Tolak UMK, Buruh Tangerang Akan Blokir Jalan Raya  

Reporter

Selasa, 25 November 2014 07:24 WIB

Aksi buruh menuntut kenaikan upah di Dinas Tenaga Kerja Kota Tangerang, Banten (30/10). TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Para buruh dari berbagai aliansi dan serikat pekerja asal Tangerang, pada Selasa, 25 November 2014, akan menutup Jalan Raya Serang. Mereka, yang mengklaim berjumlah 200 ribu orang, akan menggelar aksi untuk menolak upah minimum kabupaten/kota (UMK) yang telah ditetapkan, yakni Rp 2,710 juta untuk Kabupaten Tangerang dan Rp 2,730 juta untuk Kota Tangerang. (Baca: UMK Tangerang 2015 Ditetapkan Rp 2,73 Juta)

"Sekarang kami sudah mulai bergerak dari kawasan industri Jatake (Kota Tangerang)," ujar Koordinator Antar-Wilayah Komite Aksi Buruh Tangerang Bergerak, Sunarno, kepada Tempo, Selasa pagi.

Kelompok buruh dari kawasan Kota Tangerang ini akan bertemu dengan kelompok buruh lainnya dari arah Kabupaten Tangerang dengan titik kumpul Jalan Raya Serang KM 1, Bitung, Curug, yang merupakan perbatasan antara Kota dan Kabupaten Tangerang." Di Bitung kami akan menggelar panggung orasi dan kami akan blokade jalur utama perekonomian Tangerang ini," kata Sunarno. (Baca: Buruh Blokir Jalan Tuntut UMK Naik 53 Persen)

Dua tuntutan utama kalangan buruh adalah menolak UMK dan menolak kenaikan harga bahan bakar minyak. "Kenaikan BBM sangat dipaksakan, dan kami menolak upah murah," kata Sunarno.

Puluhan aliansi dan serikat buruh ini menuntut agar Pemerintah Kota dan Kabupaten Tangerang merevisi UMK dengan besaran maksimal Rp 3,2 juta. "Minimal besarannya sama dengan UMK Karawang Rp 2,957 juta," kata Sunarno.

Sunarno mengklaim sekitar 200 ribu massa dari 30 aliansi buruh dan serikat pekerja di Tangerang ini solid dan semua akan bergabung dalam aksi besar-besaran ini. "Izin dari kepolisian sudah kami kantongi," kata dia.

Menurut Sunarno, aksi diikuti buruh dari 800 perusahaan di Kabupaten dan Kota Tangerang gabungan dari kawasan industri di wilayah barat Kabupaten Tangerang seperti Balaraja, Cikupa Mas, Pasar Kemis, Bitung, dan Curug. Sementara kawasan industri di kawasan Kota Tangerang meliputi Jatiuwung, Jatake, Pasar Baru, Karawaci, dan Batu Ceper. "Selain menutup Jalan Raya Serang, kami akan melakukan sweeping ke sejumlah kawasan industri tersebut," katanya.

Jalan Raya Serang memang kerap menjadi sasaran aksi buruh di Tangerang yang menyebabkan jalan itu lumpuh total sepanjang hari. Seperti yang terjadi pada aksi menolak UMK dan kenaikan harga BBM, Rabu, 19 November 2014. Jalan penghubung Kota dan Kabupaten Tangerang ini nyaris tak bisa dilalui kendaraan karena aksi buruh yang menolak kenaikan harga BBM dipusatkan di tengah jalan.

