Ahok Beberkan Kriteria Cawagub di Pilkada 2017  

Reporter

Editor

Anton Septian

Selasa, 26 Januari 2016 00:53 WIB

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

TEMPO.CO, Jakarta - Relawan pendukung Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok untuk Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017, Teman Ahok, datang ke Balai Kota. Tujuannya untuk bertemu dengan Gubernur Ahok. Juru bicara Teman Ahok, Amalia Ayuningtyas, mengatakan Ahok membeberkan kriteria pasangan yang diinginkannya untuk maju melalui jalur independen di Pilkada 2017.

"Kami banyak nanya soal wakil karena kami pingin tahu kriterianya seperti apa," ujarnya saat ditemui seusai makan siang bersama Ahok di gedung Balai Kota Jakarta, Senin, 25 Januari 2016.

Secara singkat, Amalia menjelaskan, Ahok menginginkan pasangan wakil yang bisa membantu dia bekerja. "Fokusnya di kinerja, bukan wakil yang punya karakter gayanya nomor satu," katanya. Amalia mengatakan Teman Ahok tidak ikut ambil pusing memikirkan bursa calon pendamping Ahok, termasuk menanggapi kabar kemungkinan Ahok akan menggandeng kembali Djarot Saiful Hidayat, wakilnya saat ini. "Kami tetap positif, kok," ucapnya.

Amalia menuturkan Ahok ingin mencari pasangan yang bisa menyokong kinerjanya. "Ibarat kata memilih istri, Pak Ahok bilang yang enggak rewel, visinya apa harus bisa ngimbangin," ujarnya. Teman Ahok pun terus mendukung Ahok untuk maju melalui jalur independen. "Kami pinginnya Pak Ahok maju jalur independen, takutnya kalau tidak, nanti dari partai minta macem-macem," ujarnya. Menurut dia, ketika ditemui, Ahok tampak semangat ingin maju dari jalur independen.

Hingga saat ini, total sudah terkumpul 630 ribu KTP dukungan untuk Ahok maju kembali sebagai calon gubernur DKI melalui jalur independen di Pilkada 2017. Jika benar akan maju lewat jalur independen, Ahok harus memenuhi syarat yang diberikan oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD), yaitu mengumpulkan dukungan minimal 7,5 persen dari total daftar pemilih tetap di DKI Jakarta atau setara dengan 532.210 pemilih. Perhitungan itu didasarkan pada putusan Mahkamah Konstitusi atas uji materi terhadap Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2015 tentang Pemilihan Kepala Daerah. Teman Ahok menargetkan satu juta KTP.

Amalia menuturkan sejauh ini Ahok masih selalu mendukung Teman Ahok dengan catatan tantangan untuk terus mengumpulkan KTP hingga satu juta. "Waktunya masih panjang, kita targetkan Mei sudah dapatkan satu juta itu," katanya. Adapun pendaftaran pencalonan jalur independen dilakukan lebih cepat daripada jalur dukungan partai politik (parpol), yaitu mulai Juni, yang dilanjutkan proses verifikasi berkas dukungan pada Agustus mendatang.

GHOIDA RAHMAH

Berita terkait

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

4 jam lalu

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.

Baca Selengkapnya

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

3 hari lalu

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

Bulan lalu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri.

Baca Selengkapnya

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

3 hari lalu

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

6 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

7 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

10 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

12 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

41 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

41 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

56 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya