CBA Kritik Rencana Anies Baswedan Jual Saham Perusahaan Bir

Rabu, 23 Mei 2018 10:23 WIB

Ilustrasi Bir. theregister.co.uk

TEMPO.CO, Jakarta - Center for Budget Analysis (CBA) menilai langkah Gubernur DKI Jakarta DKI Jakarta Anies Baswedan menjual saham perusahaan bir PT Delta Djakarta Tbk merupakan kerugian yang tidak ternilai.

Direktur CBA Uchok Sky Khadafi menyampaikan laba kotor dari emiten berkode DLTA ini selalu naik sejak beberapa tahun lalu.

Uchok menyebutkan laba kotor perusahaan bir itu pada 2015 mencapai Rp 465,2 miliar. Laba itu naik menjadi Rp 540,8 miliar pada 2016, dan pada 2017 mencapai Rp 574,2 miliar.

CBA mencatat, Delta mempunyai saham mencapai sekitar 800,65 juta lembar pada tahun lalu.

Adapun komposisi kepemilikan saham tersebut adalah 467,06 juta lembar saham atau 58,3 persen dimiliki San Miguel; 210,20 juta lembar atau 26,2 persen saham dimiliki atas nama Pemerintah Provinsi DKI; dan publik memiliki saham 123,39 juta lembar atau 15,4 persen.

Baca: BEI Soal Saham DKI di Perusahaan Bir, Sandiaga: Sudah Surati DPRD

"Jadi setiap tahun perseroan ini selalu untung besar, dan sebetulnya pemda DKI Jakarta tidak perlu menjual saham Delta," kata Uchok dalam siaran pers, Selasa, 22 Mei 2018.

Uchok mendukung sebagian anggota Dewan Perwakilan Daerah Rakyat (DPRD) DKI Jakarta yang menolak penjualan saham Pemprov DKI di perusahaan bir PT Delta Djakarta.

Uchok bahkan menilai seharusnya Pemprov DKI menyuntik dana segar agar kontribusi penerimaan daerah dapat meningkat. Sebab, dalam beberapa tahun terakhir, Delta telah memberikan kontribusi terhadap penerimaan asli daerah (PAD) Jakarta mencapai hingga Rp 40 miliar.

Advertising
Advertising

"Belum satu tahun berkuasa, Anies-Sandi sudah berani jual-jual aset DKI Jakarta. Karena ini tidak masuk akal, perusahaan ini setiap tahun untung, akan tetapi (mau) dijual sahamnya," tuturnya.

Baca: Perusahaan Bir Delta Djakarta Bagikan Dividen, DKI Dapat Rp 40 M

Sebelumnya, anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Nasional Demokrat (NasDem), Bestari Barus, mempertanyakan sikap Pemprov DKI yang berencana melepas saham di Delta. Dia menilai bahwa penjualan ini tidak bersifat urgent atau genting.

Bestari menambahkan, seharusnya Pemprov DKI fokus dalam pembangunan hunian dengan skema down payment (DP) nol rupiah dibandingkan dengan mengurus penjualan saham milik Pemprov DKI di Delta.

"Menurut saya, yang sehat-sehat dipertahankan, yang jelek itu dong yang dijual," kata Bestari, pekan lalu.

Baca: Terpilihnya Rekan Bisnis Sandiaga dan Saham DKI di Perusahaan Bir

Anies Baswedan menyampaikan bahwa penjualan saham ini bukan hanya wacana, melainkan komitmen dari Pemprov DKI Jakarta. Dia menambahkan, pihaknya mempertimbangkan persoalan ini sejak lama.

"Pemprov DKI Jakarta memastikan akan melepas 26,25 persen saham di perusahaan PT Delta Djakarta," kata Anies, pekan lalu.

Menurut dia, dana yang terkumpul karena penjualan perusahaan bir ini dapat mencapai hingga Rp 1 triliun. Bahkan jumlah tersebut dianggap tidak bisa diberikan oleh Delta ke Pemprov DKI hingga puluhan tahun ke depan. Adapun dana ini akan digunakan untuk membangun berbagai proyek Pemprov DKI yang dinilai dapat langsung dirasakan masyarakat.

