JAKARTA- PT Jasa Marga cabang Jakarta-Cikampek (Japek) akan melakukan buka tutup jalur tol Japek pada Ahad hingga Senin, 16-17 September 2018. Rekayasa lalu lintas itu terkait dengan dua proyek jalan layang Cikampek II, di antaranya pemasangan erection steel box grider.

Baca: Tol Kunciran - Serpong Ditargetkan Beroperasi April 2019

"Pengerjaan awal untuk jalur arah Cikampek pada hari Ahad dan untuk arah Jakarta pada Senin," tutur Corporate Communication Jasa Marga Dwimawan Heru dalam keterangan tertulis yang dibagikannya, Sabtu 15 September 2018.

Dwimawan mengatakan pemasangan dilakukan mulai KM 25 sampai dengan KM 25+120 dan dilakukan pada pukul 22.00-05.00 WIB. Karena pemasangan akan melalui dua jembatan tol penyeberangan, maka buka tutup jalur dilakukan selama 20-30 menit.

Selain itu, lanjut Dwi, Jasa Marga juga akan mengerjakan rigid di ruas tol Jakarta arah Cikampek mulai Sabtu, 15 September pukul 21.00 hingga Kamis, 20 September 2018 pukul 05.00.

Baca juga:
Demonstrasi Konsumen Apartemen di Gading Serpong, Negosiasi Via Video

Adapun titik pengerjaannya mulai KM 34+350 sampai 34+582 dengan panjang penanganan 100 meter pada lajur dua. Kemudian KM 35+345 sampai 35+395 dengan panjang pengerjaan 50 meter pada lajur 1.

Foto aerial proyek konstruksi jalan tol layang Jakarta-Cikampek atau Japek II di Bekasi, Jumat, 27 Juli 2018. Pembangunan Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek II ditargetkan selesai dan sudah beroperasi pada 2019. ANTARA/Sigid Kurniawan

Untuk arah Jakarta dari Cikampek, lanjut Dwi, pengerjaan rigid dilakukan mulai Senin, 17 September pukul 09.00 WIB hingga Sabtu, 22 September 2018 pukul 05.00 WIB.

Titik pengerjaannya berada pada KM 26+024 sampai KM 25+760 dengan panjang 198 meter pada lajur 2. Selanjutnya pada KM 49+330 sampai KM 49+155 dengan panjang penanganan 175 meter pada lajur bahu dalam.

Baca juga:
BPJS Bikin RSUD Menjerit, Ini Daftar Utang dan Bunganya

Jalur alternatif bagi pengendara yang menuju Cikampek dapat keluar Gerbang Tol (GT) Cibitung dan masuk kembali melalui GT Cikarang Barat 1. Untuk arah Jakarta dapat keluar di GT Cikarang Barat 2 dan masuk kembali lewat GT Cibitung menuju Jalan Raya Kalimalang, Bekasi.

"Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan atas pekerjaan tersebut," kata Dwi.