Pagar Pembatas Proyek Pembangunan Skybridge Mulai Dipasang

Reporter

Imam Hamdi

Editor

Suseno

Minggu, 12 Agustus 2018 13:07 WIB

Proyek pembangunan jembatan layang multiguna atau skybridge di Tanah Abang, Jakarta Pusat, mulai dipasang pagar pembatas, Ahad, 12 Agustus 2018. TEMPO/Imam Hamdi

TEMPO.CO, Jakarta - Pembangunan jembatan layang multiguna atau skybridge di Tanah Abang, Jakarta Pusat, telah dimulai sejak 3 Agustus lalu. Namun pagar pembatas proyek baru dipasang hari ini. "Ini baru dipasang setengahnya. Sebab, gensetnya kehabisan solar. Jadi tidak bisa diteruskan," kata Gandi, pekerja dari PT Wahana Karya yang memasang pagar di Jalan Jatibaru Raya, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Ahad, 12 Agustus 2018.

Baca: Pemerintah DKI Janjikan Sky Bridge Tanah Abang Selesai 2 Bulan

Gandi mengatakan PD Pembangunan Jaya baru memesan pembuatan pagar proyek sepanjang 100 meter pada Rabu lalu. PT Wahana Karya diminta dalam tiga hari untuk menyelesaikan pagar yang mereka pesan. "Pekerjaannya diburu-buru. Biasanya kami mengerjakan pagar proyek seperti ini seminggu," ujarnya.

Yuli, penjual pakaian di Jalan Jatibaru mengatakan, pekerjaan memasang pagar pembatas proyek baru dimulai tadi pagi. Ia terpaksa menggeser lapak dagangannya karena terkena imbas pembuatan pagar. "Kawasan yang dibangun memang disterilkan dari pedagang," ujarnya.

Direktur Utama PD Pembangunan Jaya Yoory C. Pinontoan mengatakan pembangunan jembatan ini, bakal dibagi keempat zona, yakni zona A, B, C dan D. Setiap zona mempunyai panjang 100 meter. "Pedagang diminta bergeser saat pembangunan dilakukan. Sekarang pembangunan di zona A."

Baca: Proyek Sky Bridge Tanah Abang Rp 50 Miliar Dikebut

Sedangkan, jarak antara tiang satu dengan lainnya mencapai 7,5 meter. "Pemasangan tiang skybridge tidak memerlukan pondasi. Sebab, sistemnya bukan tiang pancang," ujarnya. "Tapi tetap ada penguatan (agar tidak bergeser)."

Advertising
Advertising

Yoory menjelaskan skybridge bakal menghubungkan Pasar Blok G dengan Stasiun Tanah Abang. Pemerintah mengucurkan Rp 35,8 miliar untuk membangun jembatan ini. "Pembangunan ini telah sesuai dengan rekomendasi ombudsman untuk menata Tanah Abang," ujarnya.

Berita terkait

Kepala Dishub DKI Akui Masih Banyak Travel Gelap Beroperasi di Jakarta: di Cawang UKI dan Tanah Abang

16 hari lalu

Kepala Dishub DKI Akui Masih Banyak Travel Gelap Beroperasi di Jakarta: di Cawang UKI dan Tanah Abang

Kadishub DKI Syafrin Liputo tak memungkiri masih adanya travel gelap atau angkutan umum ilegal yang beroperasi di Ibu Kota.

Baca Selengkapnya

Little Bangkok Pasar Tanah Abang Ramai Pengunjung

27 hari lalu

Little Bangkok Pasar Tanah Abang Ramai Pengunjung

Suasana Pasar Tanah Abang mulai padat pengunjung menjelang Lebaran Idul Fitri 2024.

Baca Selengkapnya

Ramai Pasar Tasik Saingi Pasar Tanah Abang Menjelang Lebaran, Ini Kisah Pasar Tiban Pakaian Muslim Senin dan Kamis

31 hari lalu

Ramai Pasar Tasik Saingi Pasar Tanah Abang Menjelang Lebaran, Ini Kisah Pasar Tiban Pakaian Muslim Senin dan Kamis

Keberadaan Pasar Tasik menjelang lebaran ramai, bahkan menyaingi Pasar Tanah Abang. Apa keunikan pasar tiban yang buka hanya Senin dan Kamis ini?

Baca Selengkapnya

Zulhas Klaim Kondisi Ekonomi Pasar Tanah Abang di Atas Rata-rata, Pengamat: Musiman Menjelang Ramadan

48 hari lalu

Zulhas Klaim Kondisi Ekonomi Pasar Tanah Abang di Atas Rata-rata, Pengamat: Musiman Menjelang Ramadan

Ekonom Celios tanggapi klaim Mendag Zulkifli Hasan atau Zulhas tentang geliat ekonomi Pasar Tanah Abang yang melebihi rata-rata.

Baca Selengkapnya

Setuju Aturan Pengetatan Barang Bawaan Impor Penumpang, Sandiaga: Bisa Beli Oleh-oleh di Tanah Abang

48 hari lalu

Setuju Aturan Pengetatan Barang Bawaan Impor Penumpang, Sandiaga: Bisa Beli Oleh-oleh di Tanah Abang

Sandiaga menilai aturan memperketat barang bawaan impor penumpang, merupakan bentuk keberpihakan pada produk dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Zulhas Sebut Geliat Ekonomi di Pasar Tanah Abang di Atas Rata-Rata, Seperti Apa Realitanya?

49 hari lalu

Zulhas Sebut Geliat Ekonomi di Pasar Tanah Abang di Atas Rata-Rata, Seperti Apa Realitanya?

Mendag Zulhas mengklaim geliat ekonomi Indonesia selama Ramadan di atas rata-rata karena melihat ramainya Pasar Tanah Abang. Seperti apa realitanya?

Baca Selengkapnya

Sejarah Pasar Tanah Abang dan Berapa Rata-rata Omset Harian Pedagang Pakaian

49 hari lalu

Sejarah Pasar Tanah Abang dan Berapa Rata-rata Omset Harian Pedagang Pakaian

Pasar Tanah Abang pertama kali didirikan oleh Yustinus Vinck pada 1735.

Baca Selengkapnya

Pasar Tanah Abang di Awal Puasa Ramadan Ramai Pengunjung

52 hari lalu

Pasar Tanah Abang di Awal Puasa Ramadan Ramai Pengunjung

Pasar Tanah Abang di awal Ramadan ramai pengunjung. Namun, tak semua pemilik toko kebanjiran pembeli.

Baca Selengkapnya

Polres Jakpus Tangkap Lagi Tiga Tahanan yang Kabur dari Sel Polsek Tanah Abang

26 Februari 2024

Polres Jakpus Tangkap Lagi Tiga Tahanan yang Kabur dari Sel Polsek Tanah Abang

Dari 16 tahanan Polsek Tanah Abang yang kabur, masih ada tiga orang yang belum ditangkap

Baca Selengkapnya

Posisi Baru dan Pengganti Kapolsek Tanah Abang serta Wakilnya yang Dicopot Buntut Tahanan Kabur

25 Februari 2024

Posisi Baru dan Pengganti Kapolsek Tanah Abang serta Wakilnya yang Dicopot Buntut Tahanan Kabur

Polres Jakarta Pusat membenarkan pencopotan Kapolsek Tanah Abang dan Wakapolsek buntut 16 tahanan kabur

Baca Selengkapnya