Berita terkait

Anies Singgung Rencananya Jual Saham Bir Ditolak Pimpinan DPRD DKI

6 Januari 2024

Anies Singgung Rencananya Jual Saham Bir Ditolak Pimpinan DPRD DKI

Capres nomor urut satu Anies Baswedan mengungkit batalnya rencana Pemprov DKI Jakarta yang ingin menjual saham bir di PT Delta Djakarta

Baca Selengkapnya

Bir Dikencingi Karyawan Jadi Viral, Pabrik di Cina Lakukan Penyelidikan

22 Oktober 2023

Bir Dikencingi Karyawan Jadi Viral, Pabrik di Cina Lakukan Penyelidikan

Seorang karyawan di perusahaan bir Cina mengencingi bahan baku. Videonya viral dan dihujat warganet.

Baca Selengkapnya

Air Sungai di Jepang Berubah Jadi Semerah Darah, Penduduk Okinawa Kaget

29 Juni 2023

Air Sungai di Jepang Berubah Jadi Semerah Darah, Penduduk Okinawa Kaget

Sungai di Jepang berubah warna karena kebocoran pabrik bir.

Baca Selengkapnya

Wagub DKI Sebut Nasib Penjualan Saham Bir PT Delta Diserahkan ke Penjabat Gubernur

9 Agustus 2022

Wagub DKI Sebut Nasib Penjualan Saham Bir PT Delta Diserahkan ke Penjabat Gubernur

Penjualan saham bir PT Delta Djakarta adalah bagian dari janji kampanye Anies Baswdan dan Sandiaga Uno saat Pilgub DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Tak Pasang Logo Iklan Bir di Formula E, Heineken Gunakan Tagline

31 Mei 2022

Tak Pasang Logo Iklan Bir di Formula E, Heineken Gunakan Tagline

Perusahaan bir Heineken sudah bekerja sama dengan ajang kejuaraan otomotif Formula E sejak 2019.

Baca Selengkapnya

Formula E Jakarta Disponsori Perusahaan Bir, Panitia Tegaskan Tidak Jual Bir

27 Mei 2022

Formula E Jakarta Disponsori Perusahaan Bir, Panitia Tegaskan Tidak Jual Bir

Panitia Jakarta E-Prix dan FEO telah sepakat tidak akan ada logo perusahaan bir Heineken di area sirkuit Formula E Jakarta.

Baca Selengkapnya

Ahmad Sahroni: Perusahaan Bir juga Jadi Sponsor Formula E di Diriyah Arab Saudi

27 Mei 2022

Ahmad Sahroni: Perusahaan Bir juga Jadi Sponsor Formula E di Diriyah Arab Saudi

Ahmad Sahroni mengatalan perusahaan bir Heineken juga menjadi sponsor Formula E di Diriyah Arab Saudi.

Baca Selengkapnya

Ahmad Sahroni Angkat Bicara Soal Iklan Bir di Formula E

26 Mei 2022

Ahmad Sahroni Angkat Bicara Soal Iklan Bir di Formula E

Ahmad Sahroni berjanji akan segera mengumumkan mitra atau sponsor Formula E Jakarta dari dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Pemprov DKI Serahkan Kajian Pelepasan Saham di Perusahaan Bir ke DPRD

3 Desember 2021

Pemprov DKI Serahkan Kajian Pelepasan Saham di Perusahaan Bir ke DPRD

Rencana Pemprov DKI melepas saham perusahaan bir PT Delta Djakarta masih terganjal di DPRD

Baca Selengkapnya

DPRD DKI Sentil Direksi Perusahaan Bir PT Delta tak Pernah Menghadiri Rapat

2 November 2021

DPRD DKI Sentil Direksi Perusahaan Bir PT Delta tak Pernah Menghadiri Rapat

Anggota Komisi C Bidang Keuangan DPRD DKI Jakarta , Syahrial, menyentil direksi PT Delta Djakarta yang tak pernah menghadiri rapat bersama legislatif.

Baca Selengkapnya