Sebatang pohon melintang menutupi jalan Jenderal Sudirman menuju Bunderan Hotel Indonesia kawasan Dukuh Atas, Jakarta, 1 Februari 2016. Tumbangnya pohon pembatas jalan ini diakibatkan hujan disertai angin di kawasan tersebut. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah merelokasi 110 dari 541 pohon yang akan dicabut dari kawasan Sudirman-Thamrin. Kepala Dinas Kehutanan DKI Djafar Muchlisin mengatakan ratusan pohon tersebut dipindahkan ke Taman Bersih, Manusiawi, dan Berwibawa (BMW) di Tanjung Priok, Jakarta Utara.
"Setelah kami lakukan pendataan, ada sebanyak 541 pohon yang akan direlokasi. Saat ini sudah ada 110 pohon yang direlokasi," kata Djafar di Jakarta, Kamis, 8 Maret 2018.
Menurut Djafar, proses pencabutan dan pemindahan ratusan pohon di Sudirman-Thamrin itu sudah dimulai pada Selasa lalu. "Kami menargetkan pekerjaan relokasi ratusan pohon tersebut bisa selesai bulan ini," ujarnya.
Pekerjaan pencabutan dan pemindahan pohon itu dilakukan dalam dua tahap. Pertama, Dinas Kehutanan merelokasi 65 pohon di sebelah timur (arah Semanggi) dari patung Jenderal Sudirman ke arah gedung World Trade Center (WTC).
"Tahap kedua, kami merelokasi sebanyak 45 pohon yang ada di sisi barat atau menuju arah Bundaran Hotel Indonesia (HI) dari Hotel Le Meridien hingga Patung Jenderal Sudirman," tutur Djafar.
Jenis pohon pengganti yang nantinya ditanam di sepanjang trotoar Sudirman-Thamrin itu di antaranya pohon kencana, tanjung, dan sawo kecik. Di bagian pembatas antara jalur hijau dan trotoar itu akan ditanami bunga pucuk merah, merak, dan bugenvil. "Kami berkoordinasi juga dengan Dinas Bina Marga DKI Jakarta supaya bisa memberikan ruang di trotoar untuk kemudian ditanami pohon-pohon tersebut dengan jarak sekitar lima sampai enam meter," ucap Djafar.