Ratusan Relawan Membersihkan Sampah Saat Pembukaan Asian Games

Reporter

Imam Hamdi

Sabtu, 18 Agustus 2018 21:23 WIB

Relawan dari Indorelawan memungut sampah penonton pembukaan Asian Games di luar Gelora Bung Karno, Jakarta Selatan, 18 Agustus 2018. Tempo/Imam Hamdi

TEMPO.CO, Jakarta – Ratusan pemuda dari Indorelawan membantu membersihkan sampah di sekitar area Gelora Bung Karno saat pembukaan Asian Games, Sabtu, 18 Agustus 2018. Mereka tidak segan memungut satu per satu sampah yang dibuang sembarangan pengunjung.

Direktur Eksekutif Indorelawan Maritta Rastuti mengatakan pihaknya bekerja sama dengan Aqua Danone membuka pendaftaran untuk relawan kebersihan di sekitar area Asian Games.

Baca juga: Asian Games 2018 Dibuka, Ini Kontingan Terbanyak dan Tersedikit

"Kami ingin membantu menyukseskan pelaksanaan Asian Games. Salah satunya dengan menjaga kebersihan area di sekitarnya," katanya.

Pada hari pertama ada sebanyak 200 relawan yang ikut membantu membersihkan sampah di sekitar GBK. Maritta menargetkan sebanyak 4 ribu orang bakal berpartisipasi menjadi relawan.

Advertising
Advertising

Indorelawan telah membuka pendaftaran sejak tiga hari lalu, dan saat ini telah lebih dari 100 orang yang mendaftar menjadi relawan kebersihan di Asian Games.

"Mereka tidak dibayar," ujarnya.

Ia berharap gerakan para relawan ini bisa menyadarkan masyarakat agar ikut peduli terhadap kebersihan lingkungan. Sebab, Indonesia saat ini sedang menjadi tuan rumah pelaksanaan acara olahraga terbesar se-Asia.

"Tunjukan kalau kita bisa menjadi tuan rumah yng paling baik. Sebab yang di dalam sudah bekerja keras untuk mengharumkan nama bangsa," ujarnya.

Selain itu, Indorelawan juga bakal membantu mengedukasi pengunjung agar peduli terhadap sampah yang mereka buang. Selain itu, pengunjung diharapkan bisa memilah sampah sebelum membungnya ke tempat sampah.

Pada hari pertama, kata dia, sejak pukul 17.00-19.00 telah terkumpul ratusan kilogram sampah pengunjung yang dibuang sembarangan.

"Kebanyakan sampah plastik. Nanti sampah yang kami kumpulkan akan didaur ulang oleh Aqua," ujarnya.

Mahasiswa semester enam Bina Sarana Informatika Jakarta, Siti Darojah, mengatakan tertarik ikut menjadi relawan karena ingin berpartisipasi menyukseskan Asian Games.

"Ingin memanfaatkan waktu luang libur kuliah dari pada di rumah saja," ucapnya.

Simak juga: Resmi Buka Asian Games 2018, Ini Pernyataan Jokowi

Relawan lainnya, Audita Inbri, 20 tahun, ikut mendaftar menjadi relawan karena ingin mengedukasi pentingnya budaya menjaga kebersihan. Ia melihat masih banyak pengunjung di GBK yang membuang sisa makanan, minuman dan rokok sembarangan.

"Sampah yang paling banyak botol plastik dan puntung rokok," ujar relawan Asian Games 2018 ini.

Berita terkait

Ganjar Resmi Bubarkan TPN: Saya Bangga dengan Perjuangan untuk Demokrasi Ini

1 hari lalu

Ganjar Resmi Bubarkan TPN: Saya Bangga dengan Perjuangan untuk Demokrasi Ini

Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud Md untuk Pilpres 2024 resmi bubar. Akhir dari tim kampanye mantan pasangan calon nomor urut tiga itu diumumkan oleh Ganjar dalam acara halalbihalal TPN di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Saran IDAI untuk Relawan yang Bantu Anak Korban Bencana Alam

11 hari lalu

Saran IDAI untuk Relawan yang Bantu Anak Korban Bencana Alam

Relawan yang ikut membantu bencana alam diminta untuk memperhatikan kebutuhan anak-anak yang menjadi korban.

Baca Selengkapnya

Pegadaian Kembali Buka Relawan Bakti BUMN Batch V

17 hari lalu

Pegadaian Kembali Buka Relawan Bakti BUMN Batch V

Pegadaian bersama Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), memberikan kesempatan kepada seluruh pegawai Kementerian BUMN dan BUMN grup untuk menjadi relawan pada program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), Relawan Bakti BUMN Batch V.

Baca Selengkapnya

Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

30 hari lalu

Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

Beberapa negara Eropa sekutu Israel pertimbangkan hentikan penjualan senjata akibat pembunuhan tujuh relawan World Central Kitchen di Gaza

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia : Israel Akhirnya Buka Pintu Perbatasan ke Utara Gaza setelah Dibentak Amerika Serikat

30 hari lalu

Top 3 Dunia : Israel Akhirnya Buka Pintu Perbatasan ke Utara Gaza setelah Dibentak Amerika Serikat

Top 3 dunia, Israel ketar-ketir setelah Amerika Serikat mengancam akan mengubah kebijakannya jika bantuan tak diizinkan masuk ke utara Gaza

Baca Selengkapnya

Australia Bekerja Sama dengan Israel untuk Investigasi Serangan Udara yang Tewaskan Relawan Kemanusiaan

31 hari lalu

Australia Bekerja Sama dengan Israel untuk Investigasi Serangan Udara yang Tewaskan Relawan Kemanusiaan

Australia akan menunjuk penasihat khusus untuk bekerja sama dengan Israel dalam investigasi insiden di Gaza yang menewaskan tujuh relawan kemanusiaan.

Baca Selengkapnya

Antonio Guterres Minta Ada Investigasi atas Total 196 Relawan Dibunuh di Gaza

31 hari lalu

Antonio Guterres Minta Ada Investigasi atas Total 196 Relawan Dibunuh di Gaza

Antonio Guterres menyerukan investigasi independen terhadap dibunuhnya ratusan pekerja kemanusiaan di Gaza.

Baca Selengkapnya

Relawan WCK Tewas di Gaza, Polandia Tuntut Israel Minta Maaf dan Beri Kompensasi

32 hari lalu

Relawan WCK Tewas di Gaza, Polandia Tuntut Israel Minta Maaf dan Beri Kompensasi

Polandia menuntut permintaan maaf, kompensasi dan penyelidikan terhadap tewasnya relawan World Central Kitchen dalam serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

AS Dilaporkan Setujui Penjualan Ribuan Bom ke Israel ketika Tujuh Relawan WCK Tewas

32 hari lalu

AS Dilaporkan Setujui Penjualan Ribuan Bom ke Israel ketika Tujuh Relawan WCK Tewas

Gedung Putih menyetujui penjualan senjata baru ke Israel ketika pada hari yang sama sekutu dekat AS itu membunuh tujuh relawan WCK di Gaza

Baca Selengkapnya

Joe Biden Prihatin 7 Relawan World Central Kitchen Tewas dalam Serangan Israel

33 hari lalu

Joe Biden Prihatin 7 Relawan World Central Kitchen Tewas dalam Serangan Israel

Joe Biden mengaku marah dan terpukul saat mendengar kabar ada tujuh tenaga relawan World Central Kitchen tewas dalam serangan Israel.

Baca Selengkapnya