Ratusan Polisi Jaga Tanah Abang, Sopir Angkot Batal Demonstrasi

Selasa, 30 Januari 2018 11:32 WIB

Sekitar 100 petugas Satuan Polisi Pamong Praja berjaga di depan Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat. Mereka menjaga ketertiban demo sopir angkot, Senin, 30 Januari 2018. TEMPO/M Julnis Firmansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 120 personel polisi gabungan disiagakan, di Jalan Jatibaru Raya, Tanah Abang, untuk mengantisipasi demonstrasi anhkutan kota atau angkot hari ini, Selasa, 30 Januari 2018. Selain polisi, Dinas Perhubungan DKI juga menurunkan 200 personel dari lima wilayah di DKI Jakarta.

Mereka diterjunkan untuk menertibkan demonstrasi sopir angkot hari kedua, di sepanjang jalan Jatibaru Raya, Tanah Abang. "Sebanyak 120 personel gabungan diturunkan untuk menjaga demonstrasi, tapi hingga sekarang situasinya aman-aman saja," ujar Kepala Pospol Kampung Bali, Tanah Abang, Iptu Siradjudin H. P. saat ditemui di bawah kolong flyover Jatibaru, Jakarta, Selasa, 30 Januari 2018.

Dari pantauan Tempo di lokasi, para polisi terlihat berjaga di kolong jembatan layang jalan Jatibaru Raya. Selain polisi, terlihat juga petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta.

Namun hari ini para sopir angkot membatalkan rencana untuk melanjutkan pemogokan. Tak terlihat ada barisan angkot yang memblokade Jalan Jatibaru Raya seperti kemarin.

Baca: Tak Ditemui Anies Baswedan, Sopir Angkot Ancam Duduki Jatibaru

Pada Senin siang, para sopir angkutan kota trayek Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, mengancam akan kembali menutup akses Jalan Jatibaru, pada hari ini. Mereka berharap bisa bertemu langsung dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Kalau enggak hadir kita akan tutup terus, karena enggak ada keputusan," kata sopir Angkot M08, Abdul Rosid, 48 tahun, di kawasan Jalan Jatibaru Raya, Senin, 29 Januari
2018.

Menurut Rosid, jalan yang ditutup akan lebih panjang daripada hari Senin. "Di daerah trayek kita sini, Jalan Jatibaru Raya sampai ke Blok G," ucapnya. Rencananya, Selasa ini mereka akan menduduki Jalan Jatibaru Raya sejak pukul 08.00.

Menanggapi keluhan para sopir angkot tersebut, Anies melalui Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansyah mengatakan, akan mengajak para sopir tersebut untuk sarapan bersama sekaligus berdiskusi pada Rabu pagi, besok.

Baca: Demo Angkot Berlanjut, Tanah Abang Explorer Stop Operasi Lagi

"Rabu pagi, sarapan bareng, tapi perwakilan saja," tuturnya, di Pasar Tanah Abang, Senin, 29 Januari 2018. Sehari menjelang sarapan bareng Anies , kata Andri, bisa dimanfaatkan para sopir untuk berdiskusi internal dan berkonsolidasi.

Berita terkait

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

16 jam lalu

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

7 hari lalu

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

7 hari lalu

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

Mahasiswa Universitas Columbia mengajukan pengaduan terhadap universitas di New York itu atas tuduhan diskriminasi dalam protes pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

8 hari lalu

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

Mahasiswa di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat menggelar protes untuk menyatakan dukungan membela Palestina.

Baca Selengkapnya

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

14 hari lalu

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.

Baca Selengkapnya

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

14 hari lalu

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

Din Syamsuddin dan eks Danjen Kopassus, Soenarko, turut hadir di unjuk rasa jelang putusan MK soal sengketa Pilpres 2024

Baca Selengkapnya

Polisi Kerahkan 2.713 Personel Jaga Demo Jelang Putusan Gugatan Pilpres di MK

14 hari lalu

Polisi Kerahkan 2.713 Personel Jaga Demo Jelang Putusan Gugatan Pilpres di MK

2.713 personel gabungan dikerahkan untuk menjaga demonstrasi di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) jelang putusan sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Jelang Demo Gugatan Pilpres di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup

14 hari lalu

Jelang Demo Gugatan Pilpres di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup

Polisi mulai menutup Jalan Medan Merdeka Barat menyusul rencana demonstrasi jelang sidang putusan sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).

Baca Selengkapnya

Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

14 hari lalu

Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

Komandan Tim Kampanye Nasional bidang relawan Haris Rusli Moti menyatakan, Prabowo meminta penghentian aksi damai di depan gedung MK

Baca Selengkapnya

Kepala Dishub DKI Akui Masih Banyak Travel Gelap Beroperasi di Jakarta: di Cawang UKI dan Tanah Abang

17 hari lalu

Kepala Dishub DKI Akui Masih Banyak Travel Gelap Beroperasi di Jakarta: di Cawang UKI dan Tanah Abang

Kadishub DKI Syafrin Liputo tak memungkiri masih adanya travel gelap atau angkutan umum ilegal yang beroperasi di Ibu Kota.

Baca Selengkapnya