Tiga Hari Tak Pulang, Madrosi Tega Habisi Siti dengan Golok  

Reporter

Editor

Suseno TNR

Selasa, 29 September 2015 19:13 WIB

Ilustrasi: TEMPO/Mahfoed Gembong

TEMPO.CO, Bogor - Seorang pria tega membunuh istrinya lantaran sang istri tiga hari tidak pulang karena menginap di rumah orang tuanya. Diduga tersangka, Madrosi alias Oci, dibakar api cemburu. Sang istri, Siti Nenah, tewas dengan luka menganga di leher.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polisi Resor Bogor, Ajun Komisaris Auliya R. Dajabar mengatakan, peristiwa pembunuhan itu terjadi sekitar pukul 04.30 di kediaman tersangka di di Kampung /Desa Gununggeulis RT 01/4 Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor. Ketika itu Siti tengah pulas tidur. "Pelaku tega menghabisi nyawa isitrinya itu menggunakan sebilah golok pada saat istrinya tertidur," kata dia.

Pembunuhan itu pertama kali diketahui oleh para tetangga yang mendengar suara terikan Siti meminta pertolongan. "Saat tetangga datang, ternyata korban sudah tewas," kata Auliya.

Kejadian itu segera dilaporkan ke polisi. Saat polisi datang, Madrosi sedang jongkok tidak jauh dari lokasi kejadian, "Dia tidak melakukan perlawanan bahkan terlihat sangat sock telah menghabisi nyawa istrinya sendiri," kata kepala Unit Reserse Kriminal Polisi Sektor Sukaraja, Ajun Komisaris Sarjiman.

Saat akan dibawa ke kantor Polsek Sukaraja, Madrosi teriak-teriak dengan cukup kencang dan mengucapkan kata-kata "Saya telah membunuh, saya telah membunuh".

Di lokasi kejadian polisi menemukan sebilah golok yang diduga digunakan untuk menggorok leher korban diselipkan di sela-sela kayu dinding rumahnya. "Rumah korban semi permanen jadi sebagian dinding rumah dibangun menggunakan tembok semen dan ke atasnya menggunakan bilik anyaman bambu," kata Sarjiman.

Korban tewas tergeletak di atas kasur lantai berwarna hijau tua, di dalam rumahnya, korban mengenakan kaus warna ungu bergambar boneka dan menggunakan celana pendek warna putih, "Korban tewas diduga akibat luka sayatan senjata tajam yang cukup dalam bahkan memutuskan urat nadi dan saluran tenggerokanya," kata dia.

Menurut keterangan, warga yang juga tetangga, pasangan suami istri yang sudah menikah 10 tahun tersebut kerap terdengar cekcok mulut, hingga akhirnya korban pun pulang ke rumah orang tuanya di Tugu Utara, Cisarua, Puncak, "Tiga hari korban pulang ke rumah orang tuanya di Puncak, dan Madrosi menjemput istrinya" kata dia.

Sesampainya di rumah, keduanya ternyata kembali terlibat adu mulut, dan pelaku pun sempat keluar rumah meninggalkan sitrinya. "Kami masih mendalami motif pembunuhan tersebut, karena kami masih belum bisa memeriksa pelaku yang masih sock, namun untuk sementara pemicunya adalah cemburu dan masalah keluarga," kata dia.

M. SIDIK PERMANA


Baca juga:
Kisah Salim Kancil Disetrum, Lalu…: Ini Sederet Keanehan di Balik Tragedi
Ini Duit yang Dipakai Setya Novanto Cs & Ahok: Siapa Boros?

Berita terkait

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

1 hari lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

2 hari lalu

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

2 hari lalu

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

3 hari lalu

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

Para tersangka sepakat akan menjalankan rencana pembunuhan terhadap wanita itu saat malam takbiran.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

3 hari lalu

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.

Baca Selengkapnya

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

4 hari lalu

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.

Baca Selengkapnya

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

4 hari lalu

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

Polisi menangkap seorang wanita 40 tahun di Tangerang yang diduga membunuh ponakannya yang berusia 7 tahun.

Baca Selengkapnya

Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

4 hari lalu

Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

Polres Wonogiri, menetapkan SPY, 44 tahun, sebagai tersangka pembunuhan dalam kasus penemuan kerangka manusia di Desa Setren, Wonogiri.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

4 hari lalu

Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

Seorang wanita menjadi korban pembunuhan. Jasadnya ditemukan di sebuah Kedai Anak Mami di Kelapa Gading. Hendak menggugurkan janin.

Baca Selengkapnya

Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

4 hari lalu

Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

Pelaku diduga membunuh korban di Pulau Pari karena sakit hati.

Baca Selengkapnya