Horor di Jalan Serang, Pemerintah Didesak Perbaiki  

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Kamis, 5 Februari 2015 08:35 WIB

ANTARA/Oky Lukmansyah

TEMPO.CO, Tangerang - Pemerintah Kabupaten Tangerang mendesak agar Kementerian Pekerjaan Umum segera memperbaiki ruas jalan nasional, Jalan Raya Serang, yang kini rusak parah. Titik jalan yang rusak parah di Kilometer 18,5 Cikupa itu menyebabkan kemacetan parah. "Dan sangat membahayakan pengguna jalan," ujar Kepala Bidang Perencanaan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Tangerang Iwan Firmansyah kepada Tempo, Kamis, 5 Februari 2015.

Apalagi, kata Iwan, kerusakan jalan yang cukup lama tidak kunjung diperbaiki juga merugikan masyarakat pengguna jalan secara ekonomi. "Sudah berbulan-bulan tidak diperbaiki, padahal jalan ini sumbu perekonomian Tangerang dan Banten," katanya.

Iwan mengatakan fisik jalan yang rusak parah sepanjang 500 meter dari Kilometer 18,5 sampai kilometer 19, persis di depan pabrik tekstil Tuntex. Jalan dipenuhi lubang cukup banyak berukuran rata-rata 25-60 sentimeter. "Rusak berat, perlu penanganan darurat," kata Iwan.

Menurut Iwan, pemeliharaan dan perbaikan jalan nasional yang menghubungkan Tangerang dan Serang, Banten, itu merupakan tanggung jawab dan kewenangan Balai Besar Jalan Nasional IV yang kantornya berada di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Menurut Undang-Undang Jalan Nomor 38 Tahun 2004, menurut Iwan, kewenangan perencanaan, pelaksanaan, dan pemeliharaan jalan nasional merupakan kewenangan Kementerian Pekerjaan Umum walaupun lokasi jalannya berada di Kabupaten Tangerang. "Kami juga segera melayangkan surat agar masalah ini segera ditindaklanjuti," kata Iwan.

Jalan Raya Serang sepanjang 30 kilometer yang melintasi wilayah Kabupaten Tangerang dari Bitung-Jayanti merupakan jalur perekonomian wilayah Banten, khususnya Kota dan Kabupaten Tangerang. Di sepanjang jalan itu berdiri ribuan industri, pasar, pusat niaga, dan bisnis. Jalan ini dilintasi berbagai jenis kendaraan, seperti kontainer, truk, bus, angkutan umum, hingga kendaraan roda dua.

Berdasarkan pantauan Tempo, kerusakan jalan di depan pabrik Tuntex tersebut sangat parah. Jalan nyaris terputus oleh lubang yang dalam dan lebar. Jika hujan, lubang tertutup air dan titik itu mirip seperti kubangan kerbau. Karena banyak kendaraan mengurangi laju kendaraan menjelang jalan rusak itu, kemacetan parah hampir terjadi setiap waktu. "Kami sudah capek dengan kondisi ini, tapi mau lewat mana lagi?" kata Abdullah, 56 tahun, sopir bus.

Dadang, 45 tahun, pengguna jalan lainnya, mengatakan lubang jalan yang parah kerap menjebak kendaraan yang melintas. "Bannya nyangkut, kebanyakan truk dan kontainer," katanya. Jika itu terjadi, kemacetan panjang di ruas jalan itu tak dapat dihindari lagi.

JONIANSYAH


Berita terkait

10 Jalan Raya Terpanjang di Dunia, Mencapai 48.000 Kilometer

4 hari lalu

10 Jalan Raya Terpanjang di Dunia, Mencapai 48.000 Kilometer

Berikut ini deretan jalan raya terpanjang di dunia, ada yang membentang hingga puluhan ribu kilometer. Adakah di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Kebut Perbaikan Jalan Rusak Jelang Lebaran, Akses Destinasi di Yogyakarta Jadi Prioritas

30 hari lalu

Kebut Perbaikan Jalan Rusak Jelang Lebaran, Akses Destinasi di Yogyakarta Jadi Prioritas

Sejumlah akses infrastruktur jalan di wilayah Yogyakarta mulai gencar diperbaiki menjelang libur Lebaran ini.

Baca Selengkapnya

Jelang Lebaran, Sultan HB X Instruksikan Perbaikan Jalan Rusak Yogyakarta, Minimal Ditambal

38 hari lalu

Jelang Lebaran, Sultan HB X Instruksikan Perbaikan Jalan Rusak Yogyakarta, Minimal Ditambal

Yogyakarta diprediksi kembali dibanjiri masyarakat dan wisatawan berbagai daerah pada masa libur lebaran nanti.

Baca Selengkapnya

PUPR Turun ke Jabar, Perbaiki Jalan Provinsi Parungpanjang, Rencana Tol Dalam Kota Bandung Hidup Lagi

58 hari lalu

PUPR Turun ke Jabar, Perbaiki Jalan Provinsi Parungpanjang, Rencana Tol Dalam Kota Bandung Hidup Lagi

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, ada lima rencana yang disepakatinya bersama Jabar untuk tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

Pj Bupati Banyuasin Inspeksi Jalan Rusak

13 Februari 2024

Pj Bupati Banyuasin Inspeksi Jalan Rusak

Pj Bupati Banyuasin, Hani Syopiar Rustam merespon cepat laporan terkait rusaknya Jalan di Kelurahan Jakabaring, Kecamatan Rambutan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sindir Jalan Rusak di Jawa Tengah: Bertahun-tahun Enggak Beres

23 Januari 2024

Jokowi Sindir Jalan Rusak di Jawa Tengah: Bertahun-tahun Enggak Beres

Jokowi menyebut bahwa Jalan Surakarta-Purwodadi ini merupakan ruas yang memiliki tingkat kerusakan paling berat.

Baca Selengkapnya

Tak Bisa Perbaiki Jalan Rusak di Parung Panjang, Bupati Bogor: Nanti Jadi Temuan

15 Desember 2023

Tak Bisa Perbaiki Jalan Rusak di Parung Panjang, Bupati Bogor: Nanti Jadi Temuan

Bupati Bogor blak-blakan menyampaikan, pihaknya tak bisa memperbaiki jalan rusak di Parung Panjang. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Tinjau Jalan Rusak di Lampung, Jokowi Bilang Sekarang Semuanya Mulus

27 Oktober 2023

Tinjau Jalan Rusak di Lampung, Jokowi Bilang Sekarang Semuanya Mulus

Rekonstruksi jalan yang dipantau Jokowi hari ini merupakan jalan yang sama saat mendapat sorotan pada Mei lalu.

Baca Selengkapnya

Terkini: Solusi Anies Baswedan Atasi Sampah Yogyakarta, Kinerja Ekonomi Gibran di Solo

23 Oktober 2023

Terkini: Solusi Anies Baswedan Atasi Sampah Yogyakarta, Kinerja Ekonomi Gibran di Solo

Terkini: Solusi Anies Baswedan untuk mengatasi persoalan sampah di Yogyakarta, kinerja ekonomi Gibran di Solo.

Baca Selengkapnya

Solusi Anies Baswedan Atasi Sampah Yogyakarta: Jangan Seperti Perbaikan Jalan Rusak

23 Oktober 2023

Solusi Anies Baswedan Atasi Sampah Yogyakarta: Jangan Seperti Perbaikan Jalan Rusak

Calon presiden Anies Baswedan mengungkapkan solusi persoalan sampah di Yogyakarta.

Baca Selengkapnya