Pembunuhan Pensiunan TNI, Polisi Bawa Tersangka ke Rumah Korban

Reporter

Fajar Pebrianto

Editor

Suseno

Jumat, 20 April 2018 15:35 WIB

Polisi membawa Supriyanto, 20 tahun, untuk menjalani reka ulang pembunuhan Pembantu Letnan Satu (Purn) Hunaedi di Kompleks TNI AL, Jalan Karang Tengah Raya, Pondok Labu, Jakarta Selatan, Jumat, 20 April 2018.

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi menggelar reka ulang pembunuhan pensiunan TNI Angkatan Laut, Pembantu Letnan Satu (Purnawirawan) Hunaedi. Reka ulang digelar di rumah korban Kompleks TNI AL, Jalan Karang Tengah Raya, Pondok Labu, Jakarta Selatan.

Kepala Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Indra Jafar, di Polda Metro Jaya, mengatakan reka ulang ini langsung diperagakan oleh tersangka, Supriyanto, 20 tahun. Polisi dibantu POM Angkatan Laut akan mengawal proses reka ulang ini. “Iya, dengan penjagaan ketat,” katanya, Jumat, 20 April 2018.

Menurut Indra, reka ulang dimulai di rumah kontrakan Supriyanto. “Karena di tempat itu ia merencanakan perbuatannya,” kata Indra. “Rekonstruksi dilanjutkan ke titik-titik berikutnya, termasuk rumah korban.”

Berdasarkan pantauan Tempo, Supriyanto tiba di rumah korban sekitar pukul 14.00. Di sana terlihat puluhan polisi berjaga. Supriyanto mengenakan baju oranye khas tahanan. Ia diminta meragakan adegan pembunuhan. Beberapa orang diminta menjadi figur pengganti Hunaedi dan istrinya, Sopiah.

Kejahatan yang dilakukan Supriyanto itu terjadi pada 5 April 2018, sekitar pukul 18.00. Kepada polisi, Supriyanto menceritakan, pada hari sebelum pembunuhan, ia ke rumah korban dan mencuri uang Rp 3,2 juta. Tak puas, Supriyanto pun kembali dengan harapan mendapat uang dengan nominal yang lebih besar.

Supriyanto berpura-pura bertamu ke rumah korban. Saat itu, korban menyibak gorden dan bertanya maksud kedatangan dia. Supriyanto, yang melihat uang Rp 200 ribu di atas meja, langsung menerobos masuk mengambil uang tersebut. "Pas dobrak pintu, korban jatuh ke belakang dan kepalanya terbentur ke lantai," ujar Indra.

Saat Supriyanto hendak mengambil uang, Hunaedi melawan dengan memegang tangan tersangka. Saat itulah Supriyanto mendorong, membenturkan kepala korban ke lantai dan menusuk Hunaedi tiga kali di organ vital, yakni lengan kiri, dada bagian kiri, dan rusuk. Istri Hunaedi yang melihat kejadian, berteriak dan berlari meminta pertolongan. Polisi menangkap Supriyanto selang seminggu setelah pembunuhan itu.

Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

14 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

16 jam lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

1 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

1 hari lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

1 hari lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

1 hari lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

2 hari lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

2 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya