Pembantu Tewas di Rumah Majikan, Polisi Depok: Diduga Dibunuh

Senin, 6 November 2017 13:41 WIB

Ilustrasi Mayat

TEMPO.CO, Depok - Kepolisian Resor Kota Depok menyelidiki kasus dugaan pembunuhan terhadap seorang pembantu rumah tangga di Perumahan Pesona Mungil II, Mekarjaya, Sukmajaya, Kota Depok.

"Korban bernama Samsiah, 40 tahun, ditemukan dalam kondisi tubuh telentang, terbaring di tempat tidur, dengan luka tusuk di perut," kata Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Polres Kota Depok Ajun Komisaris Sutrisno kepada Tempo, Senin, 6 November 2017.

Menurut Sutrisno, mayat pembantu itu ditemukan pada Ahad, 29 Oktober 2017, pukul 15.30. Lokasi penemuan berada di kamar tidur di lantai dua rumah majikannya. "Polisi masih mendalami kasus ini," ujarnya.

Sutrisno menambahkan, berdasarkan hasil pemeriksaan, Samsiah diduga menjadi korban pembunuhan. Hasil identifikasi memperlihatkan terdapat bekas luka tusuk di perut korban sebelah kanan. "Terjadi pendarahan pada luka, dan wajah korban terdapat luka memar," ucapnya.

Polisi, ujar Sutrisno, telah meminta keterangan dari sejumlah saksi. Penyelidikan juga dilakukan terhadap barang bukti yang ditemukan di lokasi. "Korban pertama ditemukan oleh rekannya sesama pembantu," tuturnya.

Menurut Sutrisno, rekan korban sempat mencari-cari korban dengan melapor ke ketua RT setempat. Kondisi korban diketahui sudah tidak bernyawa setelah saksi curiga dengan kamar korban yang terkunci dari dalam. "Saat pintu kamar didobrak, korban sudah ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa," katanya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, menurut Sutrisno, korban pembantu Samsiah berasal dari Kampung Cikandu RT 008 RW 004, Cinerang, Naringgul, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

IRSYAN HASYIM

Berita terkait

ART Bunuh Majikan di Singapura, Dihukum Penjara Seumur Hidup

16 Juli 2023

ART Bunuh Majikan di Singapura, Dihukum Penjara Seumur Hidup

Seorang pembantu rumah tangga dijatuhi hukuman penjara oleh pengadilan Singapura karena membunuh majikan.

Baca Selengkapnya

10 Wanita WNI Jadi Korban Sindikat di Malaysia, Belum Terima Gaji dan Tak Boleh Menelepon

22 Mei 2023

10 Wanita WNI Jadi Korban Sindikat di Malaysia, Belum Terima Gaji dan Tak Boleh Menelepon

Sebanyak 10 wanita warga Indonesia diselamatkan dari tangan sindikat pemasok asisten rumah tangga ilegal di Malaysia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Segera Surati DPR untuk Kebut Pembahasan RUU PPRT

30 Maret 2023

Jokowi Segera Surati DPR untuk Kebut Pembahasan RUU PPRT

Sembari menunggu pembahasan di DPR, Moeldoko menyebut pemerintah juga menata ulang Daftar Inventaris Masalah RUU PPRT.

Baca Selengkapnya

RUU PPRT Belum Disahkan DPR, Puan Maharani: Pembahasannya Harus Berkualitas

19 Januari 2023

RUU PPRT Belum Disahkan DPR, Puan Maharani: Pembahasannya Harus Berkualitas

Puan Maharani mengklaim sejak awal menjabat Ketua DPR dia berupaya agar pembahasan RUU harus berkualitas, termasuk RUU PPRT.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Pembunuh ART di Cipayung, Pelaku Keponakan Majikan

8 Januari 2023

Polisi Tangkap Pembunuh ART di Cipayung, Pelaku Keponakan Majikan

Sri Lestari, 40 tahun, seorang asisten rumah tangga (ART) ditemukan tewas dengan luka tusukan di rumah majikannya di Cipayung.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Jenguk PRT Korban Penganiayaan Majikan

15 Desember 2022

Anggota DPR Jenguk PRT Korban Penganiayaan Majikan

Luluk Nur Hamida berharap RUU PPRT kembali dibahas segera.

Baca Selengkapnya

Dubes RI di Malaysia: Jangan Rekrut TKW jika Tak Mau Bayar 1.500 Ringgit

24 Mei 2022

Dubes RI di Malaysia: Jangan Rekrut TKW jika Tak Mau Bayar 1.500 Ringgit

Warga Malaysia yang tidak mau membayar PRT asal Indonesia 1.500 ringgit per bulan dipersilakan mencari pembantu dari negara lain.

Baca Selengkapnya

Malaysia Mendadak Ubah Keputusan, PRT Tak Digaji Sesuai Upah Minimum

30 April 2022

Malaysia Mendadak Ubah Keputusan, PRT Tak Digaji Sesuai Upah Minimum

Pemerintah Malaysia tiba-tiba mengubah keputusan bahwa PRT tak digaji sesuai upah minimum, tidak seperti disepakati dalam MoU dengan Indonesia

Baca Selengkapnya

Malaysia Jamin Upah Pembantu Asal Indonesia Rp5 Juta

13 April 2022

Malaysia Jamin Upah Pembantu Asal Indonesia Rp5 Juta

Menteri SDM Malaysia, M Saravanan, menjamin pekerja rumah tangga asal Indonesia tidak akan dibayar lebih rendah dari 1.500 ringgit

Baca Selengkapnya

MoU Penempatan TKW di Malaysia Akan Ditandatangani Bulan Depan

20 Januari 2022

MoU Penempatan TKW di Malaysia Akan Ditandatangani Bulan Depan

Masalah terkait MoU perekrutan dan penempatan pekerja rumah tangga Indonesia akan diselesaikan Menaker Malaysia dan Indonesia pekan depan di Jakarta

Baca Selengkapnya