Marak Aksi Teroris, MUI Imbau Polisi Tak Bekerja Sendiri

Senin, 14 Mei 2018 19:11 WIB

Presiden Jokowi (dua dari kanan) memantau langsung lokasi ledakan Bom Surabaya di Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS), 13 Mei 2018. Presiden juga menjenguk korban luka akibat bom gereja di di RS Bhayangkara di Surabaya. Biro Pers Setpres

TEMPO.CO, Jakarta - Majelis Ulama Indonesia atau MUI mengutuk keras aksi terorisme bom Surabaya dan bom Sidoarjo, Jawa Timur, pada Ahad 13 Mei 2018. Wakil Sekretaris Jenderal Bidang Kerukunan Antarumat Beragama MUI Najmuddin Ramly menyebut terorisme sebagai extraordinary crime of humanity.

Najmuddin juga menyampaikan belasungkawa terhadap para korban ledakan bom di sejumlah gereja tersebut.

"Kalau boleh ada kata lebih keras dari mengutuk, kami gunakan," ujarnya saat ditemui di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Senin, 14 Mei 2018. "Mengutuk kepada pelaku dari mana pun asalnya, apa pun motifnya, apa pun argumentasinya."

Baca: Bom Surabaya, Polisi: Laporkan Akun Twitter Pendukung Terorisme

Menurut Najmuddin, penanganan terorisme sejatinya tidak hanya dibebankan kepada pihak kepolisian dan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), tapi juga harus melibatkan banyak pihak. Ia mencontohkan peran Kementerian Agama dengan Direktorat Jenderal Pembinaan Masyarakat Islam dan mantan teroris dalam hal pembinaan para pelaku teroris.

Advertising
Advertising

"Jadi soal terorisme ini tidak hanya membiarkan polisi, BNPT, yang bekerja sendiri di mana anggarannya terbatas," ujarnya. "Tapi melibatkan seluruh kementerian terkait, yang bersama-sama tentunya, dengan membuat sebuah strategi penanganan terorisme secara permanen, komprehensif, holistik, dan berjangka panjang."

Namun Najmuddin menyesalkan terbunuhnya para terduga teroris di Cianjur oleh Detasemen Khusus 88 Antiteror pada Sabtu, 12 Mei 2018. Ia berharap terduga teroris dapat ditangani dan diproses sesuai dengan hukum apabila keadaan tidak begitu mendesak.

SALSABILA PUTRI PERTIWI | TD

Berita terkait

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

9 jam lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

9 hari lalu

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan ke polisi atas ceramahnya yang dianggap menghina sejumlah ibadah umat Islam.

Baca Selengkapnya

SETARA Institute Minta Polda Metro Jaya Terapkan Restorative Justice atas Laporan Penistaan Agama oleh Gilbert Lumoindong:

9 hari lalu

SETARA Institute Minta Polda Metro Jaya Terapkan Restorative Justice atas Laporan Penistaan Agama oleh Gilbert Lumoindong:

Direktur Eksekutif SETARA Institute Halili Hasan menyebut seharusnya polisi mengabaikan dan tidak menindaklanjuti laporan terhadap Gilbert Lumoindong

Baca Selengkapnya

MUI: Semua Pihak Harus Ikhlas dan Legowo terhadap Putusan MK

10 hari lalu

MUI: Semua Pihak Harus Ikhlas dan Legowo terhadap Putusan MK

Sebelumnya MK menolak seluruh permohonan sengketa pilpres 2024 dadi Kubu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan kubu Ganjar Pranowo-Mahfud Md.

Baca Selengkapnya

Tuduhan Israel terhadap UNRWA Tidak Terbukti

10 hari lalu

Tuduhan Israel terhadap UNRWA Tidak Terbukti

Israel meningkatkan tuduhannya pada Maret, dengan mengatakan lebih dari 450 staf UNRWA adalah anggota militer dalam kelompok teroris Gaza.

Baca Selengkapnya

Temuan Mortir Buatan Yugoslavia di Kalideres, Polisi: Masih Aktif

11 hari lalu

Temuan Mortir Buatan Yugoslavia di Kalideres, Polisi: Masih Aktif

Mortir itu ditemukan oleh seorang warga Kamal, Kalideres yang hendak mencuci kaki di keran air depan rumahnya.

Baca Selengkapnya

Lebih dari Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Aparat Sebut Ada Kendala di Lapangan

11 hari lalu

Lebih dari Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Aparat Sebut Ada Kendala di Lapangan

Pemerintah masih terus mengupayakan pembebasan Pilot Susi Air, Philips Mark Mehrtens. Belum ada perkembangan signifikan.

Baca Selengkapnya

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

12 hari lalu

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

"Saya tidak ada niat, saya mencintai umat Muslim. Saya minta maaf," kata Gilbert Lumoindong

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

12 hari lalu

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut delapan tersangka teroris itu berinisial G, BS, SK, A, MWDS, DK, H, dan RF.

Baca Selengkapnya

BNPT Ikut Amankan WWF ke-10 di Bali

13 hari lalu

BNPT Ikut Amankan WWF ke-10 di Bali

BNPT akan turut serta mengamankan pelaksanaan Acara Word Water Forum (WWF) ke-10 yang diselenggarakan di Bali, 18-25 Mei 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya