Panitia Natal Bersama DKI Minta Sumbangan Kejutkan Sekda
Reporter
M Julnis Firmansyah
Editor
Zacharias Wuragil
Jumat, 28 Desember 2018 20:45 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Saefullah tampak terkejut saat mendengar panitia perayaan Natal bersama meminta sumbangan ke perusahaan. Namun, Saefullah mengatakan tak keberatan selama permohonan dana itu dilakukan secara sukarela.
Baca berita sebelumnya:
Tak Ada Anggaran untuk Natal Bersama DKI, Panitia Cari Donasi
"Kalau secara sukarela, saya rasa untuk melakukan kehidupan beragama sah-sah aja," ujar Saefullah di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat 28 Desember 2018.
Meskipun membolehkan, Saefullah mengingatkan kepada panitia untuk tak memasukkan unsur pemaksaan saat meminta sumbangan. "Yang penting, kata kuncinya sukarela," kata dia.
Penjelasan datang dari Kepala Biro Pendidikan Mental dan Spiritual DKI, Hendra Hidayat, bahwa dua kali perayaan Natal di era Anies Baswedan memang tak pernah mendapat alokasi anggaran. Hendra mengaku tidak tahu untuk perayaan hari raya bersama lainnya.
Rencananya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan mengadakan perayaan Natal bersama di Ecovention Ancol, Jakarta Utara, pada 11 Januari 2019. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah mengundang masyarakat untuk ikut terlibat dalam perayaan itu saat safari ke gereja-gereja pada malam Natal lalu.
Baca:
Ini Kata Ahok yang Berharap Natal Dirayakan dengan Keceriaan
Anies ketika itu menyatakan tak tahu pasti anggaran yang disediakan pemda untuk Natal bersama tersebut. Belakangan Bendahara Panitia Natal Bersama Nova Nontje Nur Lahase malah menyebut tidak ada alokasi dari APBD DKI.
"Tidak ada (anggaran), jadi kami minta sumbangan partisipasi perusahaan," ujar Nova, Jumat 28 Desember 2018. Dia menambahkan perkiraan kebutuhan dana Natal bersama setidaknya Rp 1,48 miliar.