BNN Ungkap Penyelundupan Sabu oleh Sindikat Malaysia-Aceh-Medan

Reporter

Syafiul Hadi

Kamis, 8 Maret 2018 15:47 WIB

Kepala BNN Irjen Pol Heru Winarko saat memusnahkan barang bukti narkoba jenis sabu seberat 15,8 kilogram dan ekstasi cair sitaan diskotik MG di lapangan parkir Gedung BNN, Jakarta, Rabu 7 Maret 2018.

TEMPO.CO, Jakarta — Badan Narkotika Nasional atau BNN menggagalkan enam kasus penyelundupan narkotika jenis sabu yang terjadi akhir Februari 2018. Kepala BNN Inspektur Jenderal Heru Winarko mengatakan beberapa kasus di antaranya diselundupkan lewat Aceh.

"Dari pengungkapan itu, disita barang bukti 53,9 kilogram sabu dan 70.905 butir pil ekstasi," ujar Heru Winarkop dalam konferensi pers di kantor BNN, pada Kamis 8 Maret 2018.

Baca juga: Bersama TNI AL, BNN Bongkar Penyelundupan Sabu di Batam

Heru mengatakan dalam kasus pertama, 25 Februari 2018, sebanyak 15,05 kilogram sabu serta 70 ribuan pil ekstasi disita dalam kerja sama BNN, Polri, dan Polis Diraja Malaysia (PDRM).

Barang bukti disita dari sindikat narkotika Malaysia-Aceh-Medan. "Penyelundupan lewat jalur Penang, ada empat tersangka, satu di antaranya tewas ditembak karena melawan," katanya.

Pada kasus kedua tangal 10 Februari 2018, BNN dan PDRM menggagalkan penyelundupan 20,9 kilogram sabu. Heru mengatakan narkoba ini dikemas dalam 20 bungkus kemasan teh Cina. "Sabu ini juga masuk Indonesia dan Penang lewat jalur laut," ucapnya.

Selanjutnya, Heru mengatakan BNN menggagalkan penyelundupan sabu sebanyak 1,5 kilogram yang dibawa dari Aceh menuju Jakarta lewat Bandara Sultan Iskandar Muda pada 25 Februari 2018.

Dalam kasus ini BNN menangkap empat tersangka salah satunya kurir penerima sabu di Bandara Soekarno Hatta. "Sabu dikemas dan disembunyikan di dalam sepatu dan barang bawaan tersangka," tuturnya.

Heru berujar beberapa penyelundupan narkoba jenis sabu kali ini menggunakan modus baru. Yakni, ujar dia, dengan memasukkan barang bukti ke dalam sepatu. "Bisa terungkap ada anjing pelacak kami dan kerja sama," katanya.

Heru menuturkan sampai saat ini BNN masih mengembangkan beberapa kasus penyelundupan sabu ini. Dia masih belum mengetahui barang yang diselundupkan ke Jakarta ini akan sampai ke mana. "Masih dikembangkan terus, sampai nanti end user-nya," ujarnya.

Heru mengatakan Aceh adalah salah satu fokus BNN dalam darurat narkoba di Indonesia. Namun, kata dia, tak menutup kemungkinan narkoba masuk lewat jalur tengah dan timur. "Darurat narkoba itu seluruh Indonesia, bukan hanya di Aceh," ucap Kepala BNN Heru Winarko.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

4 jam lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

8 jam lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

17 jam lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

2 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

2 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

3 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.

Baca Selengkapnya

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

3 hari lalu

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

Polisi tangkap selebritas Rio Reifan kelima kalinya dalam kasus narkoba. Berikut beberapa artis lain yang berkali-kali terjerat barang haram itu.

Baca Selengkapnya

Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

3 hari lalu

Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

Baru terungkap, rapper Korea Selatan berusia 30 tahun yang menyerahkan diri ke kantor polisi pada Januari lalu adalah Sik-K.

Baca Selengkapnya

Polisi Bakal Ulang Tes Urine Rio Reifan, Dalami Status Sebagai Pemakai atau Sekaligus Pengedar

3 hari lalu

Polisi Bakal Ulang Tes Urine Rio Reifan, Dalami Status Sebagai Pemakai atau Sekaligus Pengedar

Polisi mengatakan Rio Reifan baru keluar dari lapas setelah menjalani hukuman 3 tahun penjara pada Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Desak Polisi Usut Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba Secara Terbuka, IPW: Terapkan Jargon Presisi

4 hari lalu

Desak Polisi Usut Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba Secara Terbuka, IPW: Terapkan Jargon Presisi

Menurut IPW, polisi pesta narkoba di Depok harus diberi sanksi lebih berat karena mereka tahu mengonsumsi narkoba itu dilarang.

Baca Selengkapnya