Pelaku Pembunuhan Ada di Kamar Sisca Icun Sulastri Selama 1 Jam

Jumat, 21 Desember 2018 02:32 WIB

Seorang pemuda berinisial HD, tersangka pelaku pembunuhan Sisca Icun Sulastri, di Polres Jakarta Selatan usai ditangkap di kawasan Cilandak, Kamis 20 Desember 2018. TEMPO/Francisca Christy Rosana

TEMPO.CO, Jakarta - Tersangka pembunuhan Sisca Icun Sulastri, Hidayat, 22 tahun, memenuhi undangan korbannya untuk kencan di Apartemen Kebagusan City, Jakarta Selatan, Ahad petang lalu, 16 Desember 2018. Hidayat mengatakan diminta Sisca untuk menemaninya dengan imbalan upah Rp 2 juta.

Baca: 6 Fakta Kematian Sisca Icun Sulastri di Apartemen Kebagusan

Namun, waktu berkencan itu tak berlangsung lama. Dalam rekaman kamera pengintai atau CCTV yang dibongkar polisi, Hidayat tampak bergegas meninggalkan kamar Sisca setelah lebih-kurang 60 menit berada di dalam kamar.

“Dari masuk sampai keluar apartemen itu kira-kira 1 jam,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jakarta Selatan Komisaris Andi Sinjaya di Polres Jakarta Selatan, Kamis sore, 20 Desember 2018. Hidayat diduga menjadi tamu terakhir yang berkunjung ke apartemen Sisca sebelum polisi menemukan perempuan asal Sukabumi itu tewas.

Dari penyelidikan, Sisca sebelumnya sempat membawa sejumlah teman laki-laki masuk ke unit apartemennya. Sisca ditemukan tewas tanpa busana pada Selasa sore, 18 Desember 2018. Polisi menduga ia tewas lantaran empat luka tusuk yang dialamatkan ke tiga bagian tubuhnya.

Advertising
Advertising

Kapolres Jakarta Selatan Komisaris Besar Indra Jafar mengatakan Sisca mengalami luka tusuk di pinggang, ulu hati, dan nadi di tangan sebelah kiri. Ulu hati Sisca ditusuk sebanyak empat kali. Setelah itu, pelaku menjerat leher korban dengan kabel berwarna merah. Ini dilakukan untuk memastikan bahwa nyawa korban sudah benar-benar melayang.

Simak: Pembunuhan Sisca Icun Sulastri, Pelaku Buang Pisau ke Kali

Indra mengatakan untuk sementara, pelaku pembunuhan Sisca Icun Sulastri terancam dijerat Pasal 338 Kitab Undang-undang Hukum Pidana. Ia juga terancam dikenakan undang-undang pencurian karena berusaha menjual emas milik korban. Emas itu dijual di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan.

Berita terkait

Tak Hanya di STIP Jakarta, Kasus Kematian Mahasiswa Dianiaya Senior Terjadi di Beberapa Kampus Ini

2 jam lalu

Tak Hanya di STIP Jakarta, Kasus Kematian Mahasiswa Dianiaya Senior Terjadi di Beberapa Kampus Ini

Selain di STIP Jakarta, berikut beberapa kasus kematian mahasiswa yang dianiaya seniornya di kampus.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

2 hari lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

2 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

2 hari lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

2 hari lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

3 hari lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

3 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

3 hari lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

3 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya