Anies Baswedan Sebut Wagub DKI Kosong Berdampak pada Agenda Pusat

Reporter

Linda hairani

Selasa, 6 November 2018 08:34 WIB

Presiden Joko Widodo (Jokowi) berbincang dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, 26 Februari 2018. Dalam kunjungan ini, Jokowi juga didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Ketua Inasgoc Erick Tohir, dan Menpora Imam Nahrawi. ANTARA/Wahyu Putro A

TEMPO.CO, Jakarta - Sudah tiga bulan kursi Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta kosong setelah ditinggalkan Sandiaga Uno. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjelaskan kekosongan jabatan wakil gubernur justru berpengaruh pada agenda pemerintah pusat, yang mewajibkan kehadiran kepala daerah.

Baca juga: Gerindra-PKS Putuskan Cawagub DKI, Ini 4 Butir Kesepakatannya

Contohnya, kata Anies Baswedan, agenda sidang kabinet atau rapat di kantor kementerian. Dalam agenda itu, undangan untuk gubernur atau wakil gubernur tak bisa diwakili sekretaris daerah.

Masalahnya, menurut Anies Baswedan, agenda pusat tersebut kerap dijadwalkan bersamaan. Sebelumnya, Anies biasa berbagi tugas dengan Sandiaga Uno ketika masih menjabat wakil gubernur untuk menghadiri undangan dari pemerintah pusat.

“Yang terasa sekali itu pada representasi,” ujar Anies Baswedan di Jakarta pada Senin 5 November 2018.

Advertising
Advertising

Sandiaga Uno mengundurkan diri dari jabatan wakil gubernur sejak awal Agustus lalu. Ia dicalonkan Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebagai wakil presiden pendamping Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Anies Baswedan mengatakan tugas pemerintahan telah dia bagi kepada Sekretaris Daerah Saefullah selama posisi wakil gubernur kosong. Anies juga berbagi tugas dengan para deputi gubernur dan asisten sekretaris daerah. “Dari sisi pemerintahan, tidak mengganggu substansi,” katanya.

Lantaran jabatan wakil gubernur sudah kosong selama hampir tiga bulan, Anies Baswedan lantas bersurat kepada kedua partai pada pertengahan Oktober lalu. Ia meminta Partai Gerindra dan PKS segera mengajukan nama calon pengganti Sandiaga Uno. “Prosedur administrasinya sudah kami jalankan,” tuturnya.

Sejak Sandiaga Uno mengundurkan diri, Anies Baswedan telah memutuskan beberapa kebijakan pemerintahan. Pada pekan terakhir September 2018, ia mencabut 13 izin prinsip dan pelaksanaan reklamasi di Teluk Jakarta. Adapun pada awal Oktober lalu, ia meluncurkan program Solusi Rumah Warga sebagai realisasi janji kampanye tahun lalu untuk menyediakan hunian tanpa uang muka atau down payment (DP) nol rupiah.

Simak juga: Kursi Wagub DKI Jadi Jatah PKS, Ini Kata Kandidatnya

Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Sumarsono juga telah mengirim surat kepada Gubernur dan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi.

Surat yang dikirim pekan lalu itu meminta pengisian jabatan wakil gubernur. Tujuannya, agar beban kerja Anies Baswedan tidak terlalu berat. “Terutama urusan protokoler dan kegiatan yang harus dihadiri,” ucapnya.

GANGSAR PARIKESIT

Berita terkait

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

5 jam lalu

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP, Mardiono mengungkap alasan partainya belum memutuskan sikap terhadapan pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

6 jam lalu

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

Kain tenun Bima yang sudah ada sejak sebelum Islam masuk ke Bima ini memiliki ciri khas, misalnya warna hitam pada tenun Donggo.

Baca Selengkapnya

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

9 jam lalu

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.

Baca Selengkapnya

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

10 jam lalu

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

Ketua Umum partai NasDem, Surya Paloh mengatakan, pencalonan Anies Baswedan di Pilkada DKI masih perlu pengkajian.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

11 jam lalu

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

Setelah berakhir Pilpres 2024 dan putusan MK, Anies Baswedan telah melakukan berbagai aktivitas. Ia juga menyampaikan beberapa pesan dan pandangannya

Baca Selengkapnya

PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

1 hari lalu

PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

Sandiaga Uno mengucapkan selamat kepada Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai NasDem menyatakan bakal menjadi bagian dari koalisi pemerintahan Prabowo dan Gibran. Begini jejak politik NasDem dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

1 hari lalu

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menyebut daerah padat penduduk mendapatkan atensi khusus dari pemerintah.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

1 hari lalu

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya

Accor Live Limitless (ALL) Kembali sebagai Sponsor Utama Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2024

1 hari lalu

Accor Live Limitless (ALL) Kembali sebagai Sponsor Utama Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2024

Pengunjung Java Jazz Festival 2024 juga diundang untuk terlibat dalam pertunjukan musik di ALL.com Hall.

Baca Selengkapnya