[7:36 AM, 10/9/2017] +62 888-8307-001: Belasan karangan bunga untuk mantan gubernur dan wakil gubernur, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saiful Hidayat mulai berdatangan di Balai Kota Jakarta, Senin, 9 Oktober 2017. TEMPO/Larissa
TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang sejak pagi mengirimkan karangan bunga ucapan terima kasih untuk dirinya dan pendahulunya, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
“Terima kasih atas segala bentuk apresiasinya. Saya berterima kasih selama ini dapat support (dukungan) betul dari mereka,” katanya, di Balai Kota Jakarta, Senin, 9 Oktober 2017. “Saya lihat (karangan bunganya) bagus juga.”
Djarot menyatakan tidak dapat memprediksi berapa jumlah karangan bunga yang akan terus datang. Kiriman bunga secara masif pernah berkali-kali dikirim masyarakat ke Balai Kota, misalnya saat Ahok-Djarot kalah dalam pemilihan kepala daerah dan pada saat Ahok dinyatakan bersalah atas tuduhan penodaan agama oleh majelis hakim.
Menurut Djarot, apa pun bentuk apresiasinya wajib diucapkan terima kasih. Dia tak menampik ada kekurangan di masa pemerintahan dirinya, Ahok, atau Joko Widodo alias Jokowi di Jakarta. “Tentu saja kekurangan harus diperbaiki di masa yang akan datang,” ujarnya.
Komandan Pleton (Danton) yang bertugas piket sejak kemarin malam Bambang Irawan, mengatakan karangan bunga tersebut sudah berdatangan sejak pukul 06.00 pagi. “Datangnya satu per satu dari masing-masing pengirim, tidak sekaligus begitu,” ucapnya.
Berdasarkan pantauan Tempo, hingga pukul 07.30 sudah ada 15 buah karangan bunga yang datang sejak pagi tadi. Adapun pengirimnya berasal dari berbagai kalangan, mulai atas nama pribadi, komunitas, hingga instansi. Karangan bunga tersebut bertuliskan ucapan terima kasih untuk Ahok-Djarot.
“Badja (Basuki-Djarot), nama yang akan selalu dikenang warga Jakarta,” tulis karangan bunga dari Komunitas Pendukung Pemimpin Jakarta 1 (KPPJ1).
“Terima kasih Badja, kami tetap menunggu kerja.. Kerja.. Kerja yang berkesinambungan,” tulis SMK RK 81 Medan.
“Kau tetap di hatiku, terima kasih telah menjadi standar yang baik bagi gubernur lain,” tulis Hetty KS pada karangan bunga untuk Ahok dan Djarot.