JONIANSYAH

Berita Lain
Daftar Gebrakan Susi Sebulan Jadi Menteri
Surya Paloh Cerita Asal Mula Jokowi Pilih Prasetyo
Cari Fee dari Sonangol, Surya Paloh: Sontoloyo Itu
10 Tahun Presiden, SBY Bakar Subsidi BBM Rp 1.300 T

Berita terkait

Gagalkan Perang Sarung, Polisi Tangkap 11 Remaja di Ciledug Tangerang

36 hari lalu

Gagalkan Perang Sarung, Polisi Tangkap 11 Remaja di Ciledug Tangerang

Polsek Ciledug menangkap 11 remaja yang hendak perang sarung di Jalan Sukarela, Kelurahan Paninggilan, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Lansia Predator Anak di Tangerang, Cabuli 3 Anak Di Bawah Umur

31 Januari 2024

Polisi Tangkap Lansia Predator Anak di Tangerang, Cabuli 3 Anak Di Bawah Umur

Kakek lansia berusia 60 tahun melakukan pencabulan kepada tiga bocah di kontrakannya, Cipadu, Kota Tangerang

Baca Selengkapnya

UMK Kota Bandung 2024 dan Daerah Lain di Jawa Barat

19 Januari 2024

UMK Kota Bandung 2024 dan Daerah Lain di Jawa Barat

UMK Kota Bandung 2024 mengalami peningkatan Rp160.846,31 (3,97 persen) dari tahun sebelumnya. Berikut rincian serta daftar UMK lainnya di Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Jembatan Cisadane, Kota Tangerang Macet

8 Januari 2024

Jokowi Resmikan Jembatan Cisadane, Kota Tangerang Macet

Kota Tangerang macet menjelang peresmian Jembatan Cisadane oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

Baca Selengkapnya

Komplotan Curanmor ini Preteli Motor Hasil Curian Lalu Dijual via Medsos, Keuntungan 3 Kali Lipat

6 Januari 2024

Komplotan Curanmor ini Preteli Motor Hasil Curian Lalu Dijual via Medsos, Keuntungan 3 Kali Lipat

Komplotan curanmor di Tangerang ini mempreteli motor curian kemudian menjualnya secara online di platform media sosial.

Baca Selengkapnya

Pejabat Kemendagri Dilantik Sebagai Penjabat Wali Kota Tangerang, Gantikan Arief R Wismansyah

26 Desember 2023

Pejabat Kemendagri Dilantik Sebagai Penjabat Wali Kota Tangerang, Gantikan Arief R Wismansyah

Pj Gubernur Banten itu berpesan agar Nurdin melaksanakan tugas sebagai Pj Wali Kota Tangerang dengan penuh integritas, transparans dan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya

Ketahui Perbedaan UMK dan UMR dalam Sistem Pengupahan

5 Desember 2023

Ketahui Perbedaan UMK dan UMR dalam Sistem Pengupahan

Ketahui perbedaan UMK dan UMR dalam sistem pengupahan supaya tidak tertukar. Begini penjelasan lengkapnya.

Baca Selengkapnya

Dosen Ekonomi Syariah UM Surabaya Sebut Kenaikan UMK Bisa Tingkatkan Produktivitas

4 Desember 2023

Dosen Ekonomi Syariah UM Surabaya Sebut Kenaikan UMK Bisa Tingkatkan Produktivitas

Kenaikan upah minimum kabupaten/kota (UMK) disebut berdampak pada meningkatnya kesejahteraan dan mendorong produktivitas.

Baca Selengkapnya

Daftar UMK di Jawa Timur 2024: Tertinggi Surabaya, Gresik dan Sidoarjo

1 Desember 2023

Daftar UMK di Jawa Timur 2024: Tertinggi Surabaya, Gresik dan Sidoarjo

Daftar lengkap UMK 2024 di Jawa Timur, tertinggi di Surabaya sebesar Rp 4,72 juta

Baca Selengkapnya

UMR Bali 2023 dan Wilayah Lainnya di Bali

30 November 2023

UMR Bali 2023 dan Wilayah Lainnya di Bali

UMR Bali memiliki nilai yang cukup besar, yakni mencapai Rp2,7 juta. Berikut ini rincian UMR di Bali, lengkap dengan semua kabupaten di Bali.

Baca Selengkapnya