Soal Tanah Abang, Ombudsman Jakarta: Korektif Sandiaga Uno Keliru

Minggu, 22 April 2018 14:37 WIB

Pedagang kaki lima berjualan di trotoar Jalan Jatibaru, Tanah Abang, Jakarta, 30 Maret 2018. Ombudsman Republik Indonesia menilai Gubernur DKI Jakarta tidak memiliki kompetensi saat menata Pedagang Kaki Lima di kawasan Tanah Abang Jakarta Pusat. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta -Ombudsman Perwakilan Jakarta Raya menyayangkan rencana tindakan korektif yang disiapkan pemerintah DKI Jakarta atas laporan akhir hasil pemeriksaan (LAHP) terkait penataan Tanah Abang.

Pelaksana tugas Kepala Ombudsman Perwakilan Jakarta Dominikus Dalu menyampaikan tindakan korektif yang diminta lembaganya bukanlah sosialisasi. "Kalau yang dilakukan sosialisasi penataan tahap kedua, enggak ada progres berarti, itu saya sayangkan betul," kata Dominikus kepada Tempo, Sabtu, 21 April 2018.

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan pemerintah DKI akan mematuhi LAHP Ombudsman Jakarta Raya terkait penataan Tanah Abang dengan menutup Jalan Jatibaru Raya.
Baca : Anies Baswedan Beri Perintah Soal Temuan Tanah Abang Ombudsman

Pemerintah DKI, kata Sandiaga Uno, akan melakukan tindakan korektif atas kebijakan itu. Dia berjanji tindakan korektif akan dilakukan sekitar pertengahan Mei mendatang, sebelum tenggat waktu 60 hari yang diberikan Ombudsman. Sandiaga menyampaikan, tindakan korektif yang akan dilakukan pemerintah DKI adalah melakukan sosialisasi penataan Tanah Abang tahap kedua.

Sandiaga Uno pun menyiratkan, pemerintah DKI akan melobi jika Ombudsman Perwakilan Jakarta Raya meminta lebih dari sekedar sosialisasi. "Ya mungkin kami koordinasi. Pokoknya kami memastikan apa yang akan kami lakukan sudah sesuai dengan apa yang diminta Ombudsman," ujar Sandiaga di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat, 20 April 2018.

Dominikus Dalu melanjutkan, Ombudsman Perwakilan Jakarta Raya akan tetap berpegang pada LAHP yang telah disampaikan. LAHP yang disampaikan Ombudsman sebelumnya meminta pemerintah DKI mengembalikan fungsi Jalan Jatibaru sesuai peruntukkannya.

Dominikus mengatakan Ombudsman sudah mempertimbangkan LAHP itu. Ombudsman meyakini, pemerintah DKI memiliki sumber daya yang cukup untuk melaksanakan apa yang disarankan dalam LAHP itu.

"Kami yakin Pemprov DKI dengan sumber daya yang ada mereka relatif bisa melaksanakan. Asal dilaksanakan sungguh-sungguh, 60 hari itu waktu yang lebih dari cukup," kata Dominikus Dalu.

Dia melanjutkan, Ombudsman kini menunggu jawaban resmi pemerintah DKI atas LAHP itu. Tenggat waktu penyampaian progres tindakan korektif akan jatuh pada 25 April nanti, atau 30 hari setelah penyerahan LAHP. Jika tak ada progres berarti yang dilaporkan, kata Dominikus Dalu, LAHP itu akan dinaikkan menjadi rekomendasi.

"Misalnya 30 hari ada progres yang jelas kami tidak perlu naikin ke rekomendasi. Tapi kalau tidak jelas bahkan sampai 60 hari hanya sosialisasi ya sudah, kami naikkkan ke rekomendasi," ujar Dominikus Dalu soal tindakan lanjutan LAHP Ombudsman Jakarta tersebut.

Berita terkait

Ombudsman Minta Kemenpan RB Jamin Seleksi CASN Tak Dimanfaatkan Calon di Pilkada 2024

2 hari lalu

Ombudsman Minta Kemenpan RB Jamin Seleksi CASN Tak Dimanfaatkan Calon di Pilkada 2024

Ketua Ombudsman RI Mokhammad Najih tak mempermasalahkan seleksi CASN 2024 tetap dilaksanakan sesuai jadwal dan berdekatan Pilkada 2024. Asal..

Baca Selengkapnya

Menteri PANRB Pastikan Seleksi CASN Sesuai Jadwal dan Jamin Tak Bisa Dipolitisasi

2 hari lalu

Menteri PANRB Pastikan Seleksi CASN Sesuai Jadwal dan Jamin Tak Bisa Dipolitisasi

Menteri PNRB Abdullah Azwar Anas mengatakan bahwa seleksi CASN tidak bisa karena berdasar amanat Undang-undang 20/2023 harus selesai Desember ini.

Baca Selengkapnya

Takut Dipolitisasi, Ombudsman Usul Pelaksanaan Seleksi CASN DItunda sampai Pilkada Serentak

2 hari lalu

Takut Dipolitisasi, Ombudsman Usul Pelaksanaan Seleksi CASN DItunda sampai Pilkada Serentak

Ombudsman RI usul seleksi calon aparatur sipil negara (CASN) pada tahun 2024 ditunda hingga pilkada serentak 27 November karena khawatir dipolitisasi.

Baca Selengkapnya

Seleksi CPNS Diminta Ditunda hingga Usai Pilkada, Rentan Menjadi Komoditas Politik

2 hari lalu

Seleksi CPNS Diminta Ditunda hingga Usai Pilkada, Rentan Menjadi Komoditas Politik

Ketua Ombudsman RI Mokhammad Najih menyarankan agar rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) ditunda hingga Pilkada selesai.

Baca Selengkapnya

Ombudsman Usul Seleksi CASN Ditunda usai Pilkada 2024 agar Tak Jadi Komoditas Politik

3 hari lalu

Ombudsman Usul Seleksi CASN Ditunda usai Pilkada 2024 agar Tak Jadi Komoditas Politik

Ketua Ombudsman RI Mokhammad Najih mengusulkan agar seleksi CASN ditunda hingga setelah Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

3 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Tinjau Rumah Dinas Menteri di IKN, Sandiaga Uno: Tidak Terlalu Besar, Tapi...

4 hari lalu

Tinjau Rumah Dinas Menteri di IKN, Sandiaga Uno: Tidak Terlalu Besar, Tapi...

Menparekraf Sandiaga Uno meninjau rumah tapak jabatan menteri di IKN pada Selasa sore, 30 April 2024.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

5 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Bantah Konflik Nurul Ghufron dengan Albertina Ho Sebagai Upaya Pelemahan KPK

5 hari lalu

Alexander Marwata Bantah Konflik Nurul Ghufron dengan Albertina Ho Sebagai Upaya Pelemahan KPK

Alexander Marwata membantah konflik yang sedang terjadi antara Nurul Ghufron dan anggota Dewas KPK Albertina Ho tidak ada kaitan dengan pelemahan KPK.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno dan Gibran Dijadwalkan Hadiri Solo Menari 2024, Masyarakat Antusias Ikuti Pre-event

6 hari lalu

Sandiaga Uno dan Gibran Dijadwalkan Hadiri Solo Menari 2024, Masyarakat Antusias Ikuti Pre-event

Solo Menari 2024 digelar di tiga tempat, Taman Sriwedari, Solo Safari, dan Balai Kota Solo. Rencananya akan dihadiri Sandiaga Uno dan Gibran.

Baca Selengkapnya