Korban Lion Air Teridentifikasi Bertambah 3 Orang Lagi, Total 82

Senin, 12 November 2018 20:28 WIB

Warga mengusung jenazah Dolar di rumah duka, Pangkalpinang, Kepulauan Bangka-Belitung, Jumat, 9 November 2018. Pesawat Lion Air JT 610 dengan rute Jakarta - Pangkalpinang jatuh pada 29 Oktober 2018. ANTARA/Ananta Kala

TEMPO.CO, Jakarta - Tim Disaster Victim Identification (DVI) di RS Polri berhasil mengidentifikasi tiga lagi jenazah korban tragedi Lion Air JT 610, Senin 12 November 2018. Keberhasilan tersebut menjadikan total korban teridentifikasi 82 dari seluruh korban 189 orang.

Baca:
Harapan Tipis, Keluarga Korban Lion Air: Walau Hanya Kelingking

"Hasil sidang rekonsiliasi pada Senin 12 November 2018 pukul 14.00 di Rumah Sakit Bhayangkara tingkat 1 RS Sukanto ada 3 penumpang yang dinyatakan teridentifikasi," kata Wakil Kepala RS Polri, Komisaris Besar Hariyanto.

Ketiga jenazah tersebut seluruhnya laki-laki. Mereka atas nama Sandi Johan Ramadhan, 27 tahun; Deryl Fida Febrianto, berusia 22 tahun; dan Firmansyah Akbar, 42 tahun. Ketiganya berhasil diidentifikasi tim DVI seluruhnya melalui proses pemeriksaan DNA.

Baca:
Ini 2 Potensi Jenazah Korban Lion Air JT 610 Tak Teridentifikasi

"Jadi hingga saat ini, penumpang yang telah teridentifikasi sebanyak 82 penumpang dengan rincian laki-laki 62 orang dan perempuan 20 orang," ujar Hariyanto.

Keluarga menangis histeris saat jenazah Dolar tiba di posko crisis center Bandara Depati Amir, Pangkalpinang, Kepulauan Bangka-Belitung, Jumat, 9 November 2018. Dolar merupakan salah satu korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat. ANTARA/Ananta Kala

Sebelumnya, Kepala Tim DVI Polri Komisaris Besar Lisda Cancer mengatakan seluruhnya ada 256 data antemortem yang telah diterima tim DVI. Data itu terdiri dari 213 yang diterima di RS Polri dan 43 dari Direktorat Kedokteran dan Kesehatan Kepolisian Daerah Bangka Belitung.

Baca:
Pencarian Korban Lion Air Dihentikan, Black Box Diteruskan

"Jumlah data antemortem yang terverifikasi adalah 189," kata Lisda sesuai dengan jumlah seluruh korban pesawat jatuh di Tanjung Karawang pada 29 Oktober lalu tersebut. Manifes sebenarnya hanya mencantumkan 188 orang tapi maskapai Lion Air memastikan satu penumpang tak masuk manifes.

Advertising
Advertising

Dari 13 hari masa pencarian, ada ratusan bagian tubuh yang dikumpulkan dalam 195 kantong jenazah dari lokasi pesawat jatuh. Dari isi kantong-kantong jenazah itu tim DVI lalu mengekstrak 666 sampel DNA untuk dicocokkan di antaranya dengan data antemortem.

RYAN DWIKY ANGGRIAWAN | ZW

Berita terkait

Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

1 hari lalu

Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

Banyak insiden yang menggerus reputasi Boeing sebagai produsen pesawat terkemuka di dunia, yang terakhir adalah kematian seorang pelapor.

Baca Selengkapnya

Polisi Periksa Isi Percakapan Brigadir RA dan Istri di Ponselnya, Bakal Diungkap ke Publik

6 hari lalu

Polisi Periksa Isi Percakapan Brigadir RA dan Istri di Ponselnya, Bakal Diungkap ke Publik

Isi SMS antara istri dan Brigadir RA akan dirilis oleh Polres Metro Jakarta Selatan kepada publik.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

7 hari lalu

Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

Polisi menyimpulkan sementara Brigadir RA tewas karena bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang Tutup Bandara Sam Ratulangi, Grup Lion Air Batalkan 27 Penerbangan

13 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang Tutup Bandara Sam Ratulangi, Grup Lion Air Batalkan 27 Penerbangan

Grup Lion Air batalkan 27 penerbangan dari dan ke Manado imbas Bandara Sam Ratulangi masih ditutup karena erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Pesawat Lion Group Kembali Beroperasi untuk Rute Ternate, Pastikan Kondisi Aman Pasca Erupsi Gunung Ruang

14 hari lalu

Pesawat Lion Group Kembali Beroperasi untuk Rute Ternate, Pastikan Kondisi Aman Pasca Erupsi Gunung Ruang

Saat ini wilayah penerbangan di Bandara Sultan Babullah Ternate dalam kondisi aman dan terbebas dari pengaruh abu vulkanik bekas erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Prediksi Ekonom Soal Politisasi Bansos, Sejumlah Penerbangan Lion Grup Dibatalkan

14 hari lalu

Terkini Bisnis: Prediksi Ekonom Soal Politisasi Bansos, Sejumlah Penerbangan Lion Grup Dibatalkan

Apakah MK akan membenarkan adanya politisasi bantuan sosial (bansos) dalam putusan sidang sengketa Pilpres 2024?

Baca Selengkapnya

Akibat Erupsi Gunung Ruang Manado, Lion Group Batalkan 27 Penerbangan Rute Terdampak

15 hari lalu

Akibat Erupsi Gunung Ruang Manado, Lion Group Batalkan 27 Penerbangan Rute Terdampak

Pembatalan penerbangan akibat erupsi Gunung Ruang yang meletus sejak 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Lion Air Terkait Penangkapan 2 Karyawan dalam Kasus Penyelundupan Narkoba Jalur Udara

16 hari lalu

Tanggapan Lion Air Terkait Penangkapan 2 Karyawan dalam Kasus Penyelundupan Narkoba Jalur Udara

Manajemen Lion Air angkat bicara terkait informasi penangkapan dua karyawan maskapai itu dalam kasus penyelundupan narkoba melalui jalur udara.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Ungkap Peredaran Narkoba Melalui Jalur Udara, 2 Petugas Lion Air Terlibat

16 hari lalu

Bareskrim Ungkap Peredaran Narkoba Melalui Jalur Udara, 2 Petugas Lion Air Terlibat

Bareskrim Polri menangkap jaringan pengedar narkoba yang melintas melewati jalur udara.

Baca Selengkapnya

Simak Aturan dan Batas Maksimum Bawa Bagasi ke Pesawat Lion Air Group

17 hari lalu

Simak Aturan dan Batas Maksimum Bawa Bagasi ke Pesawat Lion Air Group

Setiap maskapai memiliki aturan berbeda tentang batas maksimum bagasi yang dapat dibawa oleh setiap penumpang.

Baca Selengkapnya