Ganjil Genap Diperpanjang, Ini Tanggapan Masyarakat

Reporter

Adam Prireza

Editor

Suseno

Sabtu, 1 September 2018 20:11 WIB

Petugas kepolisian melakukan sosialisasi perluasan wilayah sistem ganjil - genap di daerah Cawang, Jakarta Timur, 26 Juli 2018. Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Yusuf menyatakan perluasan kawasan ganjil - genap diberlakukan selama penyelenggaraan Asian Games 2018 pada 18 Agustus-2 September mendatang. Tempo/Fakhri Hermansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Masyarakat memiliki pendapat berbeda menanggapi keputusan pemerintah untuk memperpanjang perluasan aturan ganjil genap hingga Oktober 2018. Sebagian besar menilai kebijakan itu tidak mengatasi kemacetan tetapi hanya memindah saja.

Baca juga: Usai Asian Games, Polisi Juga Ingin Ganjil Genap Dipertahankan

"Buktinya, jalur alternatif jadi macet," kata Mahavira Mesha, karyawan perusahaan swasta, Sabtu, 1 September 2018. Wanita 23 tahun itu harus mengendarai mobil sendiri karena tidak mempunyai pilihan untuk berangkat kerja.

Mahavira tinggal di kawasan Cibubur, Jakarta Timur, dan berkantor di bilangan Kuningan, Jakarta Selatan. Dari rumah menuju kantornya tidak ada transportasi umum seperti kereta atau bus Transjakarta. Dia terpaksa membawa mobil sendiri.

Keluhan yang sama juga disampaikan oleh Soeliandra Tjokro, 24 tahun. Ia mengatakan kesulitan untuk bertemu klien perusahaan kerana ada aturan ganjil-genap. "Jam 13.00-15.00 itu client saya biasanya mengajak meeting. Jadi susah ke mana-mana karena ganjil-genap," kata dia.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansyah mengatakan aturan ganjil-genap di sejumlah ruas jalan di ibu kota bakal diperpanjang hingga pelaksanaan Asian Para Games 2018. Pesta olahraga untuk difabel itu digelar pada 6-13 Oktober mendatang.

Meski begitu, tidak sedikit juga masyarakat yang mendukung aturan tersebut. Salah satunya adalah Ibon Rina, 30 tahun, warga Jakarta Barat. Ia menilai pembatasan kendaraan lewat aturan ganjil-genap ini dapat mendidik masyarakat untuk beralih ke moda transportasi umum. "Lumayan untuk mengurangi kemacetan,” katanya.

Anggita Muslimah, 25 tahun, berpendapat sama. Menurut dia, setelah ada perluasan aturan ganjil genap, kemacetan relatif bisa dikurangi. Namun dia berharap, kebijakan ini dibarengi dengan memperbaiki fasilitas umum. "Ketika naik transportasi umum, saya tidak sanggup naik tangga karena sedang hamil," ujar Anggita. "Mudah-mudahan bisa lebih ramah untuk ibu hamil."

Baca: Asian Games Berakhir, Bagaimana Ganjil Genap? Ini Pendapat Anies

Keputusan memperpanjang kebijakan ganjil genap itu diambil setelah Dinas Perhubungan DKI menggelar focus group discussion bersama dengan sejumlah pemangku kepentingan pada Rabu lalu. Keputusan ini diambil karena berdasarkan hasil evaluasi, kecepatan kendaraan di koridor ganjil-genap meningkat rata-rata 37 persen. Sedangkan waktu tempuh rata-rata mengalami penurunan 23 persen.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

5 jam lalu

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

Korlantas Polri memastikan pelat nomor khusus kendaraan dinas berkode 'ZZ' harus tetap mematuhi aturan ganjil genap.

