Jokowi Minta MRT Sampai Ancol, Anies Baswedan: Itu Usulan Kami

Rabu, 7 November 2018 13:02 WIB

Presiden Joko Widodo atau Jokowi, bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau Depo Lebak Bulus MRT Jakarta, 6 November 2018. Tempo / Friski Riana

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan permintaan Presiden Joko Widodo atau Jokowi agar jalur MRT diperpanjang hingga Ancol merupakan usulan pihaknya.

Baca: Presiden Jokowi Pastikan MRT Jakarta Beroperasi Maret 2019

Permintaan agar jalur MRT Fase II diperpanjang hingga Ancol itu dilontarkan Jokowi saat menjajal kereta Mass Rapid Transportation (MRT) Selasa kemarin.

"Memang itu usulan dari kami, agar MRT bisa sampai ke timur, ke BMW dan Ancol," ujar Anies Baswedan di JCC, Jakarta, Rabu, 7 November 2018. "Yang dibicarakan presiden adalah hasil paparan kami."

Anies Baswedan mengatakan hingga saat ini rancangan jalur MRT Fase II masih dalam pembicaraan dengan Pemerintah Pusat dan Jepang. Salah satu yang sedang dibicarakan adalah perpanjangan jalur Fase II hingga Ancol.

"Belum selesai dibicarakan (Fase II), tapi sudah terlanjur ke publik kan. Jadi ramai," kata Anies Baswedan.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meninjau proyek pembangunan mass rapid transit (MRT) di kawasan Bundaran HI dan Senayan, Jakarta, Selasa, 6 November 2018. TEMPO/Subekti

PT MRT Jakarta akan memulai pembangunan jalur MRT Fase II pada Januari 2019. Japan International Cooperation Agency (JICA) memberi pinjaman sebesar 70,210 miliar yen atau setara dengan Rp9,4 triliun untuk pembangunan itu.

Advertising
Advertising

“Pinjaman itu merupakan tahap pertama slice loan dari total komitmen pinjaman Rp 25 triliun,” kata Direktur Konstruksi MRT Jakarta Silvia Halim di kantornya, Jakarta Pusat, 30 Oktober 2018.

Di fase kedua ini, panjang lintasan akan mencapai 8,6 kilometer dan ditargetkan rampung pada 2024. Rencananya, akan ada tujuh stasiun dengan satu depo di pembangunan tersebut, yakni Stasiun Sarinah, Monas, Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Glodok, Kota, dan Depo Kampung Bandan.

Namun, Presiden Jokowi meminta jalur MRT tak hanya sampai Kampung Bandan, tetapi sampai Ancol. "Saya sampaikan ke Pak Gubernur dan Menteri Perhubungan, sudah saya minta dimulai. Tentu saja atas persetujuan DPRD DKI Jakarta," katanya.

Menurut Jokowi, ke depannya MRT Jakarta harus terintegrasi dengan moda transportasi lainnya, seperti kereta ringan (LRT), KA Bandara, TransJakarta, Kopaja, dan angkutan perkotaan.

Baca: Coba MRT Jakarta ke Lebak Bulus, Jokowi: Tidak Terdengar

Integrasi moda transportasi massal, mulai dari MRT hingga angkot ini diharapkan bisa mengurangi kemacetan dan penggunaan mobil pribadi di kawasan Jabodetabek. "Dan dibarengi kebijakan electronic road pricing itu juga akan mengurang lagi (kemacetan)," ujar Jokowi.

Berita terkait

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

2 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

6 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

9 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

19 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

19 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

21 jam lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

1 hari lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

1 hari lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

1 hari lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

1 hari lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya