Ini Rencana Jopi yang Belum Sempat Terlaksana  

Reporter

Minggu, 24 Mei 2015 04:15 WIB

Perkebunan kelapa sawit dan permukiman terlihat dari udara di kawasan Taman Nasional Tesso Nilo, Riau, 29 April 2015. Hasil penelitian terbaru Walhi menunjukkan lahan gambut seluas 914.067 hektare hilang dalam tiga tahun selama kebijakan moratorium kehutanan di Indonesia. ANTARA/FB Anggoro

TEMPO.CO, Jakarta - Aktivis lingkungan Jopi Peranginangin, 39 tahun, memiliki rencana menyiapkan sebuah rancangan peraturan daerah terkait dengan perkebunan sawit. Namun rencana itu tak sempat dijalankan karena dinihari tadi dia tewas setelah ditusuk di bagian punggung tembus ke paru-paru.

Rencana itu diungkapkan Direktur Eksekutif Sawit Watch Jefri Saragih. "Dia ingin ada perda yang mengatur agar tak ada korupsi dalam perluasan lahan sawit," katanya, Sabtu, 23 Mei 2015.

Jopi telah melakukan riset terkait dengan hal ini serta menyusun drafnya bersama rekan-rekannya. "Dia punya rekan semasa kuliah yang menjadi anggota DPRD di Sulteng. Dia berdiskusi menyusunnya," ucap Jefri.

Riset terkait dengan itu pun dia selesaikan dalam bentuk buku. "Itu sudah selesai, tinggal cetak dan launching," ujar Jefri. Direncanakan, buku itu diluncurkan akhir bulan ini bersamaan dengan pengumuman jabatan baru Jopi. "Dia akan menjabat di Departemen Kampanye Sawit Watch."

Namun hal itu kini tinggal rencana. Jopi tewas setelah ditusuk di Cafe Venue, Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu dinihari, 23 Mei 2015. Dia ditusuk di bagian punggung hingga tembus paru-paru karena terlibat percekcokan dengan sekelompok orang.

Jefri mengaku sangat kehilangan sosok rekannya itu. "Dia sangat easy going dan penuh ide," tuturnya. Apalagi jika teringat rencana mereka soal buku dan draf peraturan daerah itu. "Baru Kamis lalu, kami membicarakan itu."

Kini kasus penusukan Jopi ditangani Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan. Kepolisian sedang melakukan olah tempat kejadian perkara dan memeriksa sejumlah saksi.

NINIS CHAIRUNNISA

Berita terkait

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

3 jam lalu

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

Amerika Serikat tengah menjadi sorotan pasca-penembakan terbaru di Buffalo dan legalisasi senjata api di Tennessee. Bagaimana fakta-faktanya?

Baca Selengkapnya

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

6 jam lalu

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

Berikut sederet kejadian anggota TNI bunuh warga sipil. Terakhir Kopti SB personel TNI AL menembak pemuda RS, umur 18 tahun, di Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya di STIP Jakarta, Kasus Kematian Mahasiswa Dianiaya Senior Terjadi di Beberapa Kampus Ini

11 jam lalu

Tak Hanya di STIP Jakarta, Kasus Kematian Mahasiswa Dianiaya Senior Terjadi di Beberapa Kampus Ini

Selain di STIP Jakarta, berikut beberapa kasus kematian mahasiswa yang dianiaya seniornya di kampus.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

2 hari lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

3 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

3 hari lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

3 hari lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

3 hari lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

3 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya