Alasan Anies Baswedan Ngotot Stadion BMW Dibangun BUMD
Reporter
M Julnis Firmansyah
Editor
Ali Anwar
Senin, 19 November 2018 16:00 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ngotot pembangunan Stadion BMW di Jakarta Utara harus dilakukan oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Jakarta Propertindo (Jakpro).
Baca juga: Perjalanan Pembangunan Taman BMW untuk Stadion Persija
Alasannya, Anies Baswedan tidak ingin nasib stadion bakal seperti Gelanggang Olahraga Remaja (GOR) yang pengelolaannya oleh Dinas Pemuda dan Olahraga. "Gelanggang Olahraga yang maintenence-nya ala kadarnya, yang pemanfaatannya itu itu saja," ujar Anies Baswedan di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin, 19 November 2018.
Anies Baswedan mengatakan Stadion BMW harus menjadi ikon DKI dengan kelola bisnis yang baik. Oleh sebab itu, ujar Anies Baswedan, pengelolanya harus entitas bisnis, seperti Jakpro.
Dengan cara itu, ujar Anies Baswedan, nantinya Stadion BMW bukan hanya dirancang dan dimanfaatkan untuk sepak bola, tetapi untuk kegiatan lain seperti panggung kesenian sampai festival. "Ini hanya bisa terjadi kalau B to B (business to business)," kata Anies Baswedan.
Rencana Anies Baswedan menjadikan Jakpro sebagai penanggung jawab proyek pembangunan Stadion BMW terganjal persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).
Ketua DPRD Jakarta Prasetio Edi Marsudi mengatakan tak akan menyetujui perusahaan daerah itu yang membangunnya. "Saya lepas ke SKPD-nya (Pemprov DKI), Dinas Olahraga lelang nih. Kan udah punya kajiannya, gambarnya apa, itu kan pemerintah punya," ujar Prasetio Selasa, 13 November 2018.
Prasetio mengatakan dengan memberikan proyek itu ke SKPD, maka biaya pembangunan akan lebih murah. Selain itu, Pemprov DKI dan DPRD dapat langsung mengontrol pengeluaran untuk proyek yang memakan biaya sebesar Rp 4,3 triliun itu.
Menanggapi penolakan itu, Anies Baswedan meminta masyarakat melihat Equestrian Pulomas dan Velodrome yang dibangun oleh Jakpro. Anies Baswedan mengatakan pacuan kuda dan arena balap sepeda itu menjadi yang terbaik di dunia.
Baca juga: Ramai Tagar #StadionJakartaHargaMati, Ini Kata Netizen
"Jadi sudah punya contoh nih, bahwa dengan diserahkan kepada BUMD mereka bisa membangun dengan standart yang tinggi," kata Anies Baswedan.
Melihat kesuksesan Jakpro dalam dua proyek itu, Anies Baswedan tambah yakin Stadion BMW harus dikerjakan oleh Jakpro. Ia mengatakan akan segera bertemu dengan DPRD untuk membahas soal ketidaksetujuan Prasetio.