TEMPO.CO, Rangkasbitung -Untuk memperingati Hari Ulang Tahun PT Kereta Api Indonesia (KAI), Rabu pagi ini, 4 Oktober 2017 Presiden Joko Widodo akan naik kereta komuter (KRL) dari Stasiun Bogor menuju Stasiun Rangkasbitung.

“Besok, hari Rabu, Bapak Presiden akan mengunjungi Stasiun Rangkasbitung menggunakan kereta api dari Bogor, direncanakan berangkat jam 07.00 wib dan lama perjalanan antara tiga sampai 3,5 jam," ujar Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Stasiun Rangkasbitung, pada Selasa 3 Oktober 2017.

Baca juga: Komuter Anjlok, YLKI Nilai KCJ Tak Punya Strategi Kondisi Darurat

Budi Karya Sumadi datang ke Stasiun Rangkasbitung untuk menyiapkan kunjungan Presiden Jokowi dalam rangka memperingati HUT ke-72 PT Kereta Api Indonesia (KAI) yang jatuh pada 28 September 2017.

"Dalam kunjungan itu, Presiden akan memberikan arahan terkait pembangunan dan dalam rangka meningkatkan pelayanan perkeretaapian di Indonesia," imbuhnya.

Budi mengatakan, Stasiun Rangkasbitung adalah salah satu peralihan kereta dari arah barat menuju ke Jakarta. Stasiun ini akan menjadi tempat peralihan kereta biasa dengan kereta yang menggunakan listrik.

Dalam kunjungannya, Budi Karya Sumardi melihat sekeliling Stasiun Rangkasbitung didampingi Dirut PT KAI dan sejumlah pejabat tinggi PT KCI.

Pasukan Pengaman Presiden juga sudah melakukan penjagaan di dalam stasiun kereta komuter (KRL). Mereka menggunakan baju batik dan tanda pengenal yang disematkan di saku baju.

MUHAMMAD KURNIANTO