Longsor di Kampung Lodan, Siapa Bersalah? Dinas Tata Air atau ...

Rabu, 21 November 2018 06:12 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau lokasi tanah ambles di Kampung Lodan, Pademangan, 20 November 2018. TEMPO/Lani Diana

TEMPO.CO, Jakarta - Longsor di Kampung Lodan, Jakarta Utara menyisakan teka-teki siapa yang harus bertanggung jawab. Selain faktor alam, dua lembaga Pemerintah DKI yang melakukan dua jenis kegiatan berbeda di daerah itu disinyalir berperan menyebabkan longsor.

Baca: Pemerintah DKI Mengaku Bersalah atas Rumah Longsor di Kampung Lodan

Seorang warga terdampak, Sukaesih mengatakan, longsor pertama kali terjadi di RT4/RW1. Saat itu, petugas Unit Pengelola Kebersihan (UPK) Badan Air Dinas Lingkungan Hidup DKI mengeruk Sungai Ciliwung pada Oktober 2018.

Bersamaan dengan pengerukan itu, jalan dari conblock di depan rumah warga longsor. Jalan kecil itu yang juga berfungsi sebagai turap itu roboh ke sungai.

"Dikeruk yang di tengah (sungai), lama-kelamaan tanah yang di pinggir terkikis terus longsor pondasinya," kata Sukaesih di tenda penampungan, Selasa, 20 November 2018.

Kondisi rumah warga di Kampung Lodan, Jakarta Utara usai longsor akibat pengerukan Kali Ancol, Selasa, 20 November 2018. Tempo/M Yusuf Manurung

Setelah jalan longsor, Dinas Sumber Daya Air DKI datang untuk membangun turap baru. Namun, pembangunan turap itu justru membuat rumah warga ikut longsor.

Menurut Sukaesih, petugas Dinas Tata Air merobohkan pohon Asem sehari sebelum longsor. Setelahnya, petugas menemukan bangkai mesin kapal dalam tanah dan menariknya.

Advertising
Advertising

"Mungkin para pekerja ini nggak menyangka mesin itu menyambung sampai bawah rumah," katanya.

Saat ditemui, Kepala Dinas Sumber Daya Air DKI Teguh Hendarwan menyinggung ihwal tugas pengerukan yang merupakan hak dinasnya. Sedangkan area permukaan air, merupakan tugas Lingkungan Hidup.

"Saya sudah sampaikan kepada pak Anies, untuk ada ketegasan dalam pengerukan ini," kata Teguh, Senin, 20 November 2018.

Teguh menilai, dinasnya punya kajian sebelum mengeruk. Tanpa menyebutkan lembaga, Teguh mengatakan pengerukan di sekian Kampung Lodan tidak melalui perhitungan. Walau begitu, Teguh tetap mengaku bersalah.

"Ya sudah, kesalahan kita. Makanya akan kita perbaiki," katanya.

Kondisi rumah warga di Kampung Lodan, Jakarta Utara usai longsor akibat pengerukan Kali Ancol, Selasa, 20 November 2018. Tempo/M Yusuf Manurung

Kepala Satuan Pelaksana UPK Badan Air Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Utara, Lambas Sigalingging membantah telah melakukan pengerukan sungai. Dia mengaku paham perbedaan tugas Dinas Lingkungan Hidup dengan Dinas Sumber Daya Air.

"Kita hanya merapikan saja, bagaimana supaya sampah itu bisa mengalir," katanya.

Lambas menambahkan, tidak ada bukti yang menunjukkan UPK melakukan pengerukan. Mengenai sebab longsor, Lambas menilai, hujan yang membuat tumbangnya salah satu pohon di sekitar rumah warga sebagai salah satu faktor penyebab tanah ambles dan rumah warga retak nyaris ambruk.

Baca: Keruk Sungai Sebabkan Longsor, Anies Salahkan Fondasi Tanggul

Selain itu, kontur tanah di pinggir sungai disebut labil. Turap di daerah itu juga sudah berumur, yakni dibuat pada 1992. "Kalau datang hujan lagi, longsor lagi itu," katanya.

