Begini Suasana Rumah Ratna Sarumpaet Pasca Penangkapan

Jumat, 5 Oktober 2018 13:28 WIB

Aktivis Ratna Sarumpaet memberikan klarifikasi terkait pemberitaan penganiayaan terhadap dirinya di kediamannya, kawasan Bukit Duri, Jakarta, Rabu, 3 Oktober 2018. Pada 21 - 24 September 2018, sebenarnya Ratna tengah mendapatkan perawatan dokter bedah plastik di Jakarta untuk menyedot lemak, sehingga mukanya mengalami lebam. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Rumah seniman yang kini lebih banyak aktif di dunia politik, Ratna Sarumpaet, tampak sepi hari ini, Jumat 5 Oktober 2018. Baru dua hari sebelumnya rumah itu riuh karena ada pengakuan si pemilik rumah telah menciptakan berita bohong atau hoax yang mampu mengguncang secara nasional.

Baca:
Saksikan Penggeledahan Rumah Ratna Sarumpaet, Ini Kata Ketua RT

Kemarin, tepatnya Kamis malam 4 Oktober 2018, Ratna Sarumpaet kembali menjadi lakon utama dari sebuah peristiwa. Dia ditangkap di Bandara Soekarno-Hatta dan dicegah bertolak ke Cile, Amerika Selatan, untuk sebuah undangan yang digenggamnya dari sebuah forum perempuan penulis drama internasional.

Pintu pagar rumah di Jalan Kampung Melayu Kecil V Nomor 24, Tebet, Jakarta Selatan, itu tergembok sepanjang pagi hingga siang ini. Sekitar pukul 09.30, seorang pria keluar dari rumah itu tapi langsung memasuki kendaraan yang sudah menunggunya di tepi jalan.

Baca:
Anies Baswedan Jelaskan Uang Rp 70 Juta untuk Ratna Sarumpaet

Pria itu tidak bicara apa pun kepada awak media yang menunggu di depan rumah.

Pria lain yang mengantarnya keluar gerbang juga idem, kecuali hanya mengatakan rumah sedang sepi. "Hanya ada pembantu," ujarnya.

Pada Jumat dini hari, penyidik sudah lebih dulu mendatangi rumah itu dan melakukan penggeledahan. Polisi lalu membawa laptop, buku agenda, flashdisk, dan baju.

Baca:
Hoax Ratna Sarumpaet, Polisi Akan Periksa Amien Rais Hari Ini

Selesai penggeledahan disebutkan juru bicara Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono sekitar Pukul 03.00. Tapi lagi-lagi tidak ada keterangan dari dalam rumah soal yang sama.

Berita terkait

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

8 jam lalu

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

KPK menemukan beberapa dokumen yang berhubungan dengan proyek dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah dinas DPR dalam penggeledahan.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

13 jam lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Penggeledahan di Sekretariat Jenderal DPR RI, KPK: Kumpulkan Alat Bukti

2 hari lalu

Penggeledahan di Sekretariat Jenderal DPR RI, KPK: Kumpulkan Alat Bukti

Sebelum penggeledahan ini, KPK mencegah Sekjen DPR RI Indra Iskandar dan enam orang lainnya bepergian ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

KPK Bawa Koper Hitam dan Merah dalam Penggeledahan di Kantor Setjen DPR

2 hari lalu

KPK Bawa Koper Hitam dan Merah dalam Penggeledahan di Kantor Setjen DPR

Penyidik KPK yang tak mau menyebutkan namanya mengatakan penggeledahan di kompleks DPR hari ini dilaksanakan dua satgas

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Kantor Setjen DPR, Polisi Berjaga-jaga di Beranda

2 hari lalu

KPK Geledah Kantor Setjen DPR, Polisi Berjaga-jaga di Beranda

Terlihat belasan polisi bersenjata berjaga di beranda Kantor Setjen DPR yang sedang digeledah tim penyidik KPK.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Kantor Setjen DPR

2 hari lalu

KPK Geledah Kantor Setjen DPR

Sebelumnya, KPK sedang menyidik dugaan korupsi rumah dinas DPR.

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

3 hari lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya

Pihak Syahrul Yasin Limpo Belum Bahas Dugaan Uang Hanan Supangkat yang Disita KPK Berhubungan dengan NasDem

8 hari lalu

Pihak Syahrul Yasin Limpo Belum Bahas Dugaan Uang Hanan Supangkat yang Disita KPK Berhubungan dengan NasDem

Kuasa hukum bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan kliennya belum ada membahas soal penggeledahan KPK di rumah Hanan Supangkat.

Baca Selengkapnya

AirNav Indonesia Pastikan Kabar Pesawat Jatuh di Perairan Bengga NTT Hoax

10 hari lalu

AirNav Indonesia Pastikan Kabar Pesawat Jatuh di Perairan Bengga NTT Hoax

AirNav Indonesia memastikan kabar adanya pesawat terbang rendah yang jatuh di perairan Bengga Nagekeo yang tersebar luas adalah tidak benar alias hoax

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Jalan Tol Palembang - Betung Ditarget Rampung 2025, Rupiah Makin Keok

12 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Jalan Tol Palembang - Betung Ditarget Rampung 2025, Rupiah Makin Keok

Kementerian PUPR menargetkan Jalan Tol Palembang - Betung selesai pada 2025. Untuk itu butuh tambahan tim percepatan.

Baca Selengkapnya