Siapa Aktor Penghadangan Truk Sampah Jakarta di Cileungsi?

Reporter

Senin, 23 November 2015 07:41 WIB

Pekerja melihat kondisi truk sampah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang dihibahkan Pemerintah Kota Bekasi di Bekasi, 20 November 2015. Sebanyak 20 truk sampah yang dihibahkan untuk Pemkot Bekasi merupakan upaya mengatasi permasalahan pengangkutan sampah dengan armada yang memadai. ANTARA/Risky Andrianto

TEMPO.CO, Jakarta - Para sopir truk pengangkut sampah Dinas Kebersihan DKI Jakarta tak khawatir lagi dengan organisasi masyarakat yang menghadang truknya. Pasalnya ratusan polisi ditempatkan di beberapa jalan yang dilintasi truk sampah, untuk mengawalnya sampai ke Tempat Pembuangan Sampah Terpadu Bantargebang, Bekasi. "Sekarang kami bebas buang sampah selama 24 jam," kata Nono, sopir truk sektor Kecamatan Menteng, Senin pekan lalu.

Ratusan orang dari organisasi kemasyarakatan menghadang sekitar 200 truk sampah dari Jakarta yang melintas di Jalan Transyogi, Cileungsi, Bogor awal November lalu. Ormas yang menghadang truk-truk sampah itu yakni Pemantau Kinerja Aparatur Negara, Pemuda Pancasila, Laskar Merah Putih, Tokoh Masyarakat Bogor Timur, dan Karang Taruna Cileungsi.

Menurut Ketua Pemantau Kinerja Aparatur Negara Romi Sikumbang, truk-truk sampah yang melintas di Jalan Transyogi menganggu warga Cileungsi dan pengguna jalan dengan aromanya yang bau. "Air lindi sampah yang menetes di sepanjang jalan bikin bau," kata Romi. Selain bau, antrian truk menuju Bantargebang juga kerap mengakibatkan kemacetan.

Penghadangan ratusan truk sampah oleh ormas itu membuat berang Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Menurut dia, penghadangan truk sampah Jakarta merupakan bentuk premanisme. Karenanya ia melaporkan penghadangan itu ke polisi. "Nutupin jalan itu kriminal. Mengancam orang untuk minta duit itu premanisme dan polisi janji akan nangkap mereka," katanya.

Menurut Ahok, jika protes mereka karena persoalan bau, seharusnya disampaikan secara resmi ke pemerintah Jakarta bukan dengan menghadang truk. Kompensasi karena terdampak truk-truk sampah itu, seperti bau diberikan dalam bentuk dana community development. Seperti pemerintah Kota Bekasi.

Ahok mengatakan pemerintah Bekasi mendapat dana itu sebesar 20 persen dari total dana pengelolaan sampah di Bantargebang. "Pemerintah Bogor ngajuin ke kami. Mau ngajuin Rp 1 triliun kami kasih selama itu masuk akal dan ada hubungannya dengan Jakarta," tutur Ahok.

Ahok menuding pengelola sampah di TPST di Bantargebang: PT Godang Tua Jaya dan PT Navigat Organic Energy Indonesia, berada di balik aksi penghadangan untuk menekan dirinya agar tak memutus kontrak. "Setiap kali mau memutuskan kontrak, pengangkutan sampah selalu diganggu," ujarnya. "Begitu kami tarik, biasanya langsung adem. Ini fakta."

Pengacara pengelola Tua Yusril Ihza Mahendra membantah jika penghadangan truk sampah di Cileungsi atas suruhan kliennya. Karena, tidak ada keuntungan yang didapatkan oleh pengelola jika menghadang truk sampah. "Sampah tidak ada, kami rugi," ujar Yusril. Ia justru menuding Ahok lah yang sengaja menyebarkan isu bahwa otak di balik penghadangan truk sampah kliennya.

Romi Sikumbang juga menyangkal tuduhan Ahok bahwa ia bersama ormas lain dibayar oleh pengelola untuk menghadang truk sampah Jakarta. "Itu fitnah. Seluruh elemen masyarakat hadir ketika penghadangan. Ibu-ibu saja ikut," ucapnya. Mereka datang karena sudah jengah karena persoalan ini sudah bertahun-tahun.

ERWAN HERMAWAN | MAWARDAH NUR HANIFIYANI | ANGELINA ANJAR|SIDIK PERMANA

Berita terkait

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

9 jam lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

3 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

5 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

6 hari lalu

Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

Warga berencana tetap menggelar unjuk rasa, bila BRIN tak memenuhi permintaan mereka.

Baca Selengkapnya

Penutupan Jalan BRIN, Ratusan Petugas Gabungan Dikerahkan Antisipasi Unjuk Rasa Warga

6 hari lalu

Penutupan Jalan BRIN, Ratusan Petugas Gabungan Dikerahkan Antisipasi Unjuk Rasa Warga

Perwakilan warga yang menolak penutupan jalan BRIN, Rojit mengatakan unjuk rasa ketiga kalinya ini akan digelar di depan kantor BRIN.

Baca Selengkapnya

Pj Bupati Bogor: 31 Rumah Rusak Akibat Ledakan Gudang Amunisi TNI

29 hari lalu

Pj Bupati Bogor: 31 Rumah Rusak Akibat Ledakan Gudang Amunisi TNI

31 rumah mengalami kerusakan terdampak ledakan Gudang Amunisi Daerah (Gudmurah) Kodam Jaya, Desa Ciangsana,

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

34 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

34 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

Longsor di Desa Sentul Bogor Akibat Hujan Lebat, Satu Orang Tertimbun

35 hari lalu

Longsor di Desa Sentul Bogor Akibat Hujan Lebat, Satu Orang Tertimbun

Tim gabungan masih mencari warga yang tertimbun longsor di Desa Sentul, Bogor. Pencarian sempat terganggu hujan ekstrem.

Baca Selengkapnya

Polsek Bojonggede Tangkap Tiga Pengedar Sabu di Perum Villa Asia Bogor

39 hari lalu

Polsek Bojonggede Tangkap Tiga Pengedar Sabu di Perum Villa Asia Bogor

Barang bukti yang diperoleh dalam penggeledahan rumah tempat penyimpanan narkoba para pengedar sabu itu adalah 76,71 gram, satu unit HP dan timbangan

Baca Selengkapnya