Berita terkait

Dua Warga yang Dilaporkan Hilang dalam Longsor di Padang, Ditemukan Selamat

9 jam lalu

Dua Warga yang Dilaporkan Hilang dalam Longsor di Padang, Ditemukan Selamat

Dua warga yang dilaporkan hilang akibat tanah longsor di Kelok Bento Panorama Dua, Lubuk Kilangan, Kota Padang, ditemukan selamat.

Baca Selengkapnya

Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Melanda Sejumlah Kota Besar Dipicu Bibit Siklon 91W, Waspadai Banjir Rob

14 jam lalu

Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Melanda Sejumlah Kota Besar Dipicu Bibit Siklon 91W, Waspadai Banjir Rob

Potensi awan hujan di sekitar bibit siklon tropis, sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi atau konvensi.

Baca Selengkapnya

Jakarta Diperkirakan Cerah Berawan Rabu Pagi hingga Sore, kecuali Jakarta Selatan dan Timur

16 jam lalu

Jakarta Diperkirakan Cerah Berawan Rabu Pagi hingga Sore, kecuali Jakarta Selatan dan Timur

Cuaca diperkirakan masih cerah berawan pada siang hari, kecuali Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Tanah Longsor di Kota Padang, Dua Warga Dilaporkan Hilang Tertimbun

21 jam lalu

Tanah Longsor di Kota Padang, Dua Warga Dilaporkan Hilang Tertimbun

Tanah longsor terjadi di Padang Sumatera Barat akibat hujan deras mengguyur kota itu sejak Selasa siang. Akses jalan menuju Solok terputus.

Baca Selengkapnya

BNPB Kirim Helikopter dan Pesawat Caravan untuk Bantu Korban Banjir di Sulawesi Selatan

1 hari lalu

BNPB Kirim Helikopter dan Pesawat Caravan untuk Bantu Korban Banjir di Sulawesi Selatan

BNPB minta masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi curah hujan, khususnya pada wilayah yang masih terdampak banjir dan tanah longsor.

Baca Selengkapnya

Ada Bibit Siklon 91P, BMKG Prakirakan Hujan Guyur Mayoritas Kota Besar

1 hari lalu

Ada Bibit Siklon 91P, BMKG Prakirakan Hujan Guyur Mayoritas Kota Besar

Bibit siklon tropis 91P berdampak hujan sedang hingga lebat dan angin kencang di sekitar wilayah bibit siklon tersebut.

Baca Selengkapnya

Dua Dusun Sempat Terisolir Banjir di Kabupaten Enrekang, BNPB Ingatkan Risiko Longsor Susulan

2 hari lalu

Dua Dusun Sempat Terisolir Banjir di Kabupaten Enrekang, BNPB Ingatkan Risiko Longsor Susulan

Banjir dan longsor melanda Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, sejak Jumat dinihari lalu. Diipicu hujan intensitas tinggi pada 04.00 WITA.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir dan Longsor di Kabupaten Enrekang Sulawesi Selatan, Dua Dusun Masih Terisolir

2 hari lalu

BNPB: Banjir dan Longsor di Kabupaten Enrekang Sulawesi Selatan, Dua Dusun Masih Terisolir

Berdasarkan informasi BNPB, dua desa masih terisolir akibat banjir dan longsor di Kabupaten Enrekang, Provinsi Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Prestasi Teknik Sipil Unej, Investasi Microsoft, dan Cuaca Jawa Barat

2 hari lalu

Top 3 Tekno: Prestasi Teknik Sipil Unej, Investasi Microsoft, dan Cuaca Jawa Barat

Top 3 Tekno Berita Terkini Senin pagi ini, 6 Mei 2024, dimulai dari artikel prestasi tim mahasiswa Teknik Sipil Universitas Jember (Unej).

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca Jakarta dan Sekitarnya Pagi, Siang, dan Malam Ini

2 hari lalu

Prediksi Cuaca Jakarta dan Sekitarnya Pagi, Siang, dan Malam Ini

Prediksi cuaca BMKG menyebutkan Jakarta cerah berawan Senin pagi ini, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya