Otopsi Korban Chiropractic First, Polisi Bongkar Makam Allya

Reporter

Editor

Pruwanto

Rabu, 13 Januari 2016 10:49 WIB

Klinik Choropractic First di Pondok Indah Mall 1 tutup usai ramai diberitakan melakukan malapraktik terhadap Allya Siska Nadya, Jakarta, 7 Januari 2016. TEMPO/Arief Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Daerah Metro Jaya bersama petugas Taman Pemakaman Umum Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Rabu, 13 Januari 2016, membongkar makam Allya Siska Nadya, orang yang diduga menjadi korban malpraktek klinik Chiropractic First. Kepolisian membongkar makam untuk mengotopsi jenazah Allya guna penyelidikan kasus kematiannya pada Agustus 2015.

Selama pembongkaran, petugas menghindarkan pusara dari sorotan awak media dengan mendirikan tenda biru berbalut kain hijau di sekitar pusara. Garis polisi dipasang dengan jarak sekitar 50-60 meter dari titik makam Allya.

Mobil ambulans diparkir sekitar 10 meter di samping tenda. Hanya polisi, petugas TPU, dan keluarga Allya yang diperbolehkan mendekati kendaraan tersebut. Dari informasi yang didapat Tempo, otopsi akan dilakukan di lokasi pemakaman. Bila tak memungkinkan, jasad Allya akan dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

Suasana TPU Tanah Kusir lengang di bawah panasnya cuaca siang Jakarta. Hanya beberapa orang di luar keluarga dan petugas yang berada di sekitar tempat pemakaman. Hingga pukul 09.40, pembongkaran masih berlangsung. Kepolisian maupun keluarga Allya belum memberikan keterangan kepada media.

YOHANES PASKALIS

Berita terkait

Tangmo Nida Diduga Tewas karena Kecelakaan, Polisi Thailand Periksa Rekannya

7 Maret 2022

Tangmo Nida Diduga Tewas karena Kecelakaan, Polisi Thailand Periksa Rekannya

Pemeriksaan terhadap lima rekan Tangmo Nida telah dilakukan oleh pihak kepolisian Thailand, termasuk manajer.

Baca Selengkapnya

Sedang Swafoto di Gedung Kosong, Pemuda di Sunter Tewas karena Terjatuh

24 Januari 2022

Sedang Swafoto di Gedung Kosong, Pemuda di Sunter Tewas karena Terjatuh

Seorang pemuda ditemukan tewas di gedung kosong yang ada di daerah Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya

BPBD DKI Catat 5 Orang Meninggal Akibat Banjir Jakarta

21 Februari 2021

BPBD DKI Catat 5 Orang Meninggal Akibat Banjir Jakarta

JAKARTA- Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta mengatakan pihaknya mencatat ada 5 korban jiwa dari peristiwa banjir yang menggenangi Jakarta pada Sabtu, 20 Februari 2021. Korban, kata dia terdiri dari lansia dan anak-anak. "Korban merupakan lansia 67 tahun berjenis kelamin laki-laki yang terkunci di dalam rumah, di Jatipadang, Jakarta Selatan. Selain itu 4 anak-anak, terdiri dari 3 anak laki- laki di Jakarta Selatan dan Jakarta Barat yang hanyut terseret arus banjir saat sedang bermain, dan 1 anak perempuan usia 7 tahun yang tenggelam di Jakarta Barat," kata dia dalam keterangan tertulisnya.

Baca Selengkapnya

Polisi Telisik Kematian WN Jepang Saat Isolasi Mandiri di Apartemen

9 Februari 2021

Polisi Telisik Kematian WN Jepang Saat Isolasi Mandiri di Apartemen

Polisi masih mendalami temuan warga negara Jepang yang meninggal di apartemen kawasan Sawah Besar saat isolasi mandiri karena positif Covid-19.

Baca Selengkapnya

Mengenang 4 Fakta Ennio Morricone, Komposer Lawas yang Wafat

7 Juli 2020

Mengenang 4 Fakta Ennio Morricone, Komposer Lawas yang Wafat

Ennio Morricone meninggal dunia pada Senin, 6 Juli 2020. Simak 4 fakta tentangnya.

Baca Selengkapnya

Bayi Kembar Irish Bella Meninggal, Berbagai Risiko Hamil Kembar

7 Oktober 2019

Bayi Kembar Irish Bella Meninggal, Berbagai Risiko Hamil Kembar

Kabar duka tengah meliputi pasangan Ammar Zoni dan Irish Bella. Bayi kembar mereka meninggal dalam kandungan. Intip beberapa risiko hamil kembar.

Baca Selengkapnya

Ini Dua Alasan Ratna Sarumpaet Ajukan Jadi Tahanan Kota

7 Oktober 2018

Ini Dua Alasan Ratna Sarumpaet Ajukan Jadi Tahanan Kota

Menurut kuasa hukum Ratna Sarumpaet, Insank Nasrudin, kliennya dapat lebih mudah berobat ke rumah sakit bila menjadi tahanan kota.

Baca Selengkapnya

Cerita Suporter Persija yang Tewas Minta Ini Saat Pamit ke Ibunya

24 September 2018

Cerita Suporter Persija yang Tewas Minta Ini Saat Pamit ke Ibunya

Suporter klub sepakbola Persija yang tewas di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Haringga Sirila, 23 tahun, minta sesuatu saat pamit ke ibunya.

Baca Selengkapnya

Suporter Persija Tewas, Haringga Pamit ke Bandung untuk Kerja

24 September 2018

Suporter Persija Tewas, Haringga Pamit ke Bandung untuk Kerja

Kepada orang tua, suporter Persija Jakarta itu pamit untuk menyelesaikan pekerjaan bersama temannya di Bandung.

Baca Selengkapnya

Dalam 48 Jam, Tawuran Pelajar Terjadi di Kabupaten Bogor

17 September 2018

Dalam 48 Jam, Tawuran Pelajar Terjadi di Kabupaten Bogor

Selama rentang waktu 48 jam, aparat kepolisian Resor Bogor menangani dua kejadian tawuran pelajar yang menyebabkan 2 orang meninggal dunia.

Baca Selengkapnya