Mahasiswa Jatuh dari Lantai 28, Ada Lirik Orang Ketiga
Editor
Maria Rita Hasugian
Sabtu, 8 Agustus 2015 06:19 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Seorang mahasiswa teknik informatika Universitas Trisakti bernama Yobi Fauzi Suparanto jatuh dari lantai 28 Apartemen Mediterania, Jakarta Barat.
Tubuhnya tidak mengenakan busana sama sekali. "Kami belum bisa memastikan ini bunuh diri atau didorong," kata Kepala Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor Tanjung Duren Ajun Komisaris Antonius, 7 Agustus 2015.
Baca juga:
Yobi Tewas Saat Hendak Dikunjungi Ibunya
Polisi Pastikan Coretan "Orang Ketiga" Tulisan Tangan Yobi
Mahasiswa Trisakti Jatuh dari Lt 28: Terjun atau Didorong?
Polisi masih memeriksa empat saksi yang melihat langsung insiden itu. Salah satunya perempuan yang bekerja sebagai petugas binatu. “Dia nyaris tertimpa tubuh pemuda itu,” kata Antonius.
Saat olah tempat kejadian perkara di kamar Yobi, polisi menemukan secarik kertas folio yang berisi lirik lagu HiVi berjudul Orang Ketiga." Di kamarnya ada kertas ini yang tergeletak di atas meja," kata Antonius.
Pada kedua sisi kertas terdapat tulisan tangan yang merupakan syair lagu HiVi. Pada sisi pertama terdapat penggalan lirik, "Kasih maaf bila aku jatuh cinta. Maaf bila saja ku suka, saat kau ada yang punya. Haruskah kupendam rasa saja ataukah ku teruskan saja. Hingga kau meninggalkannya dan kita bersama."
Lalu di sisi sebaliknya terdapat tulisan, "Mengerti di saat semua terhenti. Berpikir di saat semua berakhir."
Baca juga:
Polisi Curiga Pembunuhan Rian XL Terencana karena Faktor Ini
Asisten Bos XL Dibunuh: Cerita Rukmilah Ungkap Pembunuh Rian
Selanjutnya: Menurut Antonius..
<!--more-->
Menurut Antonius, tak ada benda mencurigakan di kamar mahasiswa asal Banjar, Kalimantan Selatan, itu. "Cuma kertas itu yang kami temukan di meja, tapi belum sampai menyimpulkan bunuh diri atau dibunuh," ujarnya. Antonius mengatakan di kamar tak ditemukan bong atau narkoba.
Antonius mengaku kesulitan menyelidiki peristiwa ini karena minim bukti dan saksi. "Yang melihat dia jatuh cuma satu, CCTV di lorong tidak ada," tuturnya. Hingga saat ini, kata Antonius, timnya masih memeriksa empat saksi, yaitu petugas laundry, perempuan yang hampir tertimpa tubuh Yobi, dan petugas keamanan. "Perempuan ini waktu lewat hampir tertimpa, lalu dia teriak dan melapor ke sekuriti."
Baca juga:
Yobi Tewas Saat Hendak Dikunjungi Ibunya
Polisi Pastikan Coretan "Orang Ketiga" Tulisan Tangan Yobi
Mahasiswa Trisakti Jatuh dari Lt 28: Terjun atau Didorong?
Seorang saksi, petugas laundry, sempat mendengar ada keributan pada pagi hari sekitar pukul 07.00. Menurut Antonius, petugas laundry itu menduga Yobi ribut dengan pacarnya. Hingga saat ini, identitas seseorang yang diduga pacar Yobi belum diketahui. "Masih kami lakukan pengejaran," ucapnya.
Ibu Yobi, Ros, 50 tahun, yang ditemui dalam keadaan sangat terpukul, mengatakan anak sulungnya tersebut tak memiliki pacar. "Sudah putus dari pacarnya," katanya sambil menangis. Yobi, kata Ros, tinggal di Apartemen Royal Mediterania bersama saudara sepupunya. "Tapi saudaranya berangkat kerja pagi-pagi sekali."
DINI PRAMITA
Baca juga:
Polisi Curiga Pembunuhan Rian XL Terencana karena Faktor Ini
Asisten Bos XL Dibunuh: Cerita Rukmilah Ungkap Pembunuh Rian