TEMPO.CO, Tangerang - Sejumlah penerbangan kuda besi dari Bandara Internasional Soekarno-Hat ta pada Senin petang, 26 November 2018 mengalami holding akibat cuaca buruk (bad weather). Maskapai yang berputar-putar di udara menunggu antrean untuk mendarat (landing) adalah Lion Air dan Batik Air.

Baca juga: Cuaca Buruk, Penerbangan di Bandara Soekarno - Hatta Banyak Delay

Corporate Communications Strategic of Lion Air Danang Mandala Prihantoro mengatakan dampak cuaca buruk itu Lion Air Group mengikuti arahan dan instruksi dari berbagai pihak sehubungan kondisi tersebut.

"Lion Air Group menjalankan sesuai dengan standar operasional prosedur, bahwa dalam memastikan keselamatan dan keamanan penerbangan," kata Danang.

Meski cuaca buruk, Lion Air tidak ada yang dialihkan ke bandar udara lain. Namun demikian dampak cuaca buruk itu ada keterlambatan keberangkatan pada Batik Air rute ke Batam nomor ID-6862 dan ke Surabaya ID-6582.

"Batik Air mengalami keterlambatan keberangkatan 40 menit, karena dampak cuaca buruk, pesawat sudah diberangkatkan," kata Danang.

Diakui Danang beberapa penerbangan mengalami holding karena cuaca buruk tersebut. Hal ini berdampak pada potensi keterlambatan penerbangan di rute berikutnya.

Baca juga: Polisi Sebut Penyebab Kecelakaan Maut Rombongan Santri di Ciledug

"Namun, (pesawat yang holding) sudah mendarat dengan sempurna setelah dinyatakan aman untuk operasional (setelah cuaca buruk membaik)," ujar Danang.

Lion Air dan Batik Air lanjut Danang akan meminimalisir dampak yang timbul dari cuaca buruk itu, agar operasional penerbangan Lion Air Group tidak terganggu.