Tak Dapat Kios di Skybridge, PKL Tolak ke Blok F Tanah Abang
Reporter
Imam Hamdi
Editor
Ali Anwar
Minggu, 14 Oktober 2018 18:25 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa pedagangyang biasa berjualaan di trotoar Jalan Jatibaru, Tanah Abang, Jakarta Pusat, menolak dipindahkan ke Blok F Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat. Mereka yang menolak lantaran mengaku tidak mendapatkan kios di skybridge Tanah Abang.
Baca juga: Skybridge Layak Operasi Besok, Pedagang Tanah Abang Justru Cemas
Penjual pakaian wanita di trotoar Jalan Jatibaru, Alfa Sanah, 43 tahun, mengatakan belum mau dipindahkan ke Blok F karena lokasinya sepi. "Sulit cari pembeli di sana," kata Alfa saat ditemui Tempo, Ahad, 14 Oktober 2018.
Ia mengatakan, pemerintah bakal meresmikan skybridge Tanah Abang pada Senin, 14 Oktober 2018. Para pedagang pun tidak boleh lagi berjualan di trotoar Jalan Jatibaru setelah jembatan multiguna tersebut diresmikan.
Namun, Alfa mengatakan, bakal tetap membawa barang dagangannya ke sekitar Jalan Jatibaru. "Besok lihat situasi. Yang pasti saya tetap bawa barang dagangan," ujarnya. "Kalau ada yang buka lapak di trotoar, saya juga akan buka."
Mulyadi, pedagang lainnya, mengatakan hal senada. Menurut dia, tempat relokasi pedagang di Blok F sangat sepi. "Saya khawatir (relokasi) seperti di Blok G saat Pak Jokowi menjadi gubernur Jakarta. Karena sepi, satu per satu pedagang kabur," ujar Mulyadi.
Baca juga: Skybridge Tanah Abang Diresmikan 15 Oktober, Buat PKL atau...
Pantauan Tempo Blok F Pasar Tanah Abang berada di lantai 5 Gedung Pasar Tanah Abang. Puluhan kios yang berada di lokasi tersebut masih tutup.
Pembangunan jembatan penyebrangan multiguna atau Skybridge Tanah Abang belum rampung seluruhnya meski akan diresmikan pada Senin, 14 Oktober 2018.
Menurut Direktur Utama PD Pembangunan Sarana Jaya Yoory C Pinontoan, pembangunan skybridge baru sekitar 78 persen. "Besok bakal ada soft launchingnya oleh wali kota Jakarta Pusat," kata Yoory.