Penumpang Tewas Saat Pencopetan di Angkot, Sopir Jadi Tersangka

Reporter

Adam Prireza

Editor

Suseno

Senin, 25 Juni 2018 18:11 WIB

Ilustrasi (inloughborough.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi menetapkan seorang sopir angkot menjadi tersangka dalam kasus pencopetan di Mikrolet 30 A jurusan Tanjung Priok-Kelapa Gading, Sabtu lalu. Dalam insiden ini seorang penumpang perempuan tewas karena menghindari pencopet dan lompat dari angkot yang melaju kencang.

Sopir angkot yang menjadi tersangka itu bernama Errangga. Pria 26 tahun ini diduga berkomplot dengan para pencopet. "Tersangka (Errangga) juga turut merencanakan kejahatan," ujar Kepala Kepolisian Sektor Metro Koja Komisaris Efendi, Senin, 25 Juni 2018.

Polisi saat ini masih memburu dua teman Errangga bernama Dimas dan Adi. Dua orang itu adalah pencopet yang beroperasi di angkot Errangga.

Menurut Efendi, gagasan untuk melakukan kejahatan datang dari Errlangga. Ide itu diutarakan kepada Adi dan Dimas di depan toko swalayan Mambo, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Mereka menggunakan istilah “kijang” untuk mencari sasaran yang akan dicopet.

Errangga sebagai sopir angkot, menjalankan pekerjaan seperti biasa. Sedangkan dua temannya pura-pura menjadi penumpang dan duduk di bangku belakang. Mereka kemudian mencari sasaran secara acak.

Setelah dua penumpang naik, Erlangga memacu kendaraannya dengan kecepatan tingi dan masuk ke jalur Transjakarta di Jalan Yos Sudarso. Saat itulah Dimas dan Adi beraksi. Namun kejahatan mereka tidak berjalan mulus. Korban menyadari dompetnya diincar pencopet. “Saat itu terjadi keributan,” kata Efendi.

Seorang penumpang perempuan bernama Asih Sukarsih, 31 tahun, panik melihat keributan itu. Tanpa pikir panjang ia melompat keluar dari angkot yang tengah melaju kencang. Asih jatuh terguling dengan kepala membentur Aspal. Perempuan itu tidak sadarkan diri. Ia meninggal di Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading. "Korban sudah dibawa keluarganya ke Subang untuk dimakamkan,” kata Efendi.

Advertising
Advertising

Polisi menangkap Errangga beberapa saat setelah peristiwa itu. "Dia sempat membawa kendaraannya pulang. Tapi akhirnya kami tangkap tak jauh dari tempat kejadian," ujar Efendi.

Kepada polisi Errangga berkilah tidak terlibat pencopetan itu. Dia mengaku terpaksa ngebut karena diancam oleh para pelaku. "Tapi kami punya teknik interogasi. Selain itu juga ada keterangan dari saksi-saksi sehingga kami tetapkan dia tersangka," ujar Efendi.

Berita terkait

Angkot Ugal-Ugalan Tabrak Motor, Penumpang Ojol Terseret

7 hari lalu

Angkot Ugal-Ugalan Tabrak Motor, Penumpang Ojol Terseret

Sebuah angkot 06A jurusan Jatinegara-Gandaria menabrak ojek online (Ojol) dan penumpangnya yang tengah berhenti di Jalan Raya Bogor, Ciracas, Jaktim

Baca Selengkapnya

Massa Demo Sengketa Pilpres 2024 Hajar Seorang Pria Diduga Copet Ponsel

26 hari lalu

Massa Demo Sengketa Pilpres 2024 Hajar Seorang Pria Diduga Copet Ponsel

Pria diduga copet itu nyaris ditelanjangi massa demo sengketa Pilpres 2024, namun berhasil diamankan polisi dan petugas keamanan.

Baca Selengkapnya

Jerome Polin Ungkap Cara Pencopet Paris Beraksi, Yusuke Jadi Korban

19 Februari 2024

Jerome Polin Ungkap Cara Pencopet Paris Beraksi, Yusuke Jadi Korban

Prancis merupakan negara kedua dengan jumlah kasus pencopetan tertinggi di kawasan Eropa setelah Italia. Copet mengincar wisatawan di Paris.

Baca Selengkapnya

Hindari Angkot di Jakarta Timur, Mata Seorang Pengendara Motor Terluka Kena Batang Spion

16 Februari 2024

Hindari Angkot di Jakarta Timur, Mata Seorang Pengendara Motor Terluka Kena Batang Spion

Seorang pengendara sepeda motor mengalami luka di matanya akibat kecelakaan tunggal menghindari angkot.

Baca Selengkapnya

Kota Bogor Mulai Uji Coba Angkot Listrik, Pakai DFSK Gelora E

29 Januari 2024

Kota Bogor Mulai Uji Coba Angkot Listrik, Pakai DFSK Gelora E

Kota Bogor mulai melakukan uji coba angkutan umum kota berteknologi listrik atau angkot listrik menggunakan DSFK Gelora E.

Baca Selengkapnya

Tips Menghindari Penipuan saat Traveling ke Eropa

16 Januari 2024

Tips Menghindari Penipuan saat Traveling ke Eropa

Negara-negara di Eropa menjadi destinasi favorit turis, tapi hati-hati di beberapa spot wisata banyak penipu dan pencopet.

Baca Selengkapnya

Pengguna KRL Membeludak di Libur Tahun Baru 2024, HP Wisatawan Kota Tua Jakarta Dicopet di Kereta

2 Januari 2024

Pengguna KRL Membeludak di Libur Tahun Baru 2024, HP Wisatawan Kota Tua Jakarta Dicopet di Kereta

Jumlah pengguna KRL di Stasiun Jakarta Kota membeludak pada libur Tahun Baru 2024 hingga rawan pencopetan.

Baca Selengkapnya

Liburan di London, Waspadai Kawasan yang Rawan Pencopetan

18 Desember 2023

Liburan di London, Waspadai Kawasan yang Rawan Pencopetan

Menurut data terbaru Transport for London, pencopetan merajalela di sekitar London Underground atau jaringan kereta bawah tanah.

Baca Selengkapnya

Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024 Dilarang Dipasang di Kendaraan Pelat Kuning, Ini Alasannya

10 Desember 2023

Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024 Dilarang Dipasang di Kendaraan Pelat Kuning, Ini Alasannya

Menurut Ketua Bawaslu Rahmat Bagja angkot merupakan fasilitas umum sehingga tidak diperbolehkan dipasang alat peraga kampanye untuk Pemilu 2024

Baca Selengkapnya

TPN Ganjar-Mahfud Bilang Larangan Pemasangan APK di Angkot Bentuk Ancaman

6 Desember 2023

TPN Ganjar-Mahfud Bilang Larangan Pemasangan APK di Angkot Bentuk Ancaman

TPN Ganjar-Mahfud, mengecam tindakan Dishub Kabupaten Purwakarta dan Kota Bogor yang melarang pemasangan alat peraga kampanye (APK) di angkot.

Baca Selengkapnya