di Jakarta Selatan. "Harus selesai dalam dua tahun proyek-proyek ini," kata Ahok (baca: Terima Estafet Asian Games, Ahok ke Korea).
