DKI Minta PT KAI Buka Akses Skybridge Tanah Abang

Rabu, 14 November 2018 11:28 WIB

Pengendara melintas di bawah Jembatan Penyeberangan Multiguna atau Skybridge Tanah Abang di Jalan Jatibaru Raya, Jakarta Pusat, Senin, 15 Oktober 2018. Meski pembangunannya belum selesai, jembatan multiguna yang menghubungkan Stasiun Tanah Abang dengan Blok G Tanah Abang tersebut telah dilakukan soft launching. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Pemprov DKI meminta PT Kereta Api Indonesia atau PT KAI membuka akses dari stasiun Tanah Abang untuk skybridge atau jembatan penyeberangan multiguna (JPM).

Baca: Ombudsman: Sumber Kisruh PT KAI dan DKI Pada Toilet, Solusinya?

"Harus kasih dia. Kalau kebijakan itu yang paling baik adalah melihat kondisi lapangan. Jadi ini bukan soal kekuasaan, dia kuasa, di sini punya kuasa, bukan soal begitu," ujar Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah di Balai Kota DKI, Selasa 13 November 2018.

Saefullah mengungkapkan tujuan utama pembangunan skybrigde yakni untuk memobilisasi warga dari stasiun menuju sentra-sentra perdagangan di Tanah Abang.

Mantan Walikota Jakarta Pusat itu mengungkapkan Pemprov DKI sudah melakukan penelitian bahwa cara paling tepat mengakomodasi pedagang kaki lima (PKL) yakni dengan memberikan ruang usaha.

Saefullah melanjutkan kondisi di Tanah Abang saat ini bukan soal ego sektoral pemerintah DKI dan PT KAI sebagai representasi pemerintaj pusat. Karena itu, dia berencana mengajak PT KAI untuk membahas persoalan ini.

Advertising
Advertising

"PT KAI ini hadir untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Jadi jangan kita yang berantem. Lucu kan, silakan aja cek lapangan mana yang paling oke," jelasnya.

Sejumlah pedagang mengamati lapak yang diperuntukkan untuk Pedagang Kaki Lima (PKL) di Jembatan Penyeberangan Multiguna Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin 15 Oktober 2018. 446 lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) yang yang terintegrasi dengan Stasiun Tanah Abang ditargetkan selesai akhir tahun 2018. TEMPO/Muhammad Hidayat

Menurutnya, semua pihak harus memikirkan solusi yang paling baik untuk masyarakat, baik pelanggan Kereta Commuterline Jabodetabek, PKL Tanah Abang, atau warga yang beraktivitas di kawasan tersebut.

Solusi yang terbaik untuk melayani masyarakat yang menggunakan transportasi kereta, khususnya yang ada di Tanah Abang.

"Bukan akal-akalan. Ini udah hasil kajian gitu, lho. Jadi enggak bener kalau PT KAI mempertahankan ini punya saya gitu. Ini udah zaman kayak begini kok saya, punya siapa? punya rakyat. Semuanya punya rakyat," kata Saefullah.

Direktur Utama PD Pembangunan Sarana Jaya Yoory C Pinontoan mengakui pembangunan JPM atau skybridge di Tanah Abang, Jakarta Pusat belum rampung.

Baca: Skybridge Tanah Abang Masih Semrawut, Fraksi PDIP Kembali Sampaikan Kritik

Dia menuturkan awalnya pemerintah menargetkan pembangunan Skybrigde akan selesai pada akhir Oktober sehingga bisa digunakan secara terbatas. Namun, rencana tersebut tak bisa direalisasikan lantaran masih ada yang harus diselesaikan oleh Sarana Jaya sebagai kontraktor, yaitu akses masuk ke Stasiun Tanah Abang dan toilet untuk pedagang.

Berita terkait

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

2 hari lalu

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

Begini awal kasus munculnya larangan terhadap warung Madura untuk buka 24 jam.

Baca Selengkapnya

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

2 hari lalu

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

PT KAI Daop 2 Bandung mengoperasikan KA Lodaya relasi Bandung-Solo Balapan dengan Kereta Eksekutif dan Kereta Ekonomi Stainless Steel New Generation.

Baca Selengkapnya

Pedagang Sembako Pasar Palmerah Keluhkan Harga Gula Pasir dan Sagu Naik

4 hari lalu

Pedagang Sembako Pasar Palmerah Keluhkan Harga Gula Pasir dan Sagu Naik

Selain gula pasir, bahan pokok lain yang dikeluhkan adalah keberadaan minyak kita yang hilang dari peredaran.

Baca Selengkapnya

Ramai Kemenkop UKM Batasi Jam Operasional Warung Madura, Ini Respons Ikatan Pedagang Pasar

5 hari lalu

Ramai Kemenkop UKM Batasi Jam Operasional Warung Madura, Ini Respons Ikatan Pedagang Pasar

Ikappi menyatakan keuntungan dari warung madura itu akan berputar di daerah masing-masing dan mendorong upaya peningkatan ekonomi daerahnya.

Baca Selengkapnya

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

6 hari lalu

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

Sebanyak 11 kereta diminta berhenti sementara saat gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 23.29 WIB.

Baca Selengkapnya

Pedagang Keluhkan Stok Gula Pasir di Pasar

7 hari lalu

Pedagang Keluhkan Stok Gula Pasir di Pasar

Stok gula pasir berkurang di pasar dan supermarket.

Baca Selengkapnya

Biaya Layanan Tokopedia, Shopee dan Lazada Naik sampai 6,5 Persen, UMKM Diminta Tak Naikkan Harga?

8 hari lalu

Biaya Layanan Tokopedia, Shopee dan Lazada Naik sampai 6,5 Persen, UMKM Diminta Tak Naikkan Harga?

Tokopedia, Shopee dan Lazada menaikkan biaya layanan hingga 6.5 persen untuk mitra penjual, pelaku UMKM diminta tidak naikkan harga.

Baca Selengkapnya

Kementerian PUPR Anggarkan Rp 200 Miliar untuk Revitalisasi Pasar Banyuwangi

9 hari lalu

Kementerian PUPR Anggarkan Rp 200 Miliar untuk Revitalisasi Pasar Banyuwangi

Kementerian PUPR mulai merevitalisasi Pasar Banyuwangi yang menjadi pusat perbelanjaan dan kawasan heritage pada pertengahan tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

9 hari lalu

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

KAI mengoperasikan sejumlah kereta api baru, di antaranya seperti KA Argo Merbabu relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (pp).

Baca Selengkapnya

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

9 hari lalu

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

Saat bepergian jarak jauh menggunakan kereta, ketahui beberapa tips memilih kursi kereta agar tidak mundur. Berikut ini tipsnya.

Baca Selengkapnya