Anies Baswedan Ingin Bangun Park and Ride di Luar Jakarta

Kamis, 10 Januari 2019 05:06 WIB

Dari kiri: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyapa Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, disaksikan Gubernur Banten Wahidin Halim, sebelum rapat terbatas pengelolaan transportasi Jabodetabek di Kantor Presiden, Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 8 Januari 2018. Pembangunan angkutan massal ini meliputi pembangunan; Bus Priority (Busway), LRT (Light Rail Transit), MRT (Mass Rail Transit), dan Angkutan Sungai. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berencana membangun banyak lahan parkir di dekat stasiun LRT dan MRT, yang terletak di kawasan pinggiran Jakarta. Anies berharap pembangunan kawasan park and ride itu menjadi solusi mengurangi kemacetan di Jakarta.

Baca juga: Awal 2019, Anies Baswedan Lantik 7 Pejabat DKI Jakarta

"Kami perlu membangun banyak lahan parkir yang tak hanya dibangun di DKI, tapi juga dibangun di luar jakarta," ujar Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu, 9 Januari 2019.

Anies menerangkan lahan parkir di kawasan pinggiran Jakarta akan bertarif murah, sedangkan untuk lahan parkir di dalam kota tarifnya akan dinaikkan. Dengan strategi tersebut, Anies berharap masyarakat yang setiap hari keluar masuk Jakarta akan beralih menggunakan transportasi umum.

Sebelumnya, Anies mengatakan saat ini kerugian yang ditimbulkan kemacetan di Jakarta diperkirakan mencapai Rp 100 triliun per tahun. Anies mengatakan data tersebut merupakan klaim Presiden Joko Widodo.

Melihat besarnya potensi kerugian akibat padatnya kendaraan di Ibu Kota, Jokowi menyerahkan pengelolaan transportasi Jabodetabek kepada DKI agar sistem pengelolaannya lebih sederhana dan DKI memiliki kewenangan lebih luas. Jokowi juga menunjuk Wakil Presiden Jusuf Kalla sebagai koordinator pengelolaan transportasi di Jabodetabek.

Jokowi memberikan arahan itu saat menggelar rapat pimpinan terbatas di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa, 8 Januari 2019 bersama Anies Baswedan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Gubernur Banten Wahidin Halim, dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Dengan kewenangan mengelola transportasi Jabodetabek, selain membangun banyak park and ride di pinggiran Jakarta, Anies Baswedan akan mengelola jalan nasional di Jabodetabek yang jumlahnya mencapai 38 ruas. Selain itu, ia berencana mengatur rute lalu lintas kendaraan umum di Jabodetabek, yang sebelumnya bukan menjadi kewenangan Pemprov DKI.

Berita terkait

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

2 hari lalu

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

2 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Pengguna LRT Jabodebek Mencapai 1,4 Juta di April 2024

2 hari lalu

Pengguna LRT Jabodebek Mencapai 1,4 Juta di April 2024

Jumlah penumpang Light Rail Transit atau LRT Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi (Jabodebek) selama April 2024 sebanyak 1.402.933 orang.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

3 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

3 hari lalu

MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

PT MRT Jakarta (Perseroda) berencana memperbarui mesin pembaca kartunya dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

3 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

4 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

4 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

4 hari lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

4 hari lalu

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya