Pemandu di Bus Wisata Curhat 'Kejamnya' Ahok  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Selasa, 6 Januari 2015 07:32 WIB

Warga menghampiri Bus Tingkat Pariwisata yang baru tiba di kawasan Jl. Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, 3 Januari 2015. Bus Belum memadainya jumlah armada bus menyebabkan para calon penumpang harus menunggu hingga lebih dari 1 jam. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Koordinator pemandu wisata bus City Tour Jakarta, Asep Kambali, membeberkan perbedaan Joko Widodo dengan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dalam mengelola bus pariwisata. (Baca: Usai Merombak Pejabat Ahok Kebanjiran Pengaduan)

Menurut Asep, gagasan bus wisata berawal dari Jokowi saat menjabat Gubernur DKI Jakarta. Ketika itu, Jokowi, ujar Asep, ingin mengenalkan potensi wisata dan budaya Jakarta. (Baca: PNS Jakarta Wajib Buat Laporan Kinerja Setiap Hari)

"Jokowi fokus membentuk citra Ibu Kota sebagai salah satu tempat wisata," ujar Asep ketika dihubungi Tempo, Senin, 5 Januari 2015. Sedangkan Gubernur DKI Jakarta sekarang, Ahok, fokus pada penghematan anggaran dibanding melengkapi Jakarta dengan fasilitas wisata. (Baca: Ahok Jamin Bus City Tour Tetap Beroperasi)

Akibatnya, tutur Asep, kini pemandu wisata yang bertugas di dalam bus City Tour Jakarta, diberhentikan demi penghematan. Padahal, kata Asep, bus wisata merupakan salah satu cara mengenalkan Jakarta pada wisatawan asing dan domestik. "Bus wisata itu hal yang lumrah. Di kota-kota besar negara lain juga terdapat bus wisata," katanya. (Baca: Ahok Janji Tukang Parkir Digaji Rp 4 Juta, Nyatanya...)

Ahok telah mengalihkan pengelolaan bus wisata yang semula berada di bawah Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta ke PT Transjakarta. Peralihan pengelola ini guna mengintegrasikan moda transportasi di Jakarta. Selain itu, Ahok juga menyatakan bus tingkat itu tak lagi dilengkapi pemandu wisata. (Baca: Ahok Rombak PNS DKI dan Gambling Pilkada 2017)

Asep menyayangkan tak adanya pemandu wisata dalam bus tingkat tersebut. Padahal, ujar Asep, minat wisatawan dan warga Jakarta terhadap fasilitas tersebut cukup tinggi. (Baca: Pakai Voorijder, Ketua DPRD DKI Disindir Ahok)

Asep menjelaskan, dengan tak adanya pemandu wisata dalam bus, wisatawan atau warga Jakarta yang menggunakan bus tingkat akan kesulitan memahami sejarah Ibu Kota. "Tak ada bedanya naik bus kota dengan bus wisata jika tak ada pemandunya." (Baca: Ahok Sidak Pejabat, Temukan Laci Penuh Puntung)

Akibat pemutusan hubungan kerja sepihak itu, tutur Asep, 12 pemandu wisata per harinya menganggur. (Baca: Ahok: Saya Tak Terlalu Pintar, tapi...)

GANGSAR PARIKESIT

Topik terhangat:
AirAsia | Banjir | Natal dan Tahun Baru | ISIS | Susi Pudjiastuti

Berita terpopuler lainnya:
Bos Air Asia: Headline Media Malaysia Ngawur
Adian Napitupulu: Wiranto Danai 'Di Balik 98'?
Sangat Berani, Tim SAR Indonesia Dikagumi Amerika
Kayle Jadi Korban Air Asia QZ8501, Siapa Dia?

Berita terkait

Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

1 jam lalu

Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

Berita soal Sri Mulyani masuk radar PDIP untuk menjadi calon gubernur DKI Jakarta masuk menjadi berita politik terpopuler di kanal Nasional.

Baca Selengkapnya

Anies Bicara Kemungkinan Duet dengan Ahok di Pilgub Jakarta

13 jam lalu

Anies Bicara Kemungkinan Duet dengan Ahok di Pilgub Jakarta

Anies mengaku banyak mendapat aspirasi dari warga untuk mendorong kembali dirinya mencalonkan diri di Pilgub Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Hasto PDIP Bilang Begini soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta

20 jam lalu

Hasto PDIP Bilang Begini soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta

Nama Ahok dan Anies digadang-gadang untuk maju di Pilgub DKI Jakarta. Apa kata Hasto PDIP?

Baca Selengkapnya

Ahok dan Anies Digadang-gadang Maju Lagi, Demokrat Berharap Pilkada Jakarta Tidak Panas Seperti Dulu

21 jam lalu

Ahok dan Anies Digadang-gadang Maju Lagi, Demokrat Berharap Pilkada Jakarta Tidak Panas Seperti Dulu

Demokrat tidak mempermasalahkan majunya kembali Anies Baswedan maupun Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Kembali Aktif Ngonten di Akun YouTube Pribadinya, Apa Saja yang Dibicarakan Ahok?

22 jam lalu

Kembali Aktif Ngonten di Akun YouTube Pribadinya, Apa Saja yang Dibicarakan Ahok?

Ahok kembali aktif di akun YouTube pribadinya dengan membuat konten yang membahas permasalah di Jakarta hingga sosok pemimpin yang ideal.

Baca Selengkapnya

Peluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta 2024

22 jam lalu

Peluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta 2024

Nama Ahok dan Anies masuk dalam bursa calon gubernur Pilkada DKI Jakarta 2024. Bahkan keduanya disandingkan sebagai duet Ahok-Anies.

Baca Selengkapnya

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

1 hari lalu

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.

Baca Selengkapnya

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

4 hari lalu

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

Bulan lalu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri.

Baca Selengkapnya

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

4 hari lalu

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

7 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya