Begini Nasib Pria Tanpa Helm Tabrak Grand Max
Editor
MC Nieke Indrietta Baiduri
Jumat, 2 Oktober 2015 22:24 WIB
TEMPO.CO, Bekasi - Akibat tak memakai helm, seorang pengendara sepeda motor, Andri S Prianto, 24 tahun, tewas setelah mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Baru Underpass, Kelurahan Duren Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jumat siang, 2 Oktober 2015. "Korban luka parah di kepala," kata saksi mata, Dede, Jumat, 2 Oktober 2015.
Dede menjelaskan, peristiwa yang terjadi sekitar pukul 12.30 WIB itu, bermula ketika warga Perumahan Vila Kartini, Bekasi Timur, itu mengendarai sepeda motor jenis Yamaha Vixion B-3025-KWL dari arah Jalan Juanda menuju Duren Jaya. "Sepeda motornya menabrak mobil Grand Max di depannya," kata Dede.
Akibat benturan keras dengan mobil itu, Andre terpental dan jatuh ke aspal. Lantaran tak memakai helm, sehingga korban mengalami luka parah di kepala. Andre tak bertahan, ia tewas di lokasi kejadian. "Helm-nya ada, tapi tidak dipakai," kata Dede. "Helm ditaruh di atas tangki sepeda motor."
Baca juga:
Kondisi Tosan, Karib Salim Kancil Kritis, Keluarga Pasrah
Anggota DPR Dilaporkan ke Polda karena Pukuli Pembantunya
Sementara itu, mobil yang ditabrak Andre tak berhenti, lalu melarikan diri ke arah Duren Jaya. Sejumlah warga yang mengetahui kejadian itu sempat mencoba mengejarnya. Namun, hingga simpang Duren Jaya, mereka kehilangan jejak. "Mobil yang ditabrak tidak ditemukan," kata dia.
Petugas Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Bekasi Kota yang mendapatkan laporan segera ke lokasi kejadian. Andre yang terkapar di tengah jalan dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bekasi untuk diotopsi. "Kami mengamankan sepeda motornya sebagai barang bukti," kata polisi di lokasi, Ajun Inspektur Satu, Yusuf.
Berdasarkan keterangan saksi, diketahui bahwa Andre memang tak memakai helm, malah ditaruh di tangki sepeda motornya. Padahal, kata dia, pelindung kepala itu cukup penting demi keselamatan berkendara. "Kami imbau pengendara tertib, termasuk memakai helm," kata dia.
ADI WARSONO