Diburu, Babi Hutan Malah Seruduk Dua Warga Kampung  

Senin, 3 Agustus 2015 21:18 WIB

Seekor babi hutan sedang minum South Luangwa National Park, Zambia. Hewan ini tidak menyadari bahwa seekor buaya sedang mengintainya dari dalam air. dailymail.co.uk

TEMPO.CO, Bogor - Seekor babi hutan kabur dari kejaran para pemburu, lalu menyeruduk dua orang warga asal Desa Wangunjaya, Kecamatan Leuwisadeng, Kabupaten Bogor. Dua korban babi itu, Ranah, 40 tahun, dan Nana, 42 tahun, mengalami luka parah dan harus mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Bogor Ajun Komisaris Auliya R. Djabar mengatakan peristiwa nahas tersebut terjadi pada Minggu petang, 2 Agustus 2015. "Babi yang menyeruduk dan melukai kedua korban ini, merupakan hewan yang kabur pada saat dikejar oleh pemburu di hutan," kata Auliya.

Dia mengatakan, saat itu, babi hutan yang lepas dari buruan tersebut pertama kali menyerang dan menyeruduk Nana yang baru usai buang air besar. Dengan ganas babi melukai korban. "Korban yang pertama mengalami luka parah pada dada, ketiak, kepala, dan kaki, dan harus dilakukan operasi," kata Auliya.

Sementara itu, Odang, 53 tahun, salah seorang saksi, mengaku sempat mengambil sebilah golok untuk melawan babi ketika korban pingsan karena diseruduk. "Saya sempat bacok babi yang sedang ngamuk tersebut menggunakan golok, akan tetapi mendapat perlawanan yang cukup kuat," kata dia.

Setelah sepuluh menit berkelahi, kondisi babi yang sudah terluka akibat sabetan senjata golok melarikan diri dan masuk kampung. "Ternyata dalam kondisi sudah terluka parah hewan itu masih berhasil kabur," kata dia.

Dalam kondisi luka, babi tersebut masuk ke pabrik pembuatan batako dan melukasi Ranah alias Nanah, salah seorang pekerja. "Korban kedua pun mengalami luka parah akibat diseruduk babi, bahkan urat tendon dan urat nadi tangan sebelah kanan korban putus dan harus dilakukan operasi penyambungan," ungkap Auliya.

Setelah melukai korban yang kedua, akhirnya puluhan warga kampung yang mengetahui kejadian tersebut langsung mendatangi lokasi dan membawa senjata tajam, "Di lokasi kedua babi hutan ini berhasil dilumpuhkan dan dibunuh oleh warga sekitar," katanya.

M. SIDIK PERMANA

Berita terkait

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

8 hari lalu

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

Sekitar 140 paus pilot yang terdampar di perairan dangkal negara bagian Australia Barat. Apakah jenis paus pilot itu?

Baca Selengkapnya

Gerombolan Monyet Ekor Panjang ke Pemukiman Daerah Soreang Bandung

34 hari lalu

Gerombolan Monyet Ekor Panjang ke Pemukiman Daerah Soreang Bandung

Setelah Kota Bandung, kini giliran Soreang, ibu kota Kabupaten Bandung, menjadi sasaran kawanan monyet ekor panjang untuk berkeliaran.

Baca Selengkapnya

Penyebab Harimau Sumatera Masuk Kampung dan Timbulkan Konflik Manusia dan Satwa Liar

40 hari lalu

Penyebab Harimau Sumatera Masuk Kampung dan Timbulkan Konflik Manusia dan Satwa Liar

Ekolog satwa liar Sunarto menjelaskan konflik Harimau Sumatera dengan manusia akibat beberapa faktor termasuk kondisi individual dan habitatnya.

Baca Selengkapnya

Empat Satwa Kunci Aceh Terancam Deforestasi

5 Maret 2024

Empat Satwa Kunci Aceh Terancam Deforestasi

BKSDA Aceh mengkhawatirkan dampak deforestasi terhadap satwa liar. Ancaman tertinggi dihadapi empat satwa kunci di hutan Aceh.

Baca Selengkapnya

Peringati Hari Satwa Liar Sedunia, Apa yang Dilakukan Sutradara Katie Cleary?

3 Maret 2024

Peringati Hari Satwa Liar Sedunia, Apa yang Dilakukan Sutradara Katie Cleary?

Peringati Hari Satwa Liar Sedunia sangat penting. sebab kehidupan manusia tidak akan terlepas dari binatang. lalu apa yang harus dilakukan?

Baca Selengkapnya

Mau Jual Anak Orang Utan ke Luar Negeri, Dua Warga Aceh Tertangkap di Medan

28 Februari 2024

Mau Jual Anak Orang Utan ke Luar Negeri, Dua Warga Aceh Tertangkap di Medan

PN Medan memvonis dua warga Aceh karena terbukti menangkap dan hendak menjual dau ekor anak orang utan ke luar negeri

Baca Selengkapnya

Khatib Masjid Aceh Dibekali Fatwa Larangan Perburuan Satwa Liar

27 Februari 2024

Khatib Masjid Aceh Dibekali Fatwa Larangan Perburuan Satwa Liar

Sebanyak 35 khatib masjid di Aceh diberi bekal pengetahuan soal larangan berburu satwa liar dan satwa dilindungi.

Baca Selengkapnya

Kasus Kematian Harimau di Medan Zoo, Kebun Binatang Dianggap Penjara Berkedok Wadah Konservasi dan Edukasi Satwa Liar

18 Februari 2024

Kasus Kematian Harimau di Medan Zoo, Kebun Binatang Dianggap Penjara Berkedok Wadah Konservasi dan Edukasi Satwa Liar

Kematian beruntun lima harimau di Medan Zoo menuai kecaman organisasi global perlindungan satwa liar. Kebun binatang dinilai sebagai penjara satwa.

Baca Selengkapnya

Laporan PBB: Situasi Satwa Liar di Bumi Mencemaskan

13 Februari 2024

Laporan PBB: Situasi Satwa Liar di Bumi Mencemaskan

Hiu bambu dan tiga satwa liar yang hidup di Indonesia masuk dalam laporan PBB. Ribuan spesies yang bermigrasi dalam situasi mengkhawatirkan.

Baca Selengkapnya

Penguin Kecil Bikin Penerbangan di Bandara Wellington Selandia Baru Delay

26 Januari 2024

Penguin Kecil Bikin Penerbangan di Bandara Wellington Selandia Baru Delay

Penguin kecil ini merasa tidak nyaman karena suhu yang panas, akan dilepas ke alam liar setelah perawatan di kebun binatang.

Baca Selengkapnya