TEMPO.CO, Tangerang -Libur panjang Lebaran 2018 kali ini tak mengurungkan PT Aetra Air Tangerang tetap melayani air bersih ke konsumen.

"Ini komitmen kami melayani konsumen, meski libur Lebaran air tetap mengucur 24 jam," kata Presiden Direktur Aetra Tangerang Edy Hari Sasono, Kamis, 24 Mei 2018 menjamin layanan tersebut. Dia bahkan menjamin selama bulan Ramadan dan libur Lebaran 2018 Aetra Tangerang tetap mempertahankan standar kualitas, kuantitas dan kontinuitas pasokan air yang selama ini diterapkan.

Selain pasokan air yang terjaga, Edy mengatakan Aetra mengubah pola pemakaian air selama Ramadan. "Ada pola pemakaian berubah, kami ikuti itu kalau hari biasa, puncak pemakaian air pada pagi dan sore. Tapi selama Ramadan masyarakat memakai air meningkat pada waktu shalat tarawih dan waktu sahur," ujar Edy.
Baca : Jumlah Toilet di Rest Area Cipali Akan Ditambah Saat Musim Lebaran 2018

Kendati demikian kata Edy perubahan pola pemakaian air ini tidak berpengaruh pada pelayanan. Sebab kapasitas pengolahan air Aetra mencukupi untuk memfasilitasi pengubahan pola pemakaian air.

"Bangunan sadap air baku dan instalasi pengolahan air kami telah dilengkapi genset yang 100 persen sanggup memasok daya listrik untuk operasional instalasi, sehingga tidak mempengaruhi pelayanan jika listrik mati,"kata Edy.

Sebagai perusahaan air, Aetra terhitung hingga April 2018 telah melayani 63.438 pelanggan, dimana 92 persen diantaranya adalah pelanggan rumah tangga sederhana. Cakupan pelayanan Aetra Tangerang saat ini telah mencapai lebih dari 40 persen jauh lebih tinggi dari target sebesar 5 persen.

Edy juga memastikan dengan diterapkan teknologi pengolahan air serta jaringan perpipaan yang efektif dan efisien, Aetra Tangerang mampu menekan tingkat kehilangan air hingga hanya sebesar 5,9 persen pada tahun 2017.

"ini terendah di Indonesia bahkan Asia sebagai perusahaan air minum dengan tingkat kehilangan air terendah,"kata Edy tersenyum.

Tercatat hingga 2017 Aetra Tangerang telah menanamkan investasi sebesar Rp 781 miliar untuk pengembangan sistem penyediaan dan pelayanan air minum di Kabupaten Tangerang. Aetra akan menginvestasikan Rp 58,3 miliar pada 2018 dengan fokus percepatan peningkatan cakupan akses terhadap air minum perpipaan di wilayah pelayanan di Tangerang.