Begini Perbedaan Jak-Japan Matsuri 2018 dengan Tahun Sebelumnya

Minggu, 9 September 2018 18:05 WIB

Ryo Nakamura Direktur Pusat Informasi dan Kebudayaan Kedubes Jepang saat ditemui di acara festival Jak-Japan Matsuri 2018 di Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Sabtu, 8 September 2018. TEMPO/M Julnis Firmansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Mengusung tema Indonesia and Japan Always Together, Festival Jak-Japan Matsuri 2018 menampilkan sajian berbeda dibandingkan festival tahun sebelumnya.

Baca: Isyana dan Raisa Meriahkan Hari Kedua Jak-Japan Matsuri 2018

Festival pop culture Jak-Japan Matsuri ini sudah digelar 10 kali di Jakarta. Pada satu dekade perhelatannya tahun ini, Jak-Japan Matsuri 2018 juga menjadi perayaan hubungan diplomasi ke-60 tahun antara kedua negara.

"Jepang dan Indonesia punya hubungan persahabatan yang sangat erat. Festival ini merupakan cara mengeratkan hubungan itu melalui pertukaran kebudayaan dan makanan," ujar Direktur Pusat Informasi dan Kebudayaan Kedutaan Besar Jepang Ryo Nakamura di Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Ahad, 9 September 2018.

Puluhan orang mengarak Mikoshi, kuil portable berukuran kecil di Jak Japan Matsuri, di GBK, Jakarta Pusat, Sabtu, 8 September 2018. TEMPO/M Julnis Firmansyah

Ryo mengatakan di festival tahun ini pertunjukan kebudayaan, makanan, dan pertunjukan musik yang dihadirkan tidak hanya dari Jepang saja, namun juga dari Indonesia. Sehingga, Ryo berharap orang Jepang yang datang juga bisa merasakan budaya Indonesia secara langsung.

Jak-Japan Matsuri 2018 digelar selama dua hari, yaitu Sabtu 8 September dan Ahad 9 September. Acara di festival mulai pada pukul 11.00 dan berakhir pukul 21.00. Dengan harga tiket masuk sebesar Rp40 ribu rupiah, para pengunjung akan mendapatkan kipas, pulpen, dan satu eksemplar koran berbahasa Jepang.

Selama pergelaran festival, sejumlah atraksi khas Jepang menghibur para pengunjung yang datang, seperti parade mikoshi atau kuil Shinto portable dan tarian kontemporer berpakaian adat Jepang. Selain itu ada juga pertunjukan musik dari grup musik asal Indonesia seperti RAN dan Jepang seperti AKB48.

Para pengunjung mengantre memesan takoyaki dan cumi bakar khas Jepang di festival Jak-Japan Matsuri 2018 di GBK, Jakarta Pusat, Sabtu, 8 September 2018. TEMPO/M Julnis Firmansyah

Advertising
Advertising

Untuk wisata kuliner, tersedia panganan Jepang seperti takoyaki, okonomiyaki, cumi bakar, ringgo ame atau permen apel, taiyaki atau kue ikan, yakisoba, ramen, dan nasi kari. Sedangkan untuk makanan khas Indonesia, juga tersedia nasi goreng, mie goreng, dan bubur ayam.

Baca: Cumi Bakar dan Takoyaki Laris Manis di Jak-Japan Matsuri 2018

Lebih lanjut, Ryo mengatakan Kedutaan Besar Jepang juga sudah menyiapkan beberapa acara lain untuk merayakan 60 tahun hubungan diplomasi itu. Menurut dia, Jak-Japan Matsuri hanya salah satu cara merayakannya melalui pertunjukan kebudayaan. "Setelah festival ini akan ada pertandingan sepak bola persahabatan antara Tokyo FC melawan Bhayangkara FC," ujar Ryo.

Berita terkait

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

4 jam lalu

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang Pemerintah Israel yang bersikukuh akan menyerang Rafah.

Baca Selengkapnya

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

15 jam lalu

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

Festival Hakata Dontaku adalah festival kesenian dan budaya terbesar di Fukuoka Jepang. Indonesia menampilkan angklung, tari Bali, dan tari Saman

Baca Selengkapnya

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

1 hari lalu

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU)

Baca Selengkapnya

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

1 hari lalu

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

Mulai dari lokasi pembangunannya di pulau buatan sampai ancaman tenggelam, simak informasi menarik tentang Bandara Internasional Kansai Jepang.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

1 hari lalu

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

Bandara Internasional Kansai Jepang pertama kali dibuka pada 1994, dan diperkirakan melayani 28 juta penumpang per tahun.

Baca Selengkapnya

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

2 hari lalu

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

Timnas U-23 Jepang keluar sebagai juara Piala Asia U-23 2024 setelah mengalahkan Uzbekistan pada partai final. Rekor sempurna Uzbekistan runtuh.

Baca Selengkapnya

Resmi Pensiun, Kento Momota Nikmati Persaingan dengan Anthony Sinisuka Ginting hingga Viktor Axelsen

2 hari lalu

Resmi Pensiun, Kento Momota Nikmati Persaingan dengan Anthony Sinisuka Ginting hingga Viktor Axelsen

Kento Momota ingin membuat lebih banyak orang mencintai bulu tangkis lebih dari dia mencitainya usai resmi pensiun.

Baca Selengkapnya

Duel Jepang vs Uzbekistan di Final Piala Asia U-23 2024, Simak Perjalanan Kedua Tim ke Laga Puncak

2 hari lalu

Duel Jepang vs Uzbekistan di Final Piala Asia U-23 2024, Simak Perjalanan Kedua Tim ke Laga Puncak

Duel Timnas U-23 Jepang vs Uzbekistan akan tersaji pada babak final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Jassim Bin Hamad. Bagaimana perjalanan kedua tim?

Baca Selengkapnya