Anggota Dewas BPJS TK Tepis Pernah Terima Aduan Pelecehan Seksual

Jumat, 4 Januari 2019 11:17 WIB

Ilustrasi Pelecehan Seksual. govexec.com

TEMPO.CO, Jakarta -Anggota Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan atau BPJS TK, M. Aditya Warman, menampik pernah menerima aduan RA soal kasus pelecehan seksual yang menderanya.

Aditya mengatakan hanya mendengar keluhan mantan sekretaris anggota dewan pengawas itu soal jam kerja.
Baca : Eks Sekretaris Pejabat BPJS TK: Atasan Bikin Aturan Hubungan Mesra

"Tidak benar RA melaporkan dugaan pelecehan seksual. Seingat saya waktu itu dia mengeluhkan tugasnya sampai larut malam," kata Aditya kepada Tempo melalui pesan pendek pada Kamis petang, 3 Januari 2018. Mendengar keluhan itu, Aditya saat itu meminta RA untuk menjaga diri.

Wejangan-wejangan soal perempuan tak baik keluar malam juga disampaikannya kepada RA kala itu. Menurut Aditya, kala itu tidak tergambar suasana yang genting.

"Sambil lalu dan sebentar saja bertemu RA. Waktu itu kapasitas saya sebagai wakil Syafri sebagai komite," katanya.

Nama Aditya mencuat lantaran disebut-sebut sebagai salah anggota Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan yang pernah menerima curhat RA seputar dugaan kejahatan seksual.

RA mengaku mengadukan perilaku bosnya, Syafri Adnan Baharuddin, yang bertindak melakukan dugaan pemerkosaan, kepada Aditya pada 2016. Syafri adalah anggota Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan, kolega Aditya.

Aduan RA disampaikan kepada Aditya pada September 2016, setelah dugaan perkosaan pertama terjadi. RA mengklaim peristiwa itu terjadi saat ia dan Syafri bertugas ke Pontianak. RA menunjukkan bukti berupa lampiran tiket pesawat dan bukti pemesanan hotel.
Simak juga :
Alasan Eks Sekretaris Pejabat BPJS TK Berani Buka Suara

Advertising
Advertising

Dalam perjalanan itu, RA dan Syafri tak berdua. Dalam rombongan mereka turut muncul nama Budi Rahayu, pegawai organik BPJS Ketenagakerjaan (BPJS TK). Hingga berita ini diturunkan, saat dimintai keterangan seputar adanya dugaan pemerkosaan yang menimpa RA, Budi tak merespons. Pesan pendek dari Tempo pun tak dibalas.

Berita terkait

Kasus Pembunuhan V dan E di Cirebon 2016, Mabes Polri Beri Arahan untuk Polda Jawa Barat

1 hari lalu

Kasus Pembunuhan V dan E di Cirebon 2016, Mabes Polri Beri Arahan untuk Polda Jawa Barat

Kasus pembunuhan sepasang kekasih VDA dan RR alias E di Cirebon kembali viral seiring kontroversi film Vina: Sebelum 7 Hari

Baca Selengkapnya

Perkosa Bayi Berusia 5 Hari, Pria Brasil Dibekuk Polisi

2 hari lalu

Perkosa Bayi Berusia 5 Hari, Pria Brasil Dibekuk Polisi

Selain kasus bayi diperkosa, pria Brasil ini juga sedang menghadapi penyelidikan atas percobaan pemerkosaan terhadap seorang remaja

Baca Selengkapnya

5 Cara Cek Saldo BPJS Ketenagakerjaan 2024 Secara Mudah

3 hari lalu

5 Cara Cek Saldo BPJS Ketenagakerjaan 2024 Secara Mudah

Ada beberapa cara melihat saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan yang mudah melalui situs web, aplikasi JMO, contact center, hingga SMS.

Baca Selengkapnya

5 Cara Cek Status BPJS Ketenagakerjaan 2024, Bisa Secara Online

4 hari lalu

5 Cara Cek Status BPJS Ketenagakerjaan 2024, Bisa Secara Online

Ada beberapa cara melihat status dan nomor kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan melalui situs web, aplikasi JMO, contact center, hingga SMS.

Baca Selengkapnya

Pimpinan Ponpes di Lombok Barat Terduga Pelaku Pelecehan Seksual Santriwati Kabur

4 hari lalu

Pimpinan Ponpes di Lombok Barat Terduga Pelaku Pelecehan Seksual Santriwati Kabur

Pimpinan Ponpes di Lombok Barat menghilang setelah pondok pesantrennya dirusak massa karena marah atas kasus pelecehan seksual.

Baca Selengkapnya

Dugaan Pelecehan Seksual, Perempuan Jepang Kurang Berminat Daftar Tentara

5 hari lalu

Dugaan Pelecehan Seksual, Perempuan Jepang Kurang Berminat Daftar Tentara

Jumlah tentara Jepang hanya 9 persen. Beberapa korban mengatakan budaya pelecehan yang mengakar telah membuat perempuan enggan mendaftar ke militer.

Baca Selengkapnya

Ramai Film Vina, Polda Jabar Masih Cari Pelaku Pembunuhan di Cirebon yang Buron

6 hari lalu

Ramai Film Vina, Polda Jabar Masih Cari Pelaku Pembunuhan di Cirebon yang Buron

Pembunuhan Vina di Cirebon pada 2016 silam, Polisi hingga saat ini masih mencari 3 pelaku yang masih berstatus DPO.

Baca Selengkapnya

Temuan PBB tentang Kuburan Massal Gaza: Ada yang Disiksa, Ada yang Dikubur Hidup-hidup

11 hari lalu

Temuan PBB tentang Kuburan Massal Gaza: Ada yang Disiksa, Ada yang Dikubur Hidup-hidup

Para ahli PBB mendesak penjajah Zionis Israel untuk mengakhiri agresinya terhadap Gaza, dan menuntut ekspor senjata ke Israel "segera" dihentikan.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Apa yang Masuk Kategori Pelecahan Seksual?

26 hari lalu

Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Apa yang Masuk Kategori Pelecahan Seksual?

Ketua KPU Hasyim Asy'ari telah dilaporkan ke DKPP atas dugaan asusila terhadap seorang perempuan anggota PPLN. Ini aturan pidana pelecehan seksual.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Berikut Sejumlah Kontroversi Hasyim Asy'ari

28 hari lalu

Ketua KPU Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Berikut Sejumlah Kontroversi Hasyim Asy'ari

Kontroversi Ketua KPU Hasyim Asy'ari, dari pencalonan Gibran sebagai cawapres hingga skandal wanita emas. terakhir dugaan asusila terhadap PPLN

Baca Selengkapnya