Calon Pengantin Ini Tewas di Tangan Mantan Kekasihnya  

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Selasa, 24 November 2015 12:09 WIB

TEMPO/Mahfoed Gembong

TEMPO.CO, Bekasi - Nasib tragis menimpa seorang buruh pabrik cantik, Rina Rabiani, 20 tahun, di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Perempuan asal Sumedang, Jawa Barat, yang akan melangsungkan pernikahan dua bulan lagi itu tewas di tangan mantan kekasihnya, Jatmiko Ariyadi, 22 tahun.

Peristiwa tragis itu terjadi di sebuah rumah kontrakan di Kampung Cijingga, Desa Serang, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, pada Senin, 16 November 2015. Korban tewas dicekik setelah terlibat cekcok mulut.

Kepala Kepolisian Sektor Cikarang Selatan Komisaris Ardi Rahananto mengatakan peristiwa itu bermula ketika pelaku datang ke rumah kontrakan korban. Pelaku bermaksud menjalin hubungan asmara setelah lama putus. "Korban menolak," kata Ardi, Senin, 23 November 2015.

Sebab, Rina baru saja bertunangan dengan kekasih barunya, Irman Muarif, 22 tahun. Bahkan, pada Januari 2016, dia akan melangsungkan pernikahan. Mendapat kabar itu, pelaku naik pitam. Soalnya, calon suami korban tak lain merupakan teman pelaku sendiri di perusahaan tempatnya bekerja. "Korban menampar pipi pelaku," ujarnya.

Seperti kerasukan, pelaku pun membalasnya dengan mencekik korban hingga tewas di lokasi kejadian. Melihat mantan kekasihnya tak bernyawa, pelaku panik. Ia menyewa mobil dan membawanya ke luar kota untuk dibuang.

Dengan mobil sewaan itu, pelaku membawa jenazah korban ke Tasikmalaya dengan menempuh jalur Garut melalui Jalan Tol Cikarang-Cileunyi-Garut-Singaparna-Kota Tasik. Jalur tersebut pelaku gunakan karena itu satu-satunya jalan yang dia ketahui menuju Tasikmalaya.

Selama perjalanan, pelaku bingung dan waswas bila ada polisi menghentikan dan memeriksa mobilnya. Pelaku sempat berhenti di sebuah masjid di Tasikmalaya mengambil mukena untuk mengelap air pesing korban. "Karena sudah kehabisan akal, pelaku membawa jenazah korban ke Rumah Sakit Umum Daerah Tasikmalaya," tuturnya.

Di sana, petugas rumah sakit tak menerima dengan alasan tak ada pengantar dari kepolisian, apalagi pelaku berdalih bahwa korban tewas akibat kecelakaan lalu lintas. Lantaran curiga, petugas lalu melaporkan kasus tersebut ke Polres Tasikmalaya. "Di sana pelaku langsung diamankan," ucapnya. "Hasil pemeriksaan dokter, ternyata korban tewas dibunuh."

Kini, tersangka mendekam di sel tahanan Polresta Bekasi. Dia dijerat dengan Pasal 338 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana tentang pembunuhan. Pelaku terancam penjara 15 tahun.

ADI WARSONO

Berita terkait

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

8 jam lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

9 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

9 jam lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

11 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

13 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

14 jam lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan di Bandung Beli Koper Dua Kali, Pertama Kekecilan Tak Bisa Memuat Tubuh Korban

14 jam lalu

Pelaku Pembunuhan di Bandung Beli Koper Dua Kali, Pertama Kekecilan Tak Bisa Memuat Tubuh Korban

Pelaku pembunuhan perempuan di Bandung yang mayatnya dimasukkan dalam koper membeli koper usai menghabisi nyawa korban.

Baca Selengkapnya

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

1 hari lalu

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

JPU akan banding setelah majelis hakim menjatuhkan vonis seumur hidup terhadap Altaf terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

1 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

1 hari lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya