DKI Bantu Pembangunan Sekolah Usai Gempa Lombok Rp 19,2 Miliar

Kamis, 20 Desember 2018 08:24 WIB

Siswa belajar di tenda sekolah darurat di SDN 1 Guntur Macan Desa Guntur Macan, Kecamatan Gunungsari, Lombok Barat, NTB, Jumat, 28 September 2018. Sebanyak 12 sekolah yang rusak berat akan ditangani perbaikannya oleh Kementerian PUPR. ANTARA/Ahmad Subaidi

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyiapkan bantuan Rp 19,2 miliar untuk pembangunan kembali sekolah yang rusak akibat gempa Lombok. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerima Bupati Lombok Utara Najmul Akhyar di Balai Kota Jakarta, Rabu, guna membahas bantuan keuangan bagi Kabupaten Lombok Utara.

Baca: DKI Sumbang Rp 60 Miliar untuk Korban Gempa dan Tsunami Palu

Alokasi bantuan keuangan itu bersumber dari anggaran APBD-P Tahun Anggaran 2018 untuk Pemerintah Kabupaten Lombok Utara sebesar Rp19,2 miliar.

Anggaran tersebut ditujukan untuk pembangunan infrastruktur SD dan SMP yang rusak imbas gempa. Sebanyak 21 sekolah akan dibangun kembali di Kabupaten Lombok Utara dengan menggunakan dana bantuan tersebut.

"Saya atas nama Pemprov DKI Jakarta dan seluruh warga Jakarta akan terus mendoakan kepada seluruh warga Lombok Utara agar tetap semangat dan semoga bisa kembali segera berkegiatan seperti biasa," kata Anies dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis, 20 Desember 2018.

Bupati Lombok Utara memuji langkah Pemprov DKI. "Terima kasih Pak Gubernur dan seluruh warga Jakarta. Alhamdulillah pada saat kami menghadapi bencana ini diberikan bantuan yang cukup signifikan," kata Najmul Akhyar.

Dalam kesempatan ini, turut dilakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara Pemprov DKI Jakarta dengan Pemkab Lombok Utara tentang bantuan pembangunan gedung beserta fasilitas pendukung SMPN 2 Tanjung pasca Gempa Bumi.

Baca: Kirim Bantuan untuk Korban Gempa Lombok, Anies: Dari Warga DKI

Dana yang digunakan untuk melakukan pembangunan SMPN 2 Tanjung ini bersumber dari hasil penggalangan dana atau sumbangan ASN Pemprov DKI Jakarta sebesar Rp4,4 miliar.

Berita terkait

Seleksi CPNS Diminta Ditunda hingga Usai Pilkada, Rentan Menjadi Komoditas Politik

17 jam lalu

Seleksi CPNS Diminta Ditunda hingga Usai Pilkada, Rentan Menjadi Komoditas Politik

Ketua Ombudsman RI Mokhammad Najih menyarankan agar rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) ditunda hingga Pilkada selesai.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

1 hari lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Kemendikbud Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Sejumlah Daerah Terdampak Bencana

1 hari lalu

Kemendikbud Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Sejumlah Daerah Terdampak Bencana

Bencana alam melanda sejumlah wilayah di Tanah Air dalam sebulan terakhir.

Baca Selengkapnya

17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

1 hari lalu

17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

BCA menggelar rangkaian Appreciation Day Sekolah Bakti BCA bertema "Building Better Future: Nurturing Dreams, Growing Leaders

Baca Selengkapnya

FSGI Soroti Tingginya Kasus Kekerasan di Satuan Pendidikan dalam Hardiknas 2024

1 hari lalu

FSGI Soroti Tingginya Kasus Kekerasan di Satuan Pendidikan dalam Hardiknas 2024

FSGI prihatin karena masih tingginya kasus-kasus kekerasan di satuan pendidikan dalam perayaan hardiknas 2024

Baca Selengkapnya

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

1 hari lalu

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

TPNPB-OPM menyatakan menembak empat anggota aparat gabungan TNI-Polri. Penembakan itu terjadi pada Rabu, 1 Mei 2024. Keempat orang itu ditembak saat mereka sedang berpatroli.

Baca Selengkapnya

Proses Kesiapan Boyongan Puluhan Ribu ASN ke IKN

2 hari lalu

Proses Kesiapan Boyongan Puluhan Ribu ASN ke IKN

Adapun jumlah ASN yang diperlukan untuk berada di IKN pada prioritas pertama sebanyak 11.916 orang.

Baca Selengkapnya

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

2 hari lalu

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

Garut dan sebagian wilayah di Jawa Barat kembali digoyang gempa pada Rabu malam, 1 Mei 2024. Buat Garut ini yang keempat kalinya sejak Sabtu lalu.

Baca Selengkapnya

Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024 dan Syaratnya

2 hari lalu

Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024 dan Syaratnya

Kapan jadwal pendaftaran sekolah kedinasan pada 2024? Ini penjelasan Kemenpan RB serta syarat yang harus dipenuhi ketika mendaftar.

Baca Selengkapnya

8 Sekolah Kedinasan 2024 yang Beri Lulusannya Uang Pensiun

2 hari lalu

8 Sekolah Kedinasan 2024 yang Beri Lulusannya Uang Pensiun

Berikut ini daftar sekolah kedinasan 2024 yang lulusannya bisa menjadi CPNS dan diberikan uang pensiun. Ada dari Kemenkeu hingga BMKG.

Baca Selengkapnya