TEMPO.CO, Tangerang - Pemerintah Kabupaten Tangerang menyatakan kalau saat ini masih kekurangan 13.700 pegawai. Kebutuhan ini terungkap saat menanggapi pendaftaran CPNS 2018 dimana Kabupaten Tangerang hanya kebagian alokasi 427 orang.
Ribuan PNS itu dibutuhkan untuk mengisi posisi di Organisasi Perangkat Daerah dan juga kantor-kantor kecamatan. “Apalagi banyak pegawai kami yang pensiun dan memasuki masa pensiun,” ujar Kepala Badan Kepegawaian Pelatihan dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Tangerang, Surya Wijaya, Senin 17 September 2018.
Menurut Surya, setiap Organisasi Perangkat Daerah di Kabupaten Tangerang membutuhkan minimal 25 ribu pegawai. Saat sudah ada 11.300 PNS Pemerintah Kabupaten Tangerang sehingga masih kekurangan 13.700 pegawai yang diharap bisa dipenuhi dari kuota pendaftaran CPNS dari tahun ke tahun.
Untuk kebutuhan pegawai ini, menurut Surya, Pemerintah Kabupaten Tangerang telah mengajukan usulan ke pemerintah pusat sejak 2016 lalu. Setiap tahun, diusulkan 1.900 pendaftaran CPNS dengan bidang tenaga pendidik, kesehatan, akutansi dan infrastruktur.
“Tadinya kami berharap jika setiap tahun usulan tersebut dipenuhi, dalam lima tahun kebutuhan pegawai kami memenuhi target,” kata Surya.
Sejak mengusulkan 2016 lalu, baru tahun ini Pendaftaran CPNS bisa kembali dibuka. Tapi Kabupaten Tangerang hanya mendapat kuota 427 orang. Sehingga akhirnya akan diutamakan dialokasikan untuk pegawai honorer K2 tenaga pendidik dan kesehatan. "Karena itu menjadi skala prioritas," kata dia.
K2 di Kabupaten Tangerang, Surya menjelaskan, terbagi dalam dua kategori yaitu K2 pegawai honorer yang bekerja lebih dari sepuluh tahun dan pernah ikut tes CPNS tapi tidak lulus berjumlah 32 orang dan K2 magang yang telah puluhan tahun dan pernah ikut tes CPNS berjumlah 3000 orang.