Baca Selengkapnya

Puspom Ungkap Motif Sopir Arogan Fortuner Palsukan Pelat Dinas TNI, Kini Ditahan di Polda Metro Jaya

15 hari lalu

Puspom Ungkap Motif Sopir Arogan Fortuner Palsukan Pelat Dinas TNI, Kini Ditahan di Polda Metro Jaya

Puspom TNI mengungkap motif pemalsu pelat dinas TNI, yang saat ini telah ditangkap dan ditahan di Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Kisah Penemuan Traffic Cone, Kerucut Pembatas Jalur Contraflow saat Mudik dan Arus Balik

19 hari lalu

Kisah Penemuan Traffic Cone, Kerucut Pembatas Jalur Contraflow saat Mudik dan Arus Balik

Jalur contraflow saat mudik dan arus balik lebaran hanya dipisahkan menggunakan traffic cone. Begini kisah penemuannya.

Baca Selengkapnya

4 Jenis Rekayasa Lalu Lintas yang Diterapkan Saat Mudik dan Arus Balik Lebaran

19 hari lalu

4 Jenis Rekayasa Lalu Lintas yang Diterapkan Saat Mudik dan Arus Balik Lebaran

Penerapan sistem contraflow, one way, ganjil genap, dan buka tutup merupakan jenis rekayasa lalu lintas yang biasanya diterapkan saat mudik dan arus balik lebaran.

Baca Selengkapnya

Ganjil Genap Kembali Diberlakukan Saat Arus Balik Lebaran 2024, Pelanggar Kena Tilang Elektronik

20 hari lalu

Ganjil Genap Kembali Diberlakukan Saat Arus Balik Lebaran 2024, Pelanggar Kena Tilang Elektronik

Penerapan ganjil-genap selama arus balik Lebaran 2024 juga akan diawasi oleh CCTV dan pelanggar akan dikenakan tilang elektronik.

Baca Selengkapnya

Kembali Berlaku Saat Arus Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024, Ini Sanksi Bagi Pelanggar Ganjil-Genap

21 hari lalu

Kembali Berlaku Saat Arus Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024, Ini Sanksi Bagi Pelanggar Ganjil-Genap

Berikut sanksi bagi pelanggar ganjil-genap saat arus mudik dan arus balik Lebaran 2024. Bagaimana contraflow diberlakukan?

Baca Selengkapnya

Jangan kaget, Pulang dari Mudik Dapat 'Surat Cinta' Tilang Ganjil Genap

21 hari lalu

Jangan kaget, Pulang dari Mudik Dapat 'Surat Cinta' Tilang Ganjil Genap

Pemudik yang melanggar aturan ganjil genap akan mendapat surat tilang elektronik.

Baca Selengkapnya

5 hal yang Harus Dipersiapkan Pemudik untuk Menghadapi Ganjil-Genap Lebaran 2024

25 hari lalu

5 hal yang Harus Dipersiapkan Pemudik untuk Menghadapi Ganjil-Genap Lebaran 2024

Agar terhindar dari denda tilang pada kebijakan ganjil-genap, berikut hal yang harus dipersiapkan pemudik untuk menghadapi ganjil-genap lebaran.

Baca Selengkapnya

Ganjil-genap Selama Arus Mudik Lebaran 2024, Berapa Besaran Denda Tilang E-TLE?

26 hari lalu

Ganjil-genap Selama Arus Mudik Lebaran 2024, Berapa Besaran Denda Tilang E-TLE?

Setiap kendaraan pemudik yang melanggar aturan dalam arus mudik Lebaran 2024 akan dipantau dan diberikan sanksi langsung.

Baca Selengkapnya

Jadwal Ganjil-Genap Mudik di Tol Trans Jawa dan Kendaraan yang Dikecualikan

26 hari lalu

Jadwal Ganjil-Genap Mudik di Tol Trans Jawa dan Kendaraan yang Dikecualikan

Berikut jadwal pelaksanaan aturan ganjil-genap nomor kendaraan di jalan Tol Trans Jawa dan jenis kendaraan yang dikecualikan.

Baca Selengkapnya