Luhut Lanjutkan Reklamasi, Anies Baswedan: Tunggu 16 Oktober

Reporter

Larissa Huda

Selasa, 10 Oktober 2017 18:14 WIB

Anies Baswedan dan Luhut Binsar Pandjaitan. dok.TEMPO

Jakarta - Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan akan memberi jawaban ke publik terhadap surat keputusan Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan yang mencabut moratorium reklamasi 17 pulau di Teluk Jakarta.

“Pokoknya saya jawab reklamasi sesudah tanggal 16, sekarang saya enggak dulu. Saya menanggapinya hari Senin aja nanti. Enggak, saya enggak komentar. No comment. Reklamasi, no comment," ujar Anies menjawab pertanyaan wartawan di gedung DPRD Jakarta pada Selasa, 10 Oktober 2017.

Baca juga: Anies Baswedan: Reklamasi Pantai Jakarta untuk Fasilitas Publik

Pada 5 Oktober 2017, Menko Kemaritiman Luhut Panjaitan mengeluarkan surat bernomor S-78-001/02/Menko/Maritim/X/2017 yang mencabut moratorium atau penghentian proyek reklamasi di Teluk Jakarta.

Kebijakan moratorium itu diputuskan Menko Kemaritiman sebelumnya, Rizal Ramli pada tahun 2016.

Advertising
Advertising

Salah satu pertimbangan surat keputusan Menko Kemaritiman Luhut Panjaitan adalah surat Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat dengan Nomor 1849/-1.794.3 pada 23 Agustus 2017 dan Nomor 2019/-1.7942 pada 2 Oktober 2017. Kedua surat Djarot itu tentang permohonan peninjauan kembali moratorium reklamasi Teluk Jakarta.

Para 16 Oktober 2017, Presiden Joko Widodo direncanakan melantik Anies Baswedan dan Sandiaga Uno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022.

Wartawan yang mendesak Anies Baswedan untuk menanggapi surat yang dikeluarkan Djarot Saiful Hidayat dan Luhut Panjaitan terkait reklamasi, tetap bungkam.

"Nanti deh soal itu semuanya sesudah saya bertugas (jadi gubernur). Sekarang saya masih warga negara biasa," ujar Anies.

Pada saat kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta, Anies bersama pasangannya, Sandiaga Salahuddin Uno dengan keras menolak reklamasi.

Menurut Anies-Sandi, reklamasi dianggap telah menyalahi hukum serta merusak lingkungan. Selain itu, mereka juga menilai adanya ketidakadilan dalam mega proyek tersebut.

Wartawan bertanya apakah Anies dan Sandi tetap memegang janji kampanye yang menolak reklamasi ? Anies tidak menjawab secara terang. Ia mengatakan sampai sejauh ini belum ada revisi atas program-programnya meski keputusan pemerintah pusat bertentangan dengan ucapannya saat kampanye.

"Lho memang ada yang merevisi?" ujar Anies.

Setelah Menko Luhut Panjaitan mengeluarkan suratnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta langsung berkirim surat kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta.

Simak juga: Menteri Susi: Reklamasi Teluk Jakarta Masih Bermasalah

Surat itu berisi permohonan agar Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (RZWP3K) dan Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Pantai Utara Jakarta (RTRKS Pantura) kembali dibahas.

Selain itu, Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful berkirim surat ke Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR) dan Badan Pertanahan Nasional (BPN) terkait proyek reklamasi di Teluk Jakarta.

Berita terkait

Ragam Reaksi terhadap Deklarasi Ganjar Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

5 jam lalu

Ragam Reaksi terhadap Deklarasi Ganjar Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Pakar politik menilai deklarasi Ganjar yang akan jadi oposisi pemerintahan Prabowo-Gibran bisa saja mewakili sikap PDIP.

Baca Selengkapnya

Sebelum Putuskan Maju, Anies Ingin Pastikan Pilkada Jakarta Bebas Intervensi

6 jam lalu

Sebelum Putuskan Maju, Anies Ingin Pastikan Pilkada Jakarta Bebas Intervensi

Anies mengaku banyak mendapat aspirasi dari warga untuk mendorong kembali dirinya mencalonkan diri di Pilgub Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Soal Tawaran Jadi Menteri, Anies Baswedan: Wong Diundang Saja Tidak

7 jam lalu

Soal Tawaran Jadi Menteri, Anies Baswedan: Wong Diundang Saja Tidak

Anies mengatakan belum ada rencana bertemu Prabowo. Masih konsentrasi menata langkah ke depan.

Baca Selengkapnya

Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Anies Sebut Tetap Berada di Jalan Perubahan

7 jam lalu

Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Anies Sebut Tetap Berada di Jalan Perubahan

Anies mengatakan enggan mendahului sikap apakah bergabung atau tidak dengan pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Warga Datangi Kediaman Anies Baswedan di Acara Ulang Tahun

9 jam lalu

Warga Datangi Kediaman Anies Baswedan di Acara Ulang Tahun

Anies menggelar acara ulang tahun di kediamannya, Pendopo Anies Baswedan, dengan membawa jajanan dari luar.

Baca Selengkapnya

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

1 hari lalu

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.

Baca Selengkapnya

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

1 hari lalu

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

Pendukung menyambangi rumah Anies di Lebak Bulus, Ahad, 5 Mei 2024. Mereka melihat undangan halalbihalal dari pesan berantai yang ternyata hoaks

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

4 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

5 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

5